Kejar Layanan 100 Persen, PAM Jaya Gelar Program PAMANAH Future Leader

Dwi AstariniDwi Astarini - Selasa, 14 Mei 2024
Kejar Layanan 100 Persen, PAM Jaya Gelar Program PAMANAH Future Leader

PAM Jaya kembali merekrut ribuan karyawan yang amanah lewat program management trainee. (foto: humas PAM Jaya).

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM - PERUMDA PAM Jaya menggelar program management trainee (MT) batch II melalui PAMANAH Future Leader. Program ini digelar untuk merekrut ribuan karyawan yang amanah di masa depan. Apalagi Perumda PAM Jaya telah berhasil mencetak laba hingga Rp 1,1 triliun dan memiliki aset senilai Rp 5,3 triliun pada 2023.

PAMANAH Future Leader merupakan program pelatihan manajemen bertujuan mendapatkan kandidat tepat berkualitas tinggi serta memiliki potensi untuk menempati posisi leader dari eksternal perusahaan.

Dalam keterangan tertulis, kepada peserta, Kepala Badan Pengelola BUMD DKI Jakarta, Nasruddin Djoko Surjono, berpesan agar meniatkan keikutsertaan di program ini bukan sekadar melamar di perusahaan biasa, melainkan ada unsur pelayanan kepada masyarakat. Mereka akan dididik dan bekerja untuk melayani masyarakat Daerah Khusus Jakarta. "Apalagi, PAM Jaya mengelola aset hingga Rp 5,3 triliun dan alhamdulillah bisa mendapatkan laba hingga Rp 1,1 triliun," imbuhnya, Selasa (14/5).

Dengan begitu, ia menegaskan karyawan PAM Jaya memiliki tanggung jawab besar untuk melayani perpipaan air untuk masyarakat Jakarta. Untuk itu, lanjutnya, peserta PAMANAH Future Leader harus memiliki integritas yang baik agar bisa lolos menjadi karyawan PAM Jaya.

Baca juga:

Harga Air PAM Jaya Diklaim Paling Murah

"Ini kemarin sudah 100, saya rasa yang sekarang 200 orang. Kebutuhannya untuk memenuhi rencana pembangunan yang dilakukan PAM Jaya dari 2023-2030 dengan cakupan layanan dari 67 persen ditargetkan naik hingga 100 persen pada 2030," ujarnya.

Direktur Utama Perumda PAM Jaya Arief Nasrudin menegaskan PAM Jaya akan memerlukan 2.500 pegawai kompeten di berbagai proses bisnis untuk mencapai target 2 juta sambungan pada 2030. Saat ini, PAM Jaya memiliki 1.580 pegawai per April 2024 dan ada yang memasuki masa pensiun hingga 90 orang setiap tahunnya.

"PAM Jaya perlu mengambil langkah strategis sejak sekarang dalam memastikan ketersediaan pegawai di 2030. Dalam mempersiapkan dan mengembangkan pemimpin masa depan, PAM Jaya melaksanakan salah satu langkah yaitu mengadakan management trainee (MT)," kata Arief Nasrudin.

Menurutnya, PAM Jaya menargetkan 100 persen cakupan layanan air minum perpipaan di DKI Jakarta dengan 2 juta pelanggan pada 2030. Berdasarkan data akhir Desember 2023, cakupan layanan ialah sekitar 67 persen dengan 930 ribu pelanggan.

Dia menegaskan, PAM Jaya harus memastikan ketersediaan sumber daya manusia berkualitas dengan memiliki kompetensi yang siap mencapai target bisnis yang telah ditentukan untuk memenuhi target cakupan layanan.(Asp)

Baca juga:

Umur Pipa Air di Jakarta Capai 100 Tahun, PAM Jaya Lakukan Pergantian di 6 Wilayah

