Kapolres Pamekasan Ajak Seniman Selamatkan Kaum Muda dari Narkoba


Ilustrasi barang bukti narkoba (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)
Kapolres Pamekasan AKBP Nuwo Hadi Nugroho mengajak para seniman dan budayawan di Pulau Madura, agar kedepan bisa bekerja sama dalam upaya menyelamatkan generasi muda dari ancaman penyalahgunaan narkoba.
"Saya senang sekaligus bangga apabila banyak generasi muda kita yang terlibat aktif dalam kegiatan seni budaya seperti ini. Sebab, dengan demikian mereka lebih terarah," katanya saat menyampaikan sambutan dalam acara "Malam Seribu Puisi" yang digelar Sanggar Seni Makan Ati di Pendopo Budaya Wakil Bupati Pamekasan, Sabtu (17/6) malam.
Kapolres Nuwo Hadi Nugroho bersama Kasat Binmas AKP Hairul Anwar datang ke acara yang digelar oleh Sanggar Seni Makan Ati Pamekasan itu, bergabung dengan para seniman dan budayawan Madura dalam rangka memperingati 40 hari meninggalnya budayawan asal Pamekasan Bambang Hartono Hamzah.
Menurut Kapolres, pembinaan seni dan budaya di Pamekasan ke depan perlu ditingkatkan, dan mendapatkan dukungan semua pihak.
"Daripada remaja dan pemuda kita bergabung dengan kelompok-kelompok yang tidak jelas, seperti kelompok balapan liar, jelas akan lebih terarah jika berekspresi melalui seni dan budaya seperti ini," kata Kapolres menjelaskan.
Sanggar Seni Makan Ati merupakan salah satu sanggar seni di Pamekasan yang fokus melakukan pembinaan kepada anak-anak dan generasi muda.
Semua pemusik, penari dan penabuh gamelan di sanggar yang dipimpin oleh Tocil Tanah Garam ini adalah pemuda dan anak-anak.
"Ini kami lakukan, karena kami ingin membangun bangsa dan negara ini melalui sisi lain, yakni kreativitas seni dan budaya," ucap Tocil.
Pada acara peringatan 40 hari meninggalnya budayawan Pamekasan Bambang Hartono Hamzah itu, perwakilan institusi yang pernah meraih penghargaan sebagai lembaga pemerintahan paling komunikatif versi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pamekasan itu tidak hanya hadir di acara, akan tetapi juga membacakan puisi bersama para seniman dan budayawan lainnya.
Sumber: ANTARA
Bagikan
Berita Terkait
Ratusan Anak Dijadikan Kurir Narkoba oleh Bandar, Polisi: Mereka Lebih Mudah Lepas dari Jerat Hukum

Peredaran Narkoba di Indonesia Masih Tinggi, Polisi Ungkap 38 Ribu Kasus hingga Sita Aset Bandar Senilai Rp 221 Miliar

BMKG Ingatkan Potensi Cuaca Ekstrem di Jawa Timur 20-29 Oktober, Bisa Akibatkan Bencana Hidrometeorologi

Polisi Gagalkan Penyelundupan 12 Kg Sabu Senilai Rp 12 Miliar di Tol Cikampek, Ratusan Ribu Jiwa Nyaris Jadi Korban

Polisi Bongkar Pabrik Ekstasi Sindikat Residivis di Jakbar, Puluhan Ribu Jiwa Nyaris Jadi Korban

Ammar Zoni Edarkan Narkoba di Rutan Salemba, Ditjen PAS: Ketahuan Lewat Sidak Rutin

DPR Pertanyakan Sistem Pengawasan LP, Ammar Zoni Sampai Bisa Edarkan Narkoba

Dorong Penataan Pembangunan Pesantren, Pemerintah Jangkau Pihak Swasta

Polisi sudah Bergerak Selidik Ambruknya Bangunan Ponpes Al Khoziny

Sindikat Peredaran Sabu 12 Kg yang Menyaru Truk Pengangkut Jeruk Ditangkap di Tol Jakarta-Cikampek, Puluhan Ribu Orang Nyaris jadi Korban
