Ini 4 UMKM Indonesia yang Sudah Berhasil Go International


Sejumlah UMKM Indonesia berhasil tembus pasar Internasional. (Foto: Kemenparekraf)
Merahputih.com - Perkembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia semakin pesat, dengan banyak pelaku usaha yang mampu menembus pasar internasional.
Meski dimulai dari skala kecil, beberapa UMKM Indonesia telah berhasil menembus pasar global berkat inovasi, kualitas produk, dan strategi pemasaran yang tepat.
Baca juga:
Berikut empat UMKM lokal yang sukses merambah pasar internasional:
1. Sukkhacitta
Sukkhacitta adalah UMKM yang bergerak di bidang fashion dan tekstil, dengan fokus pada produk-produk berbahan dasar kain tradisional seperti batik dan tenun.
Berkat kualitas yang tinggi dan desain unik, produk-produk Sukkha Citta sudah banyak diekspor ke Eropa dan Amerika Serikat.
2. Kopi Kenangan
Dimulai sebagai kedai kopi kecil, Kopi Kenangan kini sudah berhasil membuka cabang di beberapa negara Asia Tenggara.
