Kelakar Cak Lontong Tanggapi Aksi Walk Out Kubu RIDO


Proses penandatanganan berita acara hasil rekapitulasi Pilkada Jakarta di Hotel Sari Pan Pacific Jakarta, Minggu (8/12/2024). ANTARA/Lifia Mawaddah Putri.
MerahPutih.com - Ketua Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno (Bang Doel), Cak Lontong berkelakar saat mengomentari saksi dari Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) yang walk out ketika rapat pleno terbuka penetapan hasil Pilkada yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta, Minggu (8/12).
"Jadi secara proses tidak menganggu atau mungkin pertimbangan teknis mereka walk out mungkin takut kalau keluarnya barengan terlalu berdesakan. Mungkin ya," kata Cak Lontong, disambut tawa hadirin dalam jumpa pers di Rumah Pemenangan Pram-Doel di Jalan Cemara 19, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (8/12).
Menurut Cak Lontong, meski hasil rekapitulasi tak ditandatangani kubu RIDO dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana, pengesahan total suara untuk Pram-Doel, tetap sah.
"Proses walk out atau juga mungkin tidak menandatangani itu sama sekali bukan hal yang mempengaruhi keputusan dan hasil yang ditetapkan oleh KPUD di Jakarta," tandas dia.
Baca juga:
KPU DKI Tetapkan Pram-Doel Raih Suara 50,07%, Cak Lontong: Kemenangan Warga
Sebagai informasi, kubu pasangan RIDO memilih walk out saat rapat pleno terbuka penetapan hasil Pilkada yang digelar KPU Jakarta di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta Pusat, Minggu (8/12).
Mulanya, para saksi dari masing-masing pasangan calon peserta Pilkada Jakarta berkesempatan mengutarakan catatan khusus. Kubu pasangan nomor urut 1, RIDO mendapat giliran pertama. Berikutnya pasangan nomor urut 2 Dharma Pongrekun dan Kun Wardhana.
Dalam peristiwa ini, Ketua KPU Jakarta Wahyu Dinata sempat mencegah. Tapi, para saksi kubu RIDO memberikan sebuah berkas ke pihak KPU. Selanjutnya mereka memilih keluar ruangan
"Izin ketua kami keluar dari sidang," ucap salah seorang saksi dari tim R1DO, Ramdan.
Baca juga:
Kubu RIDO Pilih Walk Out Saat Penetapan Rekapitulasi Suara di KPU Jakarta
Wahyu lalu meminta supaya panitia acara mencatat kejadian ini. Sebab rapat penetapan hasil tersebut tanpa diikuti semua perwakilan paslon peserta Pilkada Jakarta.
"Tolong panitia dibuat nanti kejadian khususnya bahwa tim 01 walk out meninggalkan forum acara," ucap Wahyu. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Cak Lontong Comeback dalam Film Horor Kisah Nyata "Gerbang Setan", Tayang 17 Juli 2025

Pramono Ngaku Dipuji Ketua Timses RK Riza Patria setelah Debat Pilkada Jakarta

Tunjuk Sutiyoso hingga Cak Lontong Jadi Komisaris Ancol, Pramono: Siapa Sih yang Meragukan?

Pramono Akui Sengaja Tunjuk Cak Lontong Jadi Komisaris Ancol, Buka-Bukaan Alasannya

Jajaran Komisaris Yang Ikut Temani Cak Lontong di PT Pembangunan Jaya Ancol

Cak Lontong Bos Timses Pram-Doel Ditunjuk Jadi Komisaris Baru Ancol

KPU DKI Evaluasi Surat Suara Tak Sah dalam Pilkada Jakarta 2024

KPU Kembalikan Dana Hibah Rp 448 Miliar Karena Tidak Terpakai Saat Pilkada Jakarta

Pilkada Hanya Satu Putaran, KPU Jakarta Kembalikan Hibah Rp 355 Miliar ke Pemprov

Kepastian Jadwal Pelantikan Pramono Jadi Gubernur Jakarta 7 Februari Tergantung Keppres
