Kemendikbud Tegaskan Tahun Ajaran Baru Bukan Berarti Tatap Muka di Sekolah

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Selasa, 09 Juni 2020
Kemendikbud Tegaskan Tahun Ajaran Baru Bukan Berarti Tatap Muka di Sekolah

Ilustrasi Siswa Sekolah Dasar. Merahputih.com/Rizki Fitrianto

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Kepala Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Evy Mulyani memastikan Tahun Ajaran Baru 2020-2021 bakal tetap berlangsung pada Juli mendatang.

Pembukaan tahun ajaran baru tidak serta merta proses pembelajaran di sekolah akan langsung dilakukan secara tatap muka di tengah pandemi COVID-19. Pelaksanaan pembelajaran di sekolah sangat tergantung dengan kondisi.

Baca Juga:

15 Juni Jadwal Pendaftaran PPDB DKI, Begini Proses dan Dokumen yang Harus Dilengkapi

"Kebanyakan sekolah akan tetap melakukan pembelajaran jarak jauh seperti saat ini. Tahun ajaran baru bukan berarti langsung kegiatan belajar mengajar secara tatap muka di sekolah," tuturnya kepada wartawan, Selasa (9/6).

Ia mengatakan dalam pembukaan sekolah akan ada syarat dan izin khusus. Sehingga tak bisa serta merta dibuka begitu saja walau di daerah tertentu masuk zona hijau COVID-19.

Sementara itu sekolah yang berada di zona merah dan kuning, kata Evy, sistem pembelajaran jarak jauh masih menjadi pilihan utama Pemerintah dalam menerapkan model pembelajaran Tahun Ajaran baru 2020/2021.

"Saat ini model pembelajaran jarak jauh akan menjadi pilihan utama sehingga bagi sebagian besar sekolah akan melanjutkan pembelajaran jarak jauh seperti yang sudah dilakukan 3 bulan terakhir," jelas Evy.

Evy melanjutkan, pembukaan kembali sekolah khususnya di wilayah zona hijau, akan dibahas Kemendikbud bersama Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, sedangkan protokol kesehatan di bidang pendidikan akan dibahas bersama Kementerian Kesehatan.

Ilustrasi Siswa Sekolah Dasar. Merahputih.com/Rizki Fitrianto

Sekolah yang berada di zona hijau tidak langsung bisa dibuka secara otomatis, tetapi melalui prosedur izin syarat yang ketat. Misalnya sebuah sekolah berada di zona hijau, tetapi berdasarkan penilaian keseluruhan prosedur dan syarat, ternyata tidak layak untuk dibuka kembali.

"Tentu ini harus tetap menjalankan pendidikan jarak jauh," jelas Evy.

Ia menjelaskan saat ini terdapat beberapa alternatif bagi sekolah untuk melakukan pembelajaran jarak jauh, yaitu pembelajaran secara daring melalui internet, pembelajaran melalui siaran televisi dan radio, dan pembelajaran melalui modul yang diberikan kepada siswa untuk dipelajari secara mandiri dengan koordinasi antara guru dan orang tua.

Ia berujar, pandemi COVID-19 memberikan beberapa pelajaran baik bagi dunia pendidikan di Indonesia yang selama ini belum pernah terjadi sebelumnya.

"Salah satunya adalah penggunaan teknologi untuk dunia pendidikan. Memang masih ada beberapa daerah yang harus berjuang dengan teknologi, tetapi kemudian terjadi percepatan adopsi teknologi," tuturnya.

Baca Juga:

PPDB 2020 Dinilai Terlalu Dipaksakan

Terkait pembelajaran jauh ini, pihaknya sudah mempunyai berbagai alternatif salah satunya melalui internet. Kemudian juga melalui stasiun televisi, radio yang dapat digunakan atau dipelajari mandiri.

Kemendikbud terus melakukan kajian dan analisis yang sangat komprehensif dan akuntabel, kemudian juga koordinasi termasuk juga dengan Gugus Tugas Percepatan Nasional Penanggulangan COVID-19 untuk pembukaan sekolah. “Kami mengutamakan keselamatan insan pendidikan, guru dan juga orang tua,” tegasnya. (Knu)

