Instagram akan Hadirkan Fitur Pencarian dengan Kata Kunci

KEMAMPUAN pengguna untuk melakukan percarian di Instagram akan mendapatkan pembaharuan. Selasa (17/11), perusahaan Instagram mengumumkan, para pengguna berbahasa Inggris di enam negara termasuk Inggris, Amerika, Irlandia, dan Kanada, akan bisa melakukan pencarian dalam platform tersebut menggunakan kata kunci.

Dilansir dari The Verge, Selasa (17/11), sebelum pembaharuan ini, para pengguna hanya bisa melakukan pencarian tagar dan akun. Sebagai contoh, sebelumnya jika kamu ingin mencari tentang “resep makanan sehat”, kamu hanya akan bisa mencari unggahan yang mencantumkan tagar #resepmakanansehat atau akun akun yang mencantumkan “resep makanan sehat” dalam namanya atau bio-nya.

Baca juga:

Twitter Luncurkan Fitur Mirip Instagram Stories

Sekarang, Instagram akan mengizinkan para penggunanya melakukan pencarian dengan menggunakan kata kunci itu sendiri. Artinya unggahan yang mengandung unsur resep makanan sehat, akan muncul ketika dicari, bahkan jika tautan spesifik tidak terdapat di dalamnya.

Juru bicara Instagram mengatakan, timnya mempertimbangkan sejumlah faktor dalam fitur ini, termasuk tipe konten, deskripsi konten, kapan konten itu diunggah, dan beberapa hal lainnya yang berhubungan dengan apa yang ditampilkan dari pencarian.

Hal ini merupakan suatu perubahan yang besar dalam menampilkan sebuah pencarian. Keterbatasan kemampuan melakukan pencarian yang benar-benar diinginkan selalu menjadi suatu permasalahan di Instagram. Hanya istilah tertentu yang dapat cari. “Proses pencarian akan dibatasi, pencarian hanya untuk topik ketertarikan umum dan kata kunci yang berada dalam panduan komunitas Instagram,” ujar juru bicara tersebut.

Baca juga:

Tak Mampu Beli PlayStation 5, Pengembang Game Buat Simulator PS5

Dari percobaan yang dilakukan The Verge, mereka sudah mengaktifkan fitur kata kunci, dan masih tidak bisa melakukan pencarian untuk “Vaksin”, “QAnon”, bahkan “Trump” atau “Biden”. Pencarian yang dapat dilakukan The Verge seperti “Puppies”, “Pasta”, atau “Bunga”.

Pencarian yang bisa dilakukan masih sangat terbatas, hanya topik topik tertentu saja yang dapat dicari oleh para pengguna. Fitur pencarian dengan kata kunci ini tentu saja akan sangat membatu para penggunanya dalam melakukan pencarian konten yang sangat sesuai dengan apa yang mereka ingin temukan. (Kna)

Baca juga:

Platform Influencer Marketing Buatan Mahasiswa ITS