Kandungan Kosmetik yang Mampu Mengatasi Kantung Mata


Kandungan kosmetik yang mampu mengatasi kantung mata (Foto: Pixabay/andreas160578)
BAGI perempuan, penampilan menjadi salah satu yang utama untuk menjalani aktivitas sehari-hari. Namun, seringkali ada kendala kecil yang dihadapi. Salah satunya adalah kantong mata atau area hitam di bawah mata. Guna mengatasi hal, banyak orang mengaplikasikan prosedur kosmetik seperti botox, filler, hingga tanam benang (microneedling).
Namun, kalau kamu tak memilih cara-cara tersebut, menggunakan krim mata dan produk perawatan kulit bisa menjadi solusi yang baik. Apalagi banyak produk menjanjikan mampu mengatasi masalah kantong mata.
Baca juga:
Ahli dermatologi bersertifikat dan pemilik Waldorf Dermatology Aesthetics, Heidi Waldorf menjelaskan ada beberapa kandungan kosmetik yang mampu mengatasi lingkaran hitam di sekitar mata. Apa saja itu?
1. Asam hialuronat

Zat ini berfungsi untuk menghidrasi dan membuat kulit menjadi kenyal. Dengan begitu pengguna bisa tampak lebih muda dan bercahaya. Efek positifnya yakni mampu mengatasi lingkaran hitam di bawah mata. "Asam hialuronat dan gliserin dapat menarik kelembaban hingga ke lapisan epidermis," ujar Waldorf seperti dilansir NBC News.
2. Kafein

Siapa sangka kafein, zat yang selalu muncul pada kopi ini mampu mengatasi masalah kantung mata. Kafein berfungsi untuk menyempitkan pembuluh darah id bawah mata. Ia juga mampu mengurangi warna kemerahan pada kulit.
Baca juga:
Mengenal Istilah Food Coma, Kondisi 'Mager' Akibat Terlalu Banyak Makan
3. Dimethicone dan cyclomethicone

Dimethicone dan cyclomethicone merupakan emolien yang mampu mengunci kelembaban. Ia juga bertindak sebagai spackle antarsel yang pada akhirnya membuat kulit tampak lebih halus. "Kandungan ini memiliki difuser cahaya optik untuk meningkatkan refleksi cahaya," tambah Waldorf.
4. Retinol

Zat ini ialah turunan vitamin A. Retinol mampu mencegah garis-garis halus dan kerutan di kulit, karena mendorong percepatan pergantian sel kulit. Namun, kandungan ini harus digunakan secara hati-hati karena dapat memicu timbulnya jerawat atau iritasi kulit.
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
BPOM Cabut Izin Edar 14 Kosmetik Pembesar Payudara Hingga Perapat Vagina, Ini Daftarnya!

Sustainable Natural, Kiblat Tren Kosmetik Indonesia

Pasar Kosmetik di Indonesia Capai Rp 161 Triliun Sepanjang 2025, Kerja Sama yang Baik Amat Diperlukan

Dukung Industri Komestik Berdaya, Pemerintah Terapkan Strategi Lintas Stakeholder

Hadiri ICI 2025, Ketua BPOM Janjikan 3 Langkah Dukung Pertumbuhan Industri Kosmetik Indonesia

BPOM Minta Bantuan Polri Melawan Mafia Obat dan Skincare Ilegal

BPOM dan Kemendag Amankan Kosmetik Impor Ilegal Senilai Rp 11,4 Miliar

Bahan Kimia pada Kosmetik Bisa Tingkatkan Risiko Hipertensi pada Bumil

Maudy Ayunda Keluarkan Produk Anyar Dari Buah Pohon Tengkawang

Skincare Berbahan Baku Alami Disebut akan Jadi Tren di Masa Depan
