Jack Dorsey Mundur Sebagai CEO Twitter


Jack Dorsey akan tetap berada di dewan direksi Twitter hingga masa jabatannya berakhir. (Foto: adweek)
JACK Dorsey selaku CEO dan salah satu pendiri Twitter akan mengundurkan diri sebagai kepala eksekutif perusahaan. Parag Agrawal selaku CTO Twitter akan menggantikan Dorsey sebagai CEO baru perusahaan tersebut.
Menurut laman Billboard, Twitter mengumumkan berita tersebut pada Senin (29/11), dewan perusahaan juga sudah menyetujui Agrawal sebagai pengganti Dorsey. Dorsey akan tetap berada di dewan direksi Twitter selama masa jabatannya yang berlangsung hingga 2022.
Baca juga:
Ketika masa jabatannya berakhir, Dorsey mengatakan kepada staf melalui email dengan subjek 'Fly', bahwa ia akan akan meninggalkan perusahaan sepenuhnya.
“Saya memutuskan untuk meninggalkan Twitter karena saya yakin perusahaan ini siap untuk move on dari para pendirinya. Kepercayaan saya pada Agrawal sebagai CEO Twitter sangat dalam. Karyanya selama 10 tahun terakhir telah transformasional. Saya sangat berterima kasih atas keterampilan, hati, dan jiwanya. Saatnya untuk memimpin,” kata Dorsey dalam sebuah pernyataan.

“Dia telah menjadi pilihan saya selama beberapa waktu, mengingat seberapa dalam dia memahami perusahaan dan kebutuhannya. Parag berada di balik setiap keputusan penting yang membantu mengubah perusahaan ini,” tambah Dorsey dalam email yang dikirim kepada staf pada Senin (29/11).
Selain Twitter, Dorsey juga menjabat sebagai CEO perusahaan Square. Ia akan terus memimpin perusahaan keuangan tersebut bahkan saat ia telah mengundurkan diri dari Twitter. Sebenarnya ini adalah kedua kalinya Dorsey mengundurkan diri sebagai CEO Twitter.
Dorsey mendirikan Twitter pada 2006 bersama Biz Stone dan Evan Williams, ia merupakan CEO pertama di perusahaan media sosial tersebut. Dorsey dipindahkan ke posisi ketua di dewan perusahaan pada 2008, kemudian kembali lagi sebagai CEO pada 2015 setelah kepergian Dick Costolo.
Baca juga:
Twitter Segera Hadirkan Fitur Baru untuk Blokir Ujaran Kebencian

Di bawah kepemimpinan Dorsey, Twitter telah membangun hubungan yang kuat dengan banyak raksasa hiburan. Hal tersebut termasuk program eksklusif, liputan langsung, dan kemitraan periklanan untuk acara seperti Olimpiade juga Piala Dunia FIFA.
Namun, Dorsey dikenal sebagai seorang pemimpin yang kontroversial. Tidak hanya dengan komentar-komentarnya, tetapi ia juga lambat dalam mengatasi perkembangan di dunia teknologi jika dibandingkan perusahaan lain di bidang yang sama.
Dorsey dikenal karena memiliki gaya yang santai dan komentar yang futuristik tentang visinya untuk dunia, Ia baru-baru ini mengalihkan fokusnya ke mata uang kripto, terutama Bitcoin. Dorsey mengatakan kepada analis selama musim panas bahwa cryptocurrency akan menjadi 'sangat penting' bagi perusahaan.
Kemudian Dorsey menambahkan bahwa sedang berfokus pada kasus penggunaan internet yang memiliki mata uang asli, dan Bitcoin adalah kandidat terbaik untuk peran itu. "Jika Internet memiliki mata uang asli, mata uang global, kami dapat bergerak jauh lebih cepat.” ujarnya. (frs)
Baca juga:
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
Hasil Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Rafael Struick Sumbang Gol, Timnas Indonesia U-23 Menang 5-0 Vs Makau

Oxford United Umumkan Peminjaman Marselino Ferdinan ke AS Trencin, Klub yang Pernah Diperkuat Witan Sulaeman

Timnas Indonesia Gilas Taiwan 6-0, Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Catatkan Debut

Rilis Terbatas Oktober, Samsung Galaxy Z Trifold Jadi Ponsel Lipat Terunik Berkat G Dual-infold

Jadi Tersangka Kasus Korupsi, Nadiem Makarim Langsung Dipenjara di Rutan Salemba

Polisi Masih Buru Akun Media Sosial yang Sebarkan Provokasi Demo dan Penjarahan

Provokasi Bakar Bandara Soetta di TikTok, Pekerja Swasta Jadi Tersangka

Eks Ketua Banggar DPR Ahmadi Noor Supit Terseret Korupsi Proyek Mempawah

KPK Panggil Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji

Golkar Nonaktifkan Adies Kadir dari DPR
