Kepala Perpusnas Sebut Minat Baca di Indonesia Rendah

Andika PratamaAndika Pratama - Rabu, 21 Februari 2018
Kepala Perpusnas Sebut Minat Baca di Indonesia Rendah

Murid SD baca buku di perpustakaan. Foto: Ist

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Kepala Perpustakaan Nasional Muh Syarif Bando mengatakan bahwa minat baca di Indonesia masih rendah, yaitu menduduki peringkat ke-60 dari 61 negara.

"Keprihatinan terhadap minat baca yang rendah itulah yang melatarbelakangi kita melakukan kegiatan 'Safari Gerakan Nasional Gemar Membaca'," katanya dalam sambutan yang dibacakan Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan RI Woro Titi Haryati di Pekalongan, Jawa Tengah, Selasa (20/2), seperti dilansir Antara

Ia menandaskan berdasar study "Most Literred Nation in the world 2016", minat baca di Indonesia menduduki peringkat 60 dari 61 negara.

Bupati Pekalongan Asip Kholbihi mengatakan kegiatan "Safari Gerakan Nasional Gemar Membaca" bertujuan untuk bersama-sama menggelorakan kembali melakukan langkah serius agar masyarakat gemar membaca.

"Ada beberapa faktor secara empirik yang mempengaruhi rendahnya minat baca orang Indonesia, antara lain karena memang tersedianya buku bacaan yang tersedia yang jauh dari ideal. Idealnya 1 orang dua buku namun yang terjadi saat ini adalah 15 ribu orang hanya 1 buku sehingga hal itu harus menjadi perhatian," ujarnya.

Ia mengatakan dalam rangka meningkatkan minat baca masyarakat, pemkab melalui Dinas Kearsipan dan Perpustakaan telah menyediakan bahan pustaka yang telah disesuaikan dengan potensi desa agar masyarakat gemar membaca sesuai dengan kebutuhannya.

"Saya berharap perpustakaan dapat dijadikan sebagai pusat informasi sehingga bisa meningkatkan fasilitas layanan masyarakat dan mampu mengikuti perkembangan teknologi," katanya.

Melalui kegiatan itu, kata dia, hal tersebut bisa menjadi sarana dalam berkoordinasi dan komunikasi untuk meningkatkan perpustakaan yang lebih baik.

"Kami mengajak seluruh komponen masyarakat di daerah setempat untuk dapat berkarya, mengembangkan diri, dan membekali diri dengan ilmu pengetahuan guna mempercepat pembangunan daerah," pungkasnya.

#Perpustakaan Nasional #Minat Baca
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Lebih dari Sekadar Membaca, Ini Dia Era Baru Perpustakaan Jakarta
Terbukti, inovasi ini membuahkan hasil luar biasa
Angga Yudha Pratama - Selasa, 10 Juni 2025
Lebih dari Sekadar Membaca, Ini Dia Era Baru Perpustakaan Jakarta
Indonesia
Pramono Siap Ambil Alih Pengelolaan Perpustakaan Nasional, Bakal Dibuka Sampai Malam Hari
Pemprov DKI, kata Pramono, siap untuk mengelola Perpustakaan Nasional (Perpusnas), yang saat ini merupakan kewenangan pemerintah pusat.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 10 Mei 2025
Pramono Siap Ambil Alih Pengelolaan Perpustakaan Nasional, Bakal Dibuka Sampai Malam Hari
Indonesia
Program '10 Ribu Perpustakaan Desa' untuk Bangkitkan Budaya Baca
'10 Ribu Perpustakaan Desa' diinisiasi oleh Perpusnas.
Ikhsan Aryo Digdo - Jumat, 16 Februari 2024
Program '10 Ribu Perpustakaan Desa' untuk Bangkitkan Budaya Baca
Fun
Tiga Penyebab Rendahnya Minat Baca Buku di Indonesia
Padahal membaca buku membawa banyak manfaat.
Andrew Francois - Jumat, 30 Desember 2022
Tiga Penyebab Rendahnya Minat Baca Buku di Indonesia
Bagikan