Kata-Kata Terakhir Diplomat Kemenlu RI sebelum Tewas Misterius di Kamar Indekos

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Rabu, 09 Juli 2025
Kata-Kata Terakhir Diplomat Kemenlu RI sebelum Tewas Misterius di Kamar Indekos

Diplomat Arya Daru Pangayunan/ Instagram

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Polisi mengungkap aktivitas terakhir diplomat Kementerian Luar Negeri RI Arya Daru Pangayunan (39), sebelum tewas di kamar kosnya kawasan Menteng Jakarta Pusat. Korban diduga sempat menyapa penjaga kos pada malam sebelum tewas.

"Jadi malam hari itu dia sekitar pukul 22.00, jam sepuluhan mendekati 22.30 WIB. Dia nyapa (penjaga kos), 'Ayo, Mas', gitu aja," kata Kapolsek Menteng Kompol Rezha Rahandi kepada wartawan , Rabu (9/7).

Korban tampak mengambil pesanan makanan dari ojek online. Korban sempat makan di ruang makan kosan.

"Memang dibuktikan kelihatan di CCTV itu memang dia keluar buang sampah," ujar Rezha.

Baca juga:

Jenazah Diplomat Tewas Dilakban Sudah Diautopsi di RSCM

Kasus Diplomat Kemlu Tewas, Polisi Temukan Sidik Jari di Lakban

Selanjutnya, korban masuk ke kamar dan tidak terpantau lagi dari CCTV. Dia juga menjelaskan komunikasi terakhir yang dilakukan korban yakni menghubungi istri pada jam 21.00 WIB.

"Istrinya pun mengiyakan telepon istrinya. (Komunikasi) normal," jelas Rezha.

Polisi juga akan memeriksa rekan kerja korban di Kementerian Luar Negeri. Pemeriksaan dilakukan untuk mengusut jejak kematian diplomat muda itu.

"Kami mau diperiksa lagi mungkin si teman atau rekan kerja korban kami lagi sesuaikan untuk materi," jelas dia.

Baca juga:

Polisi Temukan Obat-obatan di Sekitar Jasad Diplomat Kemenlu yang Tewas Misterius

DPR Desak Polisi Usut Tuntas Kematian Diplomat Muda Kemenlu

Sejauh ini, penyidik telah memeriksa empat saksi terkait kasus tersebut. Keempat saksi yang diperiksa adalah tetangga kos hingga istri korban.

"Sudah sekitar empat, sih, tetangga kosnya, yang membuka paksa itu penjaga kos, Istri korban, sama satu lagi pemilik kos," tutup Kapolsek. (Knu)

#Kemenlu #Kementerian Luar Negeri #Diplomat Indonesia #Pembunuhan
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Berawal dari Kamboja, Kemenlu Temukan 10 Ribu WNI Jadi Korban TPPO di 10 Negara Asia
“Awalnya hanya terjadi di Kamboja, kini menyebar ke sembilan negara lain di Asia," kata Direktur Perlindungan WNI Kemenlu, Judha Nugraha
Wisnu Cipto - Selasa, 21 Oktober 2025
Berawal dari Kamboja, Kemenlu Temukan 10 Ribu WNI Jadi Korban TPPO di 10 Negara Asia
Indonesia
Polisi Bunuh Polisi, 5 Tersangka Kena Pasal Pembunuhan Berencana Termasuk Istri Brigadir Esco
Khusus tersangka Brigadir Rizka Sintiani, yang merupakan istri dari almarhum Esco, juga dikenakan pasal khusus Undang Undang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga
Wisnu Cipto - Jumat, 17 Oktober 2025
Polisi Bunuh Polisi, 5 Tersangka Kena Pasal Pembunuhan Berencana Termasuk Istri Brigadir Esco
Indonesia
KPAI Duga Terapis RTA Tewas Akibat Jeratan Eksploitasi Seksual
Ditemukan sejumlah luka di bagian lengan, perut, dan dagu korban
Angga Yudha Pratama - Selasa, 14 Oktober 2025
KPAI Duga Terapis RTA Tewas Akibat Jeratan Eksploitasi Seksual
Indonesia
Terapis Remaja yang Ditemukan Tewas di Lahan Kosong Berhasil Diidentifikasi, Rekan Sejawat Ikuti Diperiksa Polisi
Hingga saat ini, proses penyelidikan masih berjalan
Angga Yudha Pratama - Senin, 13 Oktober 2025
Terapis Remaja yang Ditemukan Tewas di Lahan Kosong Berhasil Diidentifikasi, Rekan Sejawat Ikuti Diperiksa Polisi
Indonesia
Terapis Delta Pejaten Ditemukan Tewas di Lahan Kosong, Polisi Temukan Kejanggalan di CCTV
Polisi menduga korban sempat mencoba kabur dari mess Delta Spa dengan menghindari CCTV.
Wisnu Cipto - Minggu, 12 Oktober 2025
Terapis Delta Pejaten Ditemukan Tewas di Lahan Kosong, Polisi Temukan Kejanggalan di CCTV
Indonesia
Mayat Perempuan Mengapung di Citarum Karyawan Alfamart, Dibunuh dan Diperkosa Rekan Kerja
Pelaku ditangkap sehari setelah penemuan jasad korban di tempat kerjanya minimarket Alfamart Rest Area KM 72 Tol Cipularang-Purbaleunyi
Wisnu Cipto - Jumat, 10 Oktober 2025
Mayat Perempuan Mengapung di Citarum Karyawan Alfamart, Dibunuh dan Diperkosa Rekan Kerja
Indonesia
Tidak Ada WNI Jadi Korban Gempa Filipina Berkekuatan Magnitudo 6,9
Setidaknya sampai Rabu (1/10) malam sesuai yang disampaikan Direktur Pelindungan WNI Kemlu Judha Nugraha
Frengky Aruan - Kamis, 02 Oktober 2025
Tidak Ada WNI Jadi Korban Gempa Filipina Berkekuatan Magnitudo 6,9
Dunia
Baliho Prabowo ‘Sejajar’ dengan PM Benjamin Netanyahu, Kemenlu RI Pastikan belum ada Pengakuan Normalisasi Hubungan dengan Israel
Tetap pada pendirian tidak akan mengakui Israel selama Palestina belum merdeka.
Dwi Astarini - Selasa, 30 September 2025
Baliho Prabowo ‘Sejajar’ dengan PM Benjamin Netanyahu, Kemenlu RI Pastikan belum ada Pengakuan Normalisasi Hubungan dengan Israel
Indonesia
Istri Arya Daru Dukung Penuh Upaya Ekshumasi dan Nilai Ada Sindikat yang Berusaha Tutupi Fakta Kematian Sang Suami
Meta secara tegas membantah keterkaitan barang-barang tersebut sebagai bukti yang memberatkan
Angga Yudha Pratama - Selasa, 30 September 2025
Istri Arya Daru Dukung Penuh Upaya Ekshumasi dan Nilai Ada Sindikat yang Berusaha Tutupi Fakta Kematian Sang Suami
Indonesia
Komisi XIII DPR RI Desak Kasus Kematian Arya Daru Dibuka Lagi, Kesimpulan Bunuh Diri Disebut Tidak Masuk Akal Sehat
Meta mengaku setuju sepenuhnya dengan rencana ekshumasi dan investigasi lanjutan
Angga Yudha Pratama - Selasa, 30 September 2025
Komisi XIII DPR RI Desak Kasus Kematian Arya Daru Dibuka Lagi, Kesimpulan Bunuh Diri Disebut Tidak Masuk Akal Sehat
Bagikan