KAI Dukung Penuh Proses Penyelidikan Kecelakaan Maut KA Malioboro Ekspres di Magetan


KA Malioboro Ekspres tabrak tujuh motor di perlintasan Magetan. Foto: Dok/PT KAI
MerahPutih.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) mendukung proses penyelidikan peristiwa yang terjadi di perlintasan JPL 08 dekat Stasiun Magetan, Jawa Timur, yang melibatkan KA 170 Malioboro Ekspres dan sejumlah kendaraan pada Senin (19/5).
Insiden tersebut saat ini tengah dilakukan penyelidikan oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kepolisian, dan pihak berwenang lainnya.
VP Public Relations KAI Anne Purba mengatakan, setiap panggilan dan kebutuhan dalam proses investigasi akan dijalankan secara kooperatif, sebagai bentuk tanggung jawab dan komitmen terhadap keselamatan perjalanan kereta api.
"Kami menghormati dan mendukung penuh proses hukum yang sedang berjalan. Dalam setiap perjalanan kereta, ada banyak unsur keselamatan yang terlibat manusia, alat kerja, dan sistem dan semua itu perlu dikaji secara menyeluruh demi keselamatan kita bersama," ujarnya, Rabu (21/5).
Baca juga:
KA Malioboro Ekspres Alami Kecelakaan, Libatkan 7 Kendaraan Bermotor
KAI juga mengingatkan kepada semua pihak untuk menghormati supremasi hukum di Indonesia, dengan tidak menyebarkan asumsi-asumsi atau spekulasi yang belum tentu benar.
"Tidak ada satu pun dari kita yang menginginkan peristiwa seperti ini terjadi. Oleh karena itu, mari kita fokus pada langkah-langkah nyata agar kejadian serupa tidak terulang, demi keselamatan dan ketertiban bersama," tuturnya.
KAI menegaskan bahwa keselamatan petugas, pelanggan, dan masyarakat sekitar adalah prioritas utama. Sejak awal kejadian, KAI langsung fokus pada evakuasi, pengamanan jalur, serta memastikan perjalanan kereta lainnya tetap aman dan terkendali berkoordinasi dengan berbagai pihak agar keselamatan tetap yang utama.
KAI juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu penanganan insiden, termasuk pemerintah daerah, aparat, relawan, dan masyarakat.
Baca juga:
KA Malioboro Ekspres Tabrak 7 Motor di Perlintasan Magetan, 4 Orang Dilaporkan Tewas
Manajemen KAI melalui Daop 7 Madiun telah menemui langsung keluarga korban untuk menyampaikan belasungkawa, permohonan maaf, dan memastikan semua proses dijalankan sebaik-baiknya dengan penuh tanggung jawab.
"Kami akan terus berupaya menjalankan setiap tahap penanganan dan penyelidikan ini dengan sebaik-baiknya, sebagai bentuk komitmen kami terhadap keselamatan dan kepercayaan publik," tutupnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Daftar Lengkap Kereta Ekonomi New Generation, Kini Tempat Duduknya Jadi Lebih Lega

Peringatan HUT ke-80 TNI di Kawasan Monas, KAI Berlakukan Pemberhentian Luar Biasa di Stasiun Jatinegara

Daftar Puluhan Kereta Jarak Jauh yang Akan Berhenti Luar Biasa di Stasiun Jatinegara Buntut HUT TNI

Proyek LRT Jabodebek Masih Utang Rp 2,2 Triliun, Beban Diserahkan ke PT KAI

LRT, MRT, KRL dan Kereta Bandara di Dukuh Atas Akan Terhubung, Penumpang Tidak Lagi Kehujanan

Capaian 80 Tahun PT KAI, Bangun Kereta New Generation

Siap Sambut Nataru 2025/2026, KAI Genjot Peningkatan Keamanan dan Keselamatan

Rayakan Ulang Tahun ke-2, LRT Jabodebek Tampilkan Maskot dan Tagline Baru

Sterilisasi Jalur Kereta Perlintasan Kampungbandan - Kemayoran: Sanksi Penjara hingga Denda Rp 15 Juta Menanti Pelanggar Aturan

Berada di Ujung Timur Jawa, Stasiun Ketapang Simpul Vital Moda Transportasi Kereta Api dan Laut
