Kapolri dan Panglima TNI Tinjau Lokasi Pembangunan RS Khusus Penyakit Menular
Kapolri Jenderal Idham Azis, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo di pembangunan RS khusus penyakit menular (Divhumas Polri)
Merahputih.com - Kapolri Jenderal Idham Azis, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo menyambangi Pulau Galang Barelang, Provinsi Kepulauan Riau, Minggu (8/3). Kedatangan mereka untuk meninjau kesiapan pembangunan rumah sakit khusus untuk penanggulangan Covid-19.
Kapolri memberikan pengarahan kepada 450 prajurit TNI/Polri yang terlibat dalam pengamanan pembangunan rumah sakit khusus di Pulau Galang. Kapolri berpesan kepada jajaran Polri dan TNI yang bertugas di Galang, agar menjaga fisik dan tetap semangat dalam bertugas.
Baca Juga:
"Kami berada di Galang dalam rangka melihat dari dekat kesiapan serta persiapan yang sama-sama dikerjakan oleh pemerintah dan di-back up penuh oleh TNI dan Polri. Kita sama-sama mengerjakan dengan ikhlas dan tanggung jawab karena ini bagian dari ibadah," kata Kapolri.
"Saya berpesan kepada seluruh rekan rekan TNI dan Polri dan siapa pun yang ditugaskan oleh Pangdam dan Kapolda yang ada di sini supaya kalian jaga betul stamina. Lalu lakukan semua pekerjaan dengan ikhlas, insyaallah, itu bagian dari ladang ibadah kita di dalam memberikan pengabdian yang terbaik bagi nusa dan bangsa ini," sambung dia.
Sementara itu, Panglima TNI menyampaikan ada tiga ancaman global yang harus selalu diwaspadai, yaitu ancaman siber, ancaman biologi, dan ancaman kesenjangan. Panglima Hadi mencontohkan hoaks virus corona yang tersebar di tengah masyarakat dapat menimbulkan ancaman yang lebih besar dari virus itu sendiri sehingga TNI dan Polri perlu meluruskan informasi tersebut.
Ancaman yang terberat dari Covid-19 ini, kata dia, adalah hoaks, stigma, dan berita-berita yang tidak jelas inilah yang harus diluruskan dan sampaikan kepada masyarakat. "Ingat prajurit TNI Polri apabila bersinergi dengan baik dan bersatu maka ancaman gangguan dan hambatan itu semua akan bisa kita hadapi dan NKRI pasti akan terjaga," kata Panglima TNI.
Baca Juga:
Sebelum Temui Jokowi di Istana, Sejumlah Menteri Dicek dari Virus Corona
Dalam kegiatan ini turut hadir Plt. Gubernur Kepri, Pangdam Bukit Barisan, dan Kapolda Kepulauan Riau. Sementara itu, sebagaimana dikutip Antara, Kapolri didampingi oleh Kabareskrim Polri, Kadiv Propam Polri, Karo Penmas Polri, dan Dirtipidter Bareskrim Polri. (*)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Rumah Rusak Dihantam Bencana, 170 Anggota Polda Sumbar Tetap Bertugas
Pengamat Sebut Putusan MK Tentang Larangan Penempatan Polisi di Jabatan Sipil Picu Guncangan
Komisi III DPR Sebut Usul Kapolri Dipilih Presiden Ahistoris dan Bertentangan dengan Reformasi
Anggota DPR Tolak Wacana Kapolri Ditunjuk Langsung Presiden Tanpa Persetujuan Parlemen
Politikus Tolak Wacana Kapolri Ditunjuk Langsung Presiden Tanpa Persetujuan DPR
Anggota Komisi III Protes Fit & Proper Test Kapolri di DPR Tidak Boleh Dihapus
Reformasi Polri Harus Menyasar Isu Pengangkatan Kapolri dan Jabatan Sipil Polisi Aktif
Buntut Perkap Soal Polisi Isi Jabatan Sipil, Pengamat Desak Prabowo Ganti Kapolri
Da'i Bachtiar Minta Aturan Pemilihan Kapolri Dikaji Ulang untuk Hindari Beban Politik
Viral Beras Bantuan TNI Jatuh Berceceran dari Helikopter dan Dipungut Korban Bencana, Begini Penjelasan Panglima TNI