Kemenag Pasang Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Bukti Negara Hadir untuk Umat Nasrani

Dwi AstariniDwi Astarini - Rabu, 24 Desember 2025
Kemenag Pasang Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Bukti Negara Hadir untuk Umat Nasrani

Pemasangan Papan Nama Gereja Katolik Paroki Santo Joannes Baptista/ dok Kemenag

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM - KEMENTERIAN Agama meresmikan pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Bogor. Pemasangan dilakukan Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia Gugun Gumilar, Senin (22/12).

Acara pemasangan papan nama gereja itu juga dihadiri Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Katolik Kemenag RI Suparman, Pembimas Katolik Provinsi Jawa Barat Rini, serta Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bogor, H Syukri Ahmad Fanani.

Kehadiran para pejabat ini menegaskan sinergi pemerintah pusat dan daerah dalam memastikan pelayanan keagamaan berjalan baik dan inklusif.

Dari pihak gereja, hadir Pastor Paroki RD Benyamin Sudarto selaku Ketua Pengurus Gereja dan Papa Miskin (PGPM) Paroki Santo Joannes Baptista Parung, bersama Pastor Bunyamin dan Pastor Johanes.

Pemasangan papan nama gereja tersebut merupakan tindak lanjut penerbitan Surat Keputusan Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Katolik Kementerian Agama RI Nomor 287 Tahun 2025 tentang Revisi Ketentuan Registrasi Rumah Ibadat Katolik di Provinsi Jawa Barat.

Baca juga:

Jelang Perayaan Natal, Polri Gencarkan Perbaikan Gereja dan Posko Ibadah di Sumut



Menurut penuturan Gugun, langkah Kemenag ini bukti kehadiran negara untuk umat nasrani di Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung sangat penting. "Ini bukti negara hadir untuk Umat Nasrani," katanya dalam keterangannya, dikutip pada Selasa (23/12).

Gugun menegaskan kerukunan antarumat beragama menjadi fondasi utama kehidupan kebangsaan yang harus terus dirawat bersama. "Pemasangan papan nama gereja ini bukan sekadar urusan administratif, melainkan merupakan wujud nyata pengakuan dan perlindungan negara terhadap hak beribadah setiap warga negara," ujarnya.

Dia menilai momentum Natal jadi pengingat penting bagi seluruh elemen bangsa untuk terus menguatkan persaudaraan lintas iman. Natal mengajarkan nilai kasih, perdamaian, dan kebersamaan. “Nilai-nilai ini sejalan dengan semangat moderasi beragama dan menjadi fondasi penting dalam menjaga persatuan di tengah keberagaman Indonesia," sambungnya.

Pada kesempatan yang sama, Pastor Benyamin mengapresiasi perhatian dan kehadiran Kementerian Agama RI serta menegaskan komitmen gereja untuk terus hidup berdampingan secara damai dan menjunjung tinggi nilai toleransi di tengah masyarakat.

Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, yang berdiri sejak 2000 di atas lahan seluas 1,4 hektare tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat pemberdayaan sosial dan ekonomi umat. Secara aktif, gereja ini menjalankan program ekoteologi melalui pengelolaan sampah, pendauran ulang, serta pembuatan pupuk kompos sebagai bentuk kepedulian terhadap kelestarian lingkungan. Praktik tersebut diharapkan menjadi role model bagi gereja-gereja di seluruh Indonesia.

Selain itu, gereja juga menyediakan ruang bagi pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sebagai bentuk pemberdayaan umat dan masyarakat sekitar. Tercatat terdapat 58 pelaku usaha yang terlibat dengan produk berupa makanan dan suvenir.

Para pelaku UMKM bahkan tidak hanya berasal dari umat Katolik, tetapi juga dari warga sekitar.

Seluruh produk yang dihasilkan telah bersertifikasi halal dan didukung dengan pelatihan e-commerce guna memperluas akses pemasaran secara digital.(knu)



Baca juga:

'Allah Hadir untuk Menyelamatkan Keluarga' Jadi Tema Natal 2025 Gereja Katolik, Refleksi di Tengah Tekanan Sosial dan Ekonomi

