Headline

Kebakaran Hebat Landa Kampung Bandan, 3500 Orang Kehilangan Tempat Tinggal

Eddy FloEddy Flo - Sabtu, 11 Mei 2019
 Kebakaran Hebat Landa Kampung Bandan, 3500 Orang Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran hebat melanda Kampung Bandan, Jakarta Utara pada Sabtu (11/5) siang (Foto: antaranews)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Kebakaran hebat melanda Kampung Bandan, Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Sabtu (11/5).

Akibat kebakaran tersebut sekitar 400 kepala keluarga (KK) dengan total 3.500 jiwa kehilangan tempat tinggal dan korban harta benda lainnya.

"Ada 450 bangunan yang terbakar, sedangkan total sementara kepala keluarga yang terpaksa mengungsi ada 400 KK dengan total 3.500 jiwa," kata Kepala Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara, Satriadi Gunawan, di Jakarta, Sabtu (11/5.

Satriadi mengatakan, berdasarkan keterangan saksi, kebakaran terjadi pada sekitar pukul 14.15 WIB.

"Saksi melihat ada api yang berasal dari salah satu rumah di RT12 Kelurahan Ancol. Kemudian bersama warga lainnya mencoba memadamkan api," tutur Satriadi.

Situasi lokasi kebakaran dimana api sudah mulai dijinakan petugas pemadam kebakaran
Pemandangan Kampung Bandan setelah dilanda kebakaran hebat pada Sabtu siang (Foto: antaranews)

Kebakaran di RW05 Kampung Bandan tersebut mempengaruhi tiga RT yaitu, RT11, RT12 dan RT13.

Kawasan pemukiman padat dengan rumah yang saling berdekatan dengan banyaknya bangunan semi permamen membuat si jago merah sulit untuk dijinakkan.

Sampai saat ini, ada 20 unit pemadam yang dikerahkan, yakni dari Jakarta Utara ada 12 unit, lima dari Jakarta Pusat dan tiga dari Jakarta Barat.

Situasi saat ini api sudah berhasil dikendalikan, namun petugas damkar masih berada di lokasi untuk melakukan pendinginan di TKP kebakaran.

Wali Kota Jakarta Utara, Syamsuddin Lologau sebagaimana dilansir Antara menginstruksikan jajarannya untuk segera mendirikan pengungsian saat meninjau lokasi kebakaran di Kampung Bandan RW 05, Kelurahan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Sabtu.

"Saya instruksikan agar petugas segera mendirikan tenda darurat untuk tempat tinggal sementara korban," kata Syamsuddin, lokasi kebakaran.

Kebakaran melanda pemukiman padat penduduk tersebut membuat 400 kepala keluarga (KK) kehilangan tempat tinggalnya.

Selain mendata bangunan terdampak, petugas juga diminta untuk mendata korban yang rumahnya hangus terbakar, terutama balita dan lansia.

Dalam kesempatan itu, Syamsuddin mengatakan akan memprioritaskan bantuan dari Suku Dinas Sosial Jakarta Utara kepada para lansia.

"Petugas kita kerahkan untuk menata korban, terutama lansia. Kita akan salurkan bantuan kepada mereka secepatnya," jelasnya.

Kebakaran tersebut diduga berasal dari ledakan kompor gas yang digunakan untuk memasak.(*)

#Kebakaran #Pemadam Kebakaran #Jakarta Utara
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Pedagang Terdampak Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Isi Tempat Penampungan Sementara
Para pedagang dapat mulai mengaktivasi kios mereka di TPS mulai Minggu (21/12), sambil dilanjutkan penyempurnaan lokasi oleh Pasar Jaya.
Dwi Astarini - 1 jam, 37 menit lalu
Pedagang Terdampak Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Isi Tempat Penampungan Sementara
Indonesia
Pramono Anung Beri SP1 ke 10 Gedung Tak Aman Usai Kebakaran Maut Jakarta
Gubernur DKI Pramono Anung memberi SP1 kepada 10 gedung di Jakarta yang tidak memenuhi standar keselamatan usai kebakaran maut Terra Drone.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 Desember 2025
Pramono Anung Beri SP1 ke 10 Gedung Tak Aman Usai Kebakaran Maut Jakarta
Indonesia
Kantor Persewaan Truk di Sukoharjo Terbakar, 2 Mobil Hangus
Kebakaran terjadi sekitar pukul 17.45 WIB. Penyebab kebakaran masih belum dapat diketahui.
Dwi Astarini - Selasa, 16 Desember 2025
Kantor Persewaan Truk di Sukoharjo Terbakar, 2 Mobil Hangus
Indonesia
Pramono Targetkan Relokasi Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati 5 Hari Beres
Lokasi penampungan relokasi sementara berada sekitar 100 meter dari titik kebakaran gedung C2 Pasar Induk Kramat Jati.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 Desember 2025
Pramono Targetkan Relokasi Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati 5 Hari Beres
Indonesia
Kebakaran di Pasar Induk Kramat Jati Dipastikan Akibat Arus Pendek Listrik
Pramono menginginkan agar ke depannya pihak Pasar Jaya melakukan pencegahan sehingga tidak terjadi peristiwa serupa di pasar-pasar lainnya di ibu kota.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 16 Desember 2025
Kebakaran di Pasar Induk Kramat Jati Dipastikan Akibat Arus Pendek Listrik
Indonesia
Listrik Kalbar Dijamin Aman Pasca-Kebakaran PLTU Gundul, Saksi Mata Dengar Ledakan Turbin
Operasional PLTU sempat dihentikan sementara demi keamanan dan pemeriksaan lanjutan, tetapi dijamin tidak akan mengganggu pasokan listrik di Kalimantan Barat.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 Desember 2025
Listrik Kalbar Dijamin Aman Pasca-Kebakaran PLTU Gundul, Saksi Mata Dengar Ledakan Turbin
Indonesia
Pemprov Bentuk Tim Investigasi Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati
Proses pemadaman diprioritaskan dengan strategi pencegahan agar api tidak merembet ke area pasar lainnya
Wisnu Cipto - Senin, 15 Desember 2025
Pemprov Bentuk Tim Investigasi Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati
Indonesia
Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Terpusat di Gedung C2, 350 Kios Habis Terbakar
Kebakaran besar melanda Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, menghanguskan sedikitnya 350 kios. Meski demikian, hingga kini tidak ada korban jiwa.
Wisnu Cipto - Senin, 15 Desember 2025
Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Terpusat di Gedung C2, 350 Kios Habis Terbakar
Indonesia
Tidak Ada Korban Jiwa Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati, Kapolres: Semua Sehat
Polisi melakukan pengecekan di lokasi kejadian kebakaran Kios C2, Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (15/12) pagi.
Wisnu Cipto - Senin, 15 Desember 2025
 Tidak Ada Korban Jiwa Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati, Kapolres: Semua Sehat
Indonesia
Langkah Gubernur Pramono Tangani Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati
Proses pemadaman diprioritaskan dengan strategi pencegahan penyebaran api ke area pasar lainnya, mengingat kawasan ini merupakan pusat distribusi pangan yang vital bagi masyarakat Jakarta.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 15 Desember 2025
Langkah Gubernur Pramono Tangani Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati
Bagikan