#DKI Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Gubernur Pramono Tegaskan Jakarta Siap Jadi Kota Global, Perkuat Sinergi dan Gencarkan Inovasi
Jakarta sebagai kota megapolitan terbesar di Indonesia, punya potensi besar yang lahir dari keberagaman masyarakat dan tingginya pertukaran informasi.
Dwi Astarini - Kamis, 11 Desember 2025
Gubernur Pramono Tegaskan Jakarta Siap Jadi Kota Global, Perkuat Sinergi dan Gencarkan Inovasi
Indonesia
Gedung Terra Drone yang Terbakar Punya IMB dan SLF, tapi tak Patuhi Standar
Banyak gedung mengisi area yang semestinya menjadi jalur evakuasi dengan berbagai barang karena dianggap sebagai ruang tak terpakai.
Dwi Astarini - Kamis, 11 Desember 2025
Gedung Terra Drone yang Terbakar Punya IMB dan SLF, tapi tak Patuhi Standar
Indonesia
Pesepeda Meninggal di Sudirman, Gubernur Pramono: Saya tak Menyalahkan Siapa Pun
Pramono telah memanggil Direktur Utama PT Transportasi Jakarta Welfizon untuk meminta keterangan lebih lanjut.
Dwi Astarini - Rabu, 10 Desember 2025
Pesepeda Meninggal di Sudirman, Gubernur Pramono: Saya tak Menyalahkan Siapa Pun
Indonesia
Kebakaran di Cempaka Putih, Polisi Periksa 6 Saksi
Enam saksi telah diperiksa, yaitu empat karyawan dan dua orang lainnya yang merupakan bagian sumber daya manusia (HRD) di tempat usaha tersebut.
Dwi Astarini - Rabu, 10 Desember 2025
Kebakaran di Cempaka Putih, Polisi Periksa 6 Saksi
Indonesia
Kebakaran di Cempaka Putih, Kepanikan hingga Kehabisan Oksigen Penyebab Banyaknya Korban Jiwa
Korban banyak ditemukan di lantai tiga dan empat. Padahal, dua lantai itu tidak terbakar.
Dwi Astarini - Selasa, 09 Desember 2025
Kebakaran di Cempaka Putih, Kepanikan hingga Kehabisan Oksigen Penyebab Banyaknya Korban Jiwa
Indonesia
Kebakaran Gedung di Cempaka Putih, Baterai Drone Meledak Akibatkan 20 Orang Tewas
kebakaran dipicu sebuah baterai drone meledak di lantai 1 dan tiba-tiba terbakar.
Dwi Astarini - Selasa, 09 Desember 2025
Kebakaran Gedung di Cempaka Putih, Baterai Drone Meledak Akibatkan 20 Orang Tewas
Indonesia
Kebakaran Gedung di Cempaka Putih, 17 Orang Tewas dengan 7 Jasad telah Dievakuasi
Sebanyak 29 unit mobil damkar beserta 101 personel dikerahkan ke tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran.
Dwi Astarini - Selasa, 09 Desember 2025
Kebakaran Gedung di Cempaka Putih, 17 Orang Tewas dengan 7 Jasad telah Dievakuasi
Indonesia
Sopir Truk Sampah Meninggal, Kepala Dinas LH DKI Diminta Bertanggung Jawab
Setiap hari para sopir truk sampah Dinas LH DKI, termasuk almarhum, dipaksa menghadapi antrean 8–10 jam di TPST Bantargebang.
Dwi Astarini - Selasa, 09 Desember 2025
Sopir Truk Sampah Meninggal, Kepala Dinas LH DKI Diminta Bertanggung Jawab
Indonesia
Dishub DKI Uji Coba Satu Arah di Lebak Bulus Mulai Selasa (9/12) Sampai 16 Desember
Pelaksanaan uji coba mulai berlangsung pada waktu tertentu pukul 06.00-10.00 WIB berlaku pada Senin-Jumat kecuali hari libur
Dwi Astarini - Selasa, 09 Desember 2025
Dishub DKI Uji Coba Satu Arah di Lebak Bulus Mulai Selasa (9/12) Sampai 16 Desember
Indonesia
Sopir Truk Sampah Meninggal di Jakarta Selatan, Gubernur Pramono Pastikan akibat Sakit Jantung
Pramono segera menginstruksikan agar keluarga korban diberikan santunan yang maksimal, mengingat almarhum meninggal dunia saat sedang menjalankan tugas.
Dwi Astarini - Senin, 08 Desember 2025
Sopir Truk Sampah Meninggal di Jakarta Selatan, Gubernur Pramono Pastikan akibat Sakit Jantung
Bagikan