Jet Tempur Koalisi Arab Saudi Serang Konvoi Bantuan Jerman di Yaman


Ilustrasi Serangan Udara (Foto: screenshot en.trenz.az)
MerahPutih Internasional - Belum lama ini jet tempur pasukan koalisi Arab Saudi dikabarkan telah menyerang konvoi bantuan Jerman di Provinsi Sa’ada, Yaman.
Dalam serangan udara koalisi Arab Saudi tersebut, setidaknya dua orang dikabarkan tewas setelah pesawat tempur Arab Saudi menghantam konvoi bantuan Jerman.
Namun sayangnya tak ada rincian lebih lanjut dari serangan udara yang terjadi pada Jumat kemarin (10/7), seperti yang dilansir dari presstv.
Sementara itu, Jet tempur pasukan koalisi Arab Saudi sendiri memang sebelumnya telah membombardir yaman sejak 26 Maret silam tanpa adanya persetujuan dari PBB dan tak menghiraukan himbauan internasional untuk menghentikan serangan tersebut.
Baca juga:
Pemerintah Yaman Menyetujui Gencatan Senjata untuk Akhiri Pertempuran
Lebih dari 1.500 Warga Sipil Yaman Tewas Sejak Agresi Militer Arab Saudi
Akibat Konflik, Bantuan Kemanusiaan di Yaman Terhambat
AS Minta Hentikan Konflik di Yaman Selama Bulan Ramadan
Serangan Udara Koalisi Arab Saudi Bombardir Pemberontak Syiah di Yaman
Bagikan
Berita Terkait
Bruno Fernandes dan Harry Kane Jadi Incaran Klub Arab Saudi, Berani Bayar Mahal

Arab Saudi Gagas Koalisi Buat Dukungan Keuangan Langsung ke Ototitas Palestina

DPR Kecam Serangan Israel ke Qatar, Sebut Bisa Memicu Konflik di Timur Tengah

Penyerangan di Qatar Dianggap Melanggar Hukum Internasional, Arab Saudi Peringatkan Konsekuensi Serius yang Bakal Diterima Israel

Mendag RI Bujuk Arab Saudi untuk Tingkatkan Kerja Sama Perdagangan

Ada 'Pengkhianatan' di Manchester United, Bruno Fernandes Diam-diam Negosiasi dengan Al-Ittihad

10 Pemain Al-Nassr Tumbangkan Al-Ittihad di Semifinal Piala Super Arab Saudi, Aksi Heroik Joao Felix Gemparkan Publik

Jerman Jadi Pasar Sensor Asal Indonesia, Produk Diproduksi di Batam

Klub Arab Saudi Pantau Robert Lewandowski, Barcelona Belum Siap Lepas

Kereta di Jerman Tergelincir Bawa Penumpang 100 Orang, Sejumlah Orang Tewas dan Terluka
