Kapolda Benarkan Puluhan Pekerja Dibantai Kelompok Bersenjata di Papua
Ilustrasi (Pixabay)
Merahputih.com - Puluhan pekerja jalan dan jembatan Trans Papua dilaporkan tewas dibunuh kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Yall, Kabupaten Nduga, Papua.
Kapolda Papua Irjen Martuani Sormin mengakui ada laporan tentang kasus pekerja dibunuh KKB di Distrik Yall. Namun, polisi hingga kini kesulitan untuk mencari tahu kebenarannya.
"Tidak ada pos polisi dan sarana telekomunikasi ke kawasan itu yang terbatas," kata Sormin, Senin (3/12) malam dikutip Antara.
Sormin mengatakan, sempat mengirim anggota dari Polres Jayawijaya untuk melakukan pengecekan ke lokasi. Namun jalan menuju distrik tersebut sudah dipalang dengan membentangkan batang-batang pohon ditengah jalan.
Sementara itu data yang dihimpun mengungkapkan, adanya laporan tentang pembunuhan terhadap puluhan pekerja disekitar kali Yigi dan kali Aurak, Distrik Yall oleh KKB yang dilakukan Minggu (2/12).
Dari puluhan itu, dilaporkan ada sejumlah pekerja yang selamat setelah berhasil melarikan diri dan kini diamankan tokoh masyarakat secara terpisah yakni di Distrik Mbua dan Distrik Koroptak. (*)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Polisi Buka-bukaan Alasan Tidak Ambil Sampel Ayah Kandung Alvaro untuk Tes DNA
Forensik Sampai Ubek-Ubek Tenjo Cari Rahang Alvaro, Ternyata Vital Ini Alasannya!
Siang Ini, Alvaro Korban Pembunuhan Ayah Tiri Dimakamkan di Tanah Wakaf Bintaro
Tes DNA Keluar, Keluarga Bawa Pulang Jenazah Alvaro dari RS Polri Hari Ini
Ternyata, Ayah Tiri Alvaro Sempat Jalani Reka Ulang Pembunuhan Sebelum Gantung Diri
Polisi Duga Ada Pelaku Lain yang Terlibat dalam Penculikan dan Pembunuhan Alvaro
Ibu Alvaro Dipulangkan untuk Cocokkan DNA dengan Kerangka Diduga Milik Sang Anak
Rangkaian Aksi Kejam Ayah Tiri Habisi Nyawa Alvaro dalam 3 Menit
Olah TKP Pembunuhan Alvaro di Tenjo, Polisi Temukan Rahang Bawah Gigi Anak
Ditemukan Lagi 5 Sampel Baru Diduga Kerangka Alvaro di Tenjo Bogor