Kampus Australia Gelar Wisuda Pertama di Indonesia

Hendaru Tri HanggoroHendaru Tri Hanggoro - Rabu, 09 Agustus 2023
Kampus Australia Gelar Wisuda Pertama di Indonesia

Optimistis dapat mencetak lulusan yang bisa menciptakan lapangan kerja yang berkelanjutan. (Foto: Dok. Monash University, Indonesia)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

HARI bersejarah bagi Monash University tercipta. Kampus mereka di Indonesia merayakan wisuda pertama dengan meluluskan mahasiswa dari program Master of Public Policy and Management dan Master of Business Innovation. Inilah wisuda perdana universitas asing pertama di Indonesia.

Upacara resmi wisuda digelar Hotel Fairmont, Jakarta (4/8), dan dihadiri oleh keluarga wisudawan, pejabat pemerintah, perwakilan industri, staf senior Monash, dan tamu VIP lainnya.

Presiden dan Rektor Monash University Professor Margaret Gardner AC, Duta Besar Australia untuk Indonesia H.E. Penny Williams, dan alumni Monash University sekaligus Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar turut hadir.

Gardner menyatakan kegirangannya atas wisuda ini. Dia juga bersyukur bisa datang ke Indonesia sebelum memulai jabatan barunya sebagai Gubernur Negara Bagian Victoria pada 9 Agustus 2023.

“Saya senang sekali dapat hadir di Indonesia untuk merayakan peristiwa penting dalam sejarah 62 tahun Monash University. Acara hari ini merupakan suatu pencapaian puncak dari para individu yang berdedikasi dan berbakat. Saya mengucapkan selamat atas keberhasilan mereka menjadi lulusan pertama di kampus kami di Indonesia,” sebut Profesor Gardner, seperti tertuang dalam keterangan resmi kepada Merahputih.com.

Baca juga:

Diskusi Panel Monash University Ungkap Peran Perempuan dalam Reformasi 1998

monash
Presiden dan Rektor Monash University Professor Margaret Gardner AC. (Foto: Dok. Monash University, Indonesia)

Sejak didirikan pada akhir 2020, kampus Monash University, Indonesia, telah berkembang pesat. Hanya dalam waktu dua tahun, kampus ini menjalin kolaborasi strategis dengan berbagai rekan industri, universitas dalam negeri, dan pemerintah untuk mendukung pembangunan sosial, teknologi, dan ekonomi Indonesia.

Menurut Gardner, acara wisuda perdana ini tidak hanya penting bagi Monash University, tetapi juga bagi hubungan bilateral Indonesia-Australia yang telah berlangsung lama. Di dalam hubungan itu, Monash University memiliki peran signifikan.

Monash University juga berencana untuk mengadakan acara kelulusan bagi para mahasiswa angkatan perdana dari program Master of Public Policy and Management dan Urban Design pada 2024.

Mereka adalah angkatan pertama program tersebut. Studi mereka dimulai pada Oktober 2021. Pada 2024 pula, Monash University akan memperkenalkan berbagai program baru menarik lainnya.

Pro Vice-Chancellor dan Presiden Monash University, Indonesia, Professor Andrew MacIntyre, menambahkan bahwa para wisudawan berada di dalam posisi strategis untuk menciptakan dampak positif dan berkontribusi pada perekonomian negara, baik di sektor swasta maupun sektor publik.

“Upacara wisuda ini menandai tonggak penting dalam kehidupan para mahasiswa kami yang dengan luar biasa menggapai impian akademis mereka tanpa lelah," terang MacIntyre.

MacIntyre melanjutkan, mahasiswa telah menunjukkan dedikasi, tekad, dan pertumbuhan intelektual selama perjalanan mereka bersama Monash University. "Dan kami sangat bangga dengan pencapaian mereka,” kata MacIntyre.

Baca juga:

Mahasiswa Universitas Kyoto Boleh Cosplay saat Wisuda

monash
Pro Vice-Chancellor dan Presiden Monash University, Indonesia Professor Andrew MacIntyre. (Foto: Dok. Monash University, Indonesia)

Sementara itu, Tantia Dian Permata Indah, Chief Operations Officer, Monash University, Indonesia, mengatakan bahwa nilai-nilai yang diwakili oleh Monash University sejalan dengan rekomendasi kebijakan dari The Future of Work & Education Task Force (FOWE TF) pada pertemuan B20 tahun lalu. Pertemuan itu bertujuan membentuk sumber daya manusia yang berkualitas.

“Monash University, Indonesia, optimistis dapat mencetak lulusan yang bisa menciptakan lapangan kerja yang berkelanjutan, menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang selaras dengan produktivitas dunia kerja, serta terlibat aktif dalam pembangunan bangsa," ungkap Tantia.

Tahun ini menandai peringatan 70 tahun pemberian beasiswa Australia bagi pelajar Indonesia. Dalam pertemuan antara Presiden Joko Widodo dengan Perdana Menteri Australia, Hon Anthony Albanese, di Sydney pada bulan Juli 2023, kedua negara menyepakati inisiatif baru untuk memajukan pendidikan dan kolaborasi dalam berbagai sektor.

Perdana Menteri Albanese juga mengumumkan Australia Awards Indonesia Nusantara Scholarship yang terbuka untuk warga negara Indonesia. Sebanyak 10 beasiswa akan ditawarkan kepada para calon pemimpin Indonesia agar dapat berkontribusi pada pertukaran ilmu pengetahuan di berbagai bidang yang sangat penting dalam pengembangan ibu kota baru Indonesia, Nusantara.

