Kampanye Blusukan ala Djarot Saiful Hidayat di Padang Lawas
Pasangan calon gubernur dan wagub Sumut Djarot Saiful Hidayat (kedua kiri)-Sihar Sitorus (kiri). (ANTARA FOTO/Septianda Perdana)
MerahPutih.com - Calon Gubernur Sumatera Utara Djarot Saiful Hidayat berkampanye di Kabupaten Padang Lawas dengan cara blusukan hingga ke Pasar Tradisional Ujung Batu, Kecamatan Sosa.
Dalam blusukan tersebut, Djarot memborong kopi Sibuhuan milik seorang pedagang di Pasar Tradisional Ujung Batu yang merupakan kopi olahan masyarakat setempat.
Setelah berdialog dengan penjual kopi itu, cagub yang berpasangan dengan Sihar Sitorus tersebut memuji pola pemberdayaan ekonomi yang dilakukan petani kopi Padang Lawas.
"Cara seperti ini yang harus kita dukung. Ayah dan ibunya mengolah kopi, anaknya yang membantu menjualnya. Ini hebat, yang hebat itu pasti jos," katanya seerti dilansir Antara, Rabu (7/3).
Cagub Sumut nomor urut 2 tersebut berharap pedagang tradisional di Kabupaten Padang Lawas dapat tetap mempertahankan kearifan lokal yang ada, termasuk dalam menjalankan usahanya.
Namun Djarot Saiful Hidayat berharap pedagang tradisional dapat meningkatkan kualitas dagangannya, termasuk dengan membuat kemasan yang lebih menarik.
Ia mencontohkan, kopi asal Sibuhuan itu yang cukup enak dan diolah dengan kearifan lokal. "Ini sudah bagus, namun kemasannya ini harus dibuat lebih menarik. Apalagi kopi Mandailing kan juga terkenal. Ini yang perlu kita bina," ucapnya.
Rahmadani, pedagang kopi di pasar tradisional Ujung Batu itu mengaku bangga atas kedatangan calon Gubernur Sumut yang didukung PDI Perjuangan dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tersebut.
Apalagi Djarot Saiful Hidayat membeli seluruh kopi yang dijualnya. "Kami mendoakan agar Pak Djarot sukses. Jangan lupa sama rakyat kecil. Semoga semakin banyak lagi pejabat yang peduli dengan para pedagang," katanya Ia mengatakan usaha dagang di pasar yang dibuka pada hari Rabu dan Minggu tersebut telah dijalankan keluarganya selama puluhan tahun.
"Ini usaha warisan keluarga. Saya saja sudah 25 tahun menjalankannya. Dari sebelum saya lahir, orang tua sudah jualan kopi," ucap Dani.
Selain kopi, menurut Djarot Saiful Hidayat, juga tersedia buah-buahan di Pasar Tradisional Ujung Batu seperti duku dan buah yang sudah semakin sulit ditemukan.
"Buah ini harganya murah di sini. Hanya Rp 15 ribu per kg. Di Jakarta saya belinya bisa sampai Rp 40 ribu sekilo," ujar Djarot. (*)
Baca juga berita terkait di: Maju di Pilkada 2018, Djarot Saiful Hidayat Didukung KBM Sumut
Bagikan
Berita Terkait
Rumah Hakim PN Medan Diduga Terbakar akibat Penanganan Perkara, KY Minta Polisi Tangkap Pelakunya
Rumah Hakim Tipikor Medan Terbakar Jelang Tuntutan Kasus Korupsi Jalan di Sumut, Eks Penyidik KPK: Perlu Penyelidikan Mendalam
Sehari Jelang Sidang Tuntutan, Rumah Hakim yang Minta KPK Hadirkan Gubernur Bobby Nasution Kebakaran
Warga Kota Medan Diingatkan untuk Mewaspadai Banjir Pesisir 21-27 September
PSMS Punya Presiden Klub Baru, Fendi Jonathan Pimpin ‘Ayam Kinantan’ kembali ke Level Atas
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
PDI Perjuangan Desak Penulisan Ulang Sejarah Berdasarkan Fakta, Bukan Fiksi Penguasa
Djarot, Ribka Tjiptaning, hingga Oegroseno Hadir di Sidang Hasto
Hati-Hati Kalau Anak Main di Tepi Sungai, Gabriel Bocah 6 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa
Ketua DPP DPIP Minta Publik Bersabar Wacana Pertemua Prabowo dan Mega