#COVID-19 #New Normal #Sekolah #Anak Sekolah #Libur Sekolah #Hari Pertama Sekolah
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Kasih Bantuan Sembako Selain Uang untuk Membeli Perlengkapan Sekolah
Informasi ini diunggah akun Facebook “Cek Tanggal Pencairan PKH Hari ini”, yang membagikan foto Presiden Prabowo berisi narasi.
Frengky Aruan - Minggu, 30 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Kasih Bantuan Sembako Selain Uang untuk Membeli Perlengkapan Sekolah
Indonesia
Sekolah Bisa Ajukan Perbaikan Gedung Via Online, DPR: Harus Disosialisasikan secara Masif
Sekolah bisa mengajukan perbaikan gedung secara online. DPR menyebutkan, hal tersebut harus disosialisasikan secara masif.
Soffi Amira - Senin, 24 November 2025
Sekolah Bisa Ajukan Perbaikan Gedung Via Online, DPR: Harus Disosialisasikan secara Masif
Indonesia
Detik-Detik Tembok Sekolah Ambruk Timpa 4 Motor, Warga Kehilangan Mata Pencaharian dan Tempat Istirahat
Reruntuhan tembok yang sudah dipasangi garis polisi masih menutup total akses gang dan dua rumah warga
Angga Yudha Pratama - Jumat, 21 November 2025
Detik-Detik Tembok Sekolah Ambruk Timpa 4 Motor, Warga Kehilangan Mata Pencaharian dan Tempat Istirahat
Indonesia
Sulit Diimplementasikan, DPRD DKI Hapus Aturan Larangan Penjualan Rokok Dekat Sekolah
DPRD DKI Jakarta menghapus aturan larangan penjualan rokok di dekat sekolah. Jadi, pasal ini tak masuk dalam Perda tentang Kawasan Tanpa Rokok.
Soffi Amira - Jumat, 21 November 2025
Sulit Diimplementasikan, DPRD DKI Hapus Aturan Larangan Penjualan Rokok Dekat Sekolah
Indonesia
Marak Kasus Bullying, Sekolah Harus Punya Ahli Psikolog
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Lalu Hadrian Irfani mengingatkan pentingnya sekolah memiliki ahli psikologi profesional.
Frengky Aruan - Senin, 17 November 2025
Marak Kasus Bullying, Sekolah Harus Punya Ahli Psikolog
Berita Foto
Momen Presiden Prabowo Subianto Luncurkan Program Digitalisasi Pembelajaran untuk Indonesia Cerdas
Presiden Prabowo Subianto (tengah) meluncurkan program Digitalisasi Pembelajaran Untuk Indonesia Cerdas di SMP Negeri 4 Bekasi, Jawa Barat, Senin (17/11/2025).
Didik Setiawan - Senin, 17 November 2025
Momen Presiden Prabowo Subianto Luncurkan Program Digitalisasi Pembelajaran untuk Indonesia Cerdas
Indonesia
Semua Sekolah Bakal Dapat Smartboard, Duitnya Dari Sitaan Koruptor
Prabowo menegaskan, akan mengejar para koruptor di Indonesia dan menggunakan dana sitaan tersebut untuk menunjang kebutuhan fasilitas pendidikan di Tanah Air.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 17 November 2025
Semua Sekolah Bakal Dapat Smartboard, Duitnya Dari Sitaan Koruptor
Indonesia
Luncurkan Smartboard, Presiden Prabowo Ingin Sekolah Terintegrasi Teknologi Modern seperti di Negara Maju
Presiden Prabowo Subianto resmi meluncurkan Interactive Flat Panel (IFP) atau smartboard untuk sekolah.
Frengky Aruan - Senin, 17 November 2025
Luncurkan Smartboard, Presiden Prabowo Ingin Sekolah Terintegrasi Teknologi Modern seperti di Negara Maju
Indonesia
Mendikdasmen Pastikan Guru Tetap Jadi Pusat Pembelajaran, Smartboard Hanya Alat Bantu
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah menjelaskan alasan besar di balik peluncuran smartboard oleh Presiden Prabowo Subianto di SMPN 4 Bekasi, Senin (17/11).
Frengky Aruan - Senin, 17 November 2025
Mendikdasmen Pastikan Guru Tetap Jadi Pusat Pembelajaran, Smartboard Hanya Alat Bantu
Indonesia
KDM Terbitkan SE Larangan Hukuman Fisik di Sekolah, Semua Jenjang Wajib Patuh
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi (KDM) melarang hukuman fisik di sekolah dan menegaskan disiplin harus bersifat edukatif, bukan menyakiti.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 15 November 2025
KDM Terbitkan SE Larangan Hukuman Fisik di Sekolah, Semua Jenjang Wajib Patuh
Bagikan