Beasiswa ini akan ditawarkan kepada para calon mahasiswa yang akan menempuh studi pascasarjana penuh waktu di Monash University, Indonesia, yang dimulai pada Oktober 2023. (kna)

Baca juga:

Wisuda Online, Kelulusan tanpa Keriuhan

#Hubungan Indonesia Australia #Australia #Pendidikan #Universitas #Wisuda
Bagikan
Ditulis Oleh

Krisna Bagus

work smart, play hard.

Berita Terkait

Indonesia
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, Komisi X DPR Sebut Pendidikan Indonesia semakin Maju
Presiden Prabowo juga menggencarkan rogram revitalisasi gedung sekolah, serta peningkatan kesejahteraan guru, baik kenaikan gaji maupun tunjangan guru. ?
Dwi Astarini - Senin, 20 Oktober 2025
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, Komisi X DPR Sebut Pendidikan Indonesia semakin Maju
Indonesia
Ini Alasan Gubernur Pramono Mau Pindahkan Kampus IKJ dari TIM ke Kota Tua
Kehadiran mahasiswa IKJ akan menjadi penggerak utama dalam menghidupkan Kota Tua.
Wisnu Cipto - Senin, 20 Oktober 2025
Ini Alasan Gubernur Pramono Mau Pindahkan Kampus IKJ dari TIM ke Kota Tua
Indonesia
WNI Australia Waspada, KBRI Rilis Imbauan Darurat Terkait Aksi Anti-Imigran 'March for Australia'
Dalam situs resmi "March for Australia", para penolak imigrasi berargumen bahwa persatuan dan nilai-nilai Australia telah terkikis akibat kebijakan dan gerakan yang dianggap memecah belah
Angga Yudha Pratama - Minggu, 19 Oktober 2025
WNI Australia Waspada, KBRI Rilis Imbauan Darurat Terkait Aksi Anti-Imigran 'March for Australia'
Indonesia
Saat Presiden Prabowo Ajak Wisudawan Nyanyikan Bersama Kasih Ibu, Ingatkan Sosok Paling Berharga
"Bisa nyanyi gak yah? Nyanyi dulu 'Kasih Ibu' supaya enggak ngantuk yang di belakang itu," ucapnya sambil tersenyum.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 18 Oktober 2025
Saat Presiden Prabowo Ajak Wisudawan Nyanyikan Bersama Kasih Ibu, Ingatkan Sosok Paling Berharga
Indonesia
Australia Cabut Bea Masuk Anti-Dumping Kaca Apung Bening Indonesia, Ekspor Melejit
Komisi Anti-Dumping Australia menyebutkan Oceania Glass, satu-satunya produsen kaca apung bening di Australia, telah menghentikan produksi sejak 6 Maret 2025.
Wisnu Cipto - Kamis, 16 Oktober 2025
Australia Cabut Bea Masuk Anti-Dumping Kaca Apung Bening Indonesia, Ekspor Melejit
Indonesia
Tragedi Al-Khoziny, Legislator PKB Dukung Penataan Infrastruktur Pesantren
Negara harus hadir memastikan keamanan dan kenyamanan para santri yang tinggal dalam jangka waktu lama di lingkungan pesantren.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Tragedi Al-Khoziny, Legislator PKB Dukung Penataan Infrastruktur Pesantren
Indonesia
Sekolah Garuda Hadir, Anak Tukang Tambal Ban Yakin Bisa Kuliah di Cambridge
Anak-anak berprestasi dengan kecerdasan di atas rata-rata dapat meraih mimpi mereka, termasuk yang berasal dari keluarga kurang mampu.
Dwi Astarini - Kamis, 09 Oktober 2025
Sekolah Garuda Hadir, Anak Tukang Tambal Ban Yakin Bisa Kuliah di Cambridge
Indonesia
SMA Pradita Dirgantara Jadi Sekolah Garuda, AHY Sebut Tingkatkan Kualitas SDM
SMA Pradita Dirgantara merupakan salah satu dari 12 sekolah di Indonesia yang menjadi sekolah transformasi Sekolah Garuda.
Dwi Astarini - Kamis, 09 Oktober 2025
SMA Pradita Dirgantara Jadi Sekolah Garuda, AHY Sebut Tingkatkan Kualitas SDM
Indonesia
Sekolah Garuda Resmi Diperkenalkan, Murid Berprestasi Yakin Bisa Raih Mimpi Kuliah di Luar Negeri
Sekolah Garuda resmi diperkenalkan. Murid berprestasi pun yakin bisa meraih mimpi untuk kuliah di luar negeri.
Soffi Amira - Kamis, 09 Oktober 2025
Sekolah Garuda Resmi Diperkenalkan, Murid Berprestasi Yakin Bisa Raih Mimpi Kuliah di Luar Negeri
Indonesia
Belajar dari Tragedi Al-khoziny, Pimpinan Komisi V DPR Sebut Komitmen Infrastruktur Negara ke Pesantren masih Lemah
Faktanya, kontribusi pesantren ini tidak sepenuhnya didukung negara dalam segi penyediaan regulasi, anggaran, maupun pendampingan.
Dwi Astarini - Jumat, 03 Oktober 2025
Belajar dari Tragedi Al-khoziny, Pimpinan Komisi V DPR Sebut Komitmen Infrastruktur Negara ke Pesantren masih Lemah
Bagikan