Kapolda Sumut Minta PBB Pindahkan Etnis Rohingya Dari Indonesia
Pengungsi baru Rohingya duduk dekat kamp pengungsi sementara Kutupalang, di Cox Bazar, Bangladesh, Selasa (29/8). (ANTARA FOTO/REUTERS/Mohammad Ponir Hossain)
MerahPutih.com - Kapolda Sumatera Utara Irjen Polisi Paulus Waterpauw meminta Komisioner PBB untuk Pengungsi (UNHCR) bertanggung jawab dalam mengurus masa depan dari sebanyak 436 pengungsi warga Rohingya,Myanmar yang berada Sumatera Utara.
"Kami imbau UNHCR, tanggung jawablah, jangan (biarkan) terlalu lama di sini," katanya di Medan, Sumut, Selasa (19/9).
Paulus mengatakan, pasalnya, ratusan orang ini (etnis Rohingya) sudah tinggal di Sumut sejak tujuh tahun silam. Meski sejak situasi di Rakhine, Myanmar memanas pertengahan tahun ini, belum ada pengungsi baru yang datang ke Sumut.
Saat ini, ratusan orang Rohingya itu tinggal di rumah bersama yang berada di Medan dan sekitarnya, di bawah naungan UNHCR.
Meski mereka tidak pernah membuat masalah selama berada di Sumut, Irjen Paulus berharap keberadaan mereka di Indonesia tidak berlangsung terlalu lama.
"Ini perlu segera ditindaklanjuti. Untuk UNHCR agar ungsikan mereka keluar dari sini. Indonesia kan hanya sebagai tempat transit saja kan?" kata Kapolda Sumut.
Menurut Paulus, bila para pengungsi bertahan lebih lama, maka dikhawatirkan akan memicu permasalahan sosial di tengah masyarakat.
"Misal kalau mereka kita pelihara terus, sementara di sekitar mereka, tidak kita pelihara, padahal warga negara kita sendiri," katanya. (*)
Sumber: ANTARA
Bagikan
Berita Terkait
Rumah Hakim PN Medan Diduga Terbakar akibat Penanganan Perkara, KY Minta Polisi Tangkap Pelakunya
Rumah Hakim Tipikor Medan Terbakar Jelang Tuntutan Kasus Korupsi Jalan di Sumut, Eks Penyidik KPK: Perlu Penyelidikan Mendalam
Sehari Jelang Sidang Tuntutan, Rumah Hakim yang Minta KPK Hadirkan Gubernur Bobby Nasution Kebakaran
Warga Kota Medan Diingatkan untuk Mewaspadai Banjir Pesisir 21-27 September
PSMS Punya Presiden Klub Baru, Fendi Jonathan Pimpin ‘Ayam Kinantan’ kembali ke Level Atas
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Hati-Hati Kalau Anak Main di Tepi Sungai, Gabriel Bocah 6 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa
KPK Sita 1 Rumah Mewah di Kota Medan, Punya Siapa?
Nyaris 100 Pengungsi Rohingya Datangi Aceh, Ada yang Nekat Berenang ke Bibir Pantai
Prioritas Kemenko Polkam di Bawah Budi Gunawan, Termasuk Masalah Rohingya