CEO Twitter Berharap Bitcoin Bisa Ciptakan Perdamaian Dunia

JACK Dorsey selaku CEO Twitter, merupakan seorang penggiat Bitcoin ternama. Saking antusiasnya, CEO Twitter tersebut berharap mata uang kripto tersebut dapat membawa perdamaian di dunia.

Pada konferensi virtual The B Word, Dorsey mengatakan bahwa Bitcoin dapat membantu mengatasi ketimpangan keuangan, serta mendorong individu untuk fokus pada masalah yang lebih besar. Menariknya pada konferensi tersebut juga turut dihadiri oleh CEO Tesla, Elon Musk.

Baca Juga:

Harga Bitcoin Naik Kembali ke Level Rp570 jutaan

"Saya berharap ini bisa menciptakan perdamaian dunia, atau membantu menciptakan perdamaian dunia," tutur Jack Dorsey, seperti yang dikutip dari laman Engadget.

Dorsey memang telah lama menjadi advokat mata uang kripto seperti halnya Bitcoin. Bahkan pada 2018, dia meyakini Bitcoin dapat menjadi mata uang tunggal dalam satu dekade kedepan.

Menariknya, selain menjadi pimpinan Twitter, Dorsey juga merupakan CEO Square, penyedia layanan pembayaran digital. Kabarnya, Dorsey tahun lalu membeli Bitcoin senilai USD$50 juta.

Pada pertengahan Juli 2021, Dorsey mengumumkan Square akan menggarap sebuah bisnis baru yang fokus pada layanan keuangan yang terdesentralisasi, menggunakan bitcoin. Adapun layanan tersebut bertujuan untuk meniru sistem keuangan tradisional, seperti bursa dan bank, dengan mata uang kripto.

Namun, visi Dorsey untuk menjadikan Bitcoin mata uang tunggal dan membawa perdamaian dunia mendapat banyak hambatan. Seperti akses internet yang tidak merata di sejumlah wilayah.

Selain itu, konsumsi tenaga listrik yang dibutuhkan untuk menambang Bitcoin serta memproses transaksi, pun bertentangan dengan visi Dorsey. Lantaran mata uang kripto memiliki dampak negatif yang cukup besar pada lingkungan.

Baca Juga:

Elon Musk Ingin Bitcoin Ramah Lingkungan

Sebelumnya CEO Tesla dan SpaceX Elon Musk tengah mencari solusi agar penambangan Bitcoin dapat menjadi lebih ramah lingkungan. Untuk mengatasi masalah itu, Elon Musk turut terlibat dengan kelompok khusus untuk menyelesaikannya.

Pada cicitannya, Elon Musk menuturkan bahwa dia telah membicarakannya dengan CEO MicroStrategy Michael Saylor dan penambang Bitcoin ternama di AS.

Dari hasil pertemuan Elon Musk dan sejumlah orang tersebut, mereka membentuk Bitcoin Mining Council. Musk menuturkan bahwa kelompok ini berkomitmen untuk menerbitkan rencana penggunaan energi terbarukan.

Elon Musk juga memaparkan kelompok tersebut berkomitmen untuk mendorong semua penambang Bitcoin yang ada di seluruh dunia untuk mengikuti langkahnya. (Ryn)

Baca Juga:

Para 'Sultan' Bitcoin Rugi Puluhan Triliun Rupiah