#Gereja #Kementerian Agama #Umat Kristen
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Kemenag Pasang Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Bukti Negara Hadir untuk Umat Nasrani
Kehadiran para pejabat ini menegaskan sinergi pemerintah pusat dan daerah dalam memastikan pelayanan keagamaan berjalan baik dan inklusif.
Dwi Astarini - Rabu, 24 Desember 2025
Kemenag Pasang Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Bukti Negara Hadir untuk Umat Nasrani
Indonesia
Begini Cara Cairkan BSU Kemenag Tenaga Non-ASN Rp 600 Ribu, Jangan Sampai Salah Klik!
Bantuan ini diberikan sebesar Rp600 ribu per dua bulan untuk guru Pendidikan Agama Islam (PAI), ustaz, serta guru di bawah binaan Bimbingan Masyarakat (Bimas).
Wisnu Cipto - Selasa, 16 Desember 2025
 Begini Cara Cairkan BSU Kemenag Tenaga Non-ASN Rp 600 Ribu, Jangan Sampai Salah Klik!
Indonesia
6.919 Masjid di Seluruh Indonesia Terbuka untuk Tempat Istirahat Gratis dan Nyaman untuk Pemudik Natal dan Tahun Baru yang Kelelahan di Jalanan
Peran masjid diarahkan sebagai rest area alternatif di jalur padat, tempat yang aman dan nyaman, pos layanan sosial, serta lokasi pemeriksaan kesehatan.
Dwi Astarini - Selasa, 16 Desember 2025
6.919 Masjid di Seluruh Indonesia Terbuka untuk Tempat Istirahat Gratis  dan Nyaman untuk Pemudik Natal dan Tahun Baru yang Kelelahan di Jalanan
Indonesia
Menteri Agama Siapkan Puluhan Kampus UIN dan Pesantren di Seluruh Indonesia, Tempat Anak-Anak Palestina yang Putus Sekolah
Langkah ini merupakan tindak lanjut atas amanat Presiden Prabowo Subianto untuk memberikan akses pendidikan bagi korban konflik kemanusiaan di Palestina.
Dwi Astarini - Jumat, 28 November 2025
Menteri Agama Siapkan Puluhan Kampus UIN dan Pesantren di Seluruh Indonesia, Tempat Anak-Anak Palestina yang Putus Sekolah
Indonesia
Hidayat Nur Wahid Desak Pemerintah Wujudkan Dana Abadi Pesantren
Menjadi langkah positif pemerintah dalam memperkuat eksistensi pesantren di Indonesia.
Dwi Astarini - Selasa, 11 November 2025
Hidayat Nur Wahid Desak Pemerintah Wujudkan Dana Abadi Pesantren
Indonesia
Kemenag Harap Perpres Ditjen Pesantren Terbit Sebelum 2026, Siap-Siap Pendidikan Santri Naik Kelas
Kemenag kejar target penerbitan Perpres Ditjen Pesantren sebagai kado akhir tahun 2025, setelah mendapat persetujuan Presiden Prabowo.
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
Kemenag Harap Perpres Ditjen Pesantren Terbit Sebelum 2026, Siap-Siap Pendidikan Santri Naik Kelas
Indonesia
Tragedi Masjid Sibolga: Kemenag Murka Rumah Ibadah Diubah Jadi Arena Kekerasan, Program Inklusif Terancam Gagal Gara-Gara Aksi Para Pelaku
Direktur Arsad Hidayat tegaskan program Masjid Ramah dan inklusif harus tetap berjalan, termasuk untuk Natal dan Tahun Baru
Angga Yudha Pratama - Rabu, 05 November 2025
Tragedi Masjid Sibolga: Kemenag Murka Rumah Ibadah Diubah Jadi Arena Kekerasan, Program Inklusif Terancam Gagal Gara-Gara Aksi Para Pelaku
Indonesia
Pembentukan Ditjen Pesantren, DPR: Perumusan Tupoksi Harus Relevan dengan Kebutuhan Pesantren
Anggota Komisi VIII DPR sebut perumusan tupoksi menjadi panduan penting dalam menjalankan operasional Ditjen Pesantren.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 23 Oktober 2025
Pembentukan Ditjen Pesantren, DPR: Perumusan Tupoksi Harus Relevan dengan Kebutuhan Pesantren
Indonesia
Setujui Pembentukan Ditjen Pesantren di Hari Santri, DPR: Bukti Perhatian Presiden terhadap Dunia Pesantren
Ditjen Pesantren diharapkan dapat mendorong koordinasi, pembinaan, dan pengembangan pesantren dapat dilakukan secara lebih terstruktur dan berkelanjutan.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 22 Oktober 2025
Setujui Pembentukan Ditjen Pesantren di Hari Santri, DPR: Bukti Perhatian Presiden terhadap Dunia Pesantren
Indonesia
Respons Arahan Presiden, Cak Imin dan Menag Siapkan Pembenahan Pesantren
Cak Imin menegaskan pentingnya pembenahan infrastruktur lembaga pendidikan berbasis pesantren yang belum memenuhi standar keamanan dan kelayakan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 07 Oktober 2025
Respons Arahan Presiden, Cak Imin dan Menag Siapkan Pembenahan Pesantren
Bagikan