Jalan yang Gus Ipul Pilih Usai Lengser Jadi Wagub Jawa Timur
Gus Ipul saat makan nasi bungkus bersama warga di Pasar Benowo, Surabaya. (Budi Lentera)
Merahputih.com - Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf atau akrab disapa Gus Ipul sudah memilih jalannya sendiri usai lengser dari jabatannya pada 12 Februari mendatang. Gus Ipul memilih akan belajar bertani.
"Saya ingin bertani dan sekarang sedang tahap belajar dari seorang teman petani di Pasuruan," ujarnya ditemui usai silaturahim dengan kalangan media di kediamannya di Surabaya, Senin (28/1).
Pilihan bertani untuk mengisi kegiatan jangka pendek, termasuk berkeinginan menularkan virus kepada anak-anak muda, khususnya di Jawa Timur agar tidak memandang remeh seorang petani.
Selain itu, harapan untuk membantu negara dalam rangka ketahanan pangan juga disebutnya menjadi tantangan sebagai seorang petani.
"Saya akan ajak anak-anak muda mencintai kegiatan bertani, sebab manfaatnya banyak. Seperti bertani organik yang tidak perlu membutuhkan lahan besar, tapi hasilnya sangat berguna," ucap mantan ketua umum GP Ansor tersebut.
Istrinya, Ummu Fatma Saifullah Yusuf, juga tidak akan berhenti mengabdi ke masyarakat meski jabatan suaminya berakhir usai mendampingi Gubernur Jatim Soekarwo selama dua periode atau 10 tahun.
Awal Februari, ibu empat anak tersebut akan mendirikan Yayasan Fatma Foundation yang akan bergerak menangani penyakit kanker, seperti deteksi dini kanker payudara dan serviks.
Sebagai persiapan, perempuan kelahiran Jombang, Jawa Timur itu sudah memiliki bus berisi peralatan dan perlengkapan untuk pemeriksaan pencegahan penyakit kanker yang bisa menyerang siapa saja, khususnya perempuan.
"Saya akan keliling dari satu daerah ke daerah lain, termasuk sosialisasi tentang pencegahan dini penyakit kanker. Kalau ibunya sejahtera, keluarga pasti juga sejahtera," ucap Ummu dikutip Antara.
Selama berkeliling, kata dia, tak hanya penyuluhan yang akan dilakukan, akan tetapi pemeriksaan deteksi dini pap smear bekerja sama dengan sembilan dokter untuk melayani 50 pasien per minggu. (*)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Kabar Baik Bagi Pendamping PKH, Mensos Janjikan Jatah ASN Buat 33 Ribu Orang
Kemensos Gelontorkan Santunan Rp 15 Juta untuk Korban Meninggal akibat Banjir Bandang Bali
Mensos Tidak Bakal Tolerir 3 Dosa Besar di Sekolah Rakyat, Pastikan Sanksi Tegas
Transaksi Judol Penerima Bansos Capai Rp 542,5 M, Terbanyak dari Warga Jabar
Mensos Beri Sinyal Bakal Jadikan Letkol Teddy Duta Sekolah Rakyat
Mensos Tanggapi Usul Dedi Jadikan Vasektomi Syarat Bansos, Jawaban Gus Ipul Sangat Terus Terang
Rencana Jadikan Soeharto Pahlawan Nasional Tuai Polemik, Mensos: Wajar, Manusia Punya Kekurangan dan Kelebihan
Mensos Jadikan SMA CT Arsa Sukoharjo Rujukan Program Sekolah Rakyat
Solo Ajukan Lahan 5 Ribu Hektar untuk Percontohan Sekolah Rakyat
Prabowo Mau Calon Siswa Sekolah Rakyat Wajib Ikut Masa Orientasi 6 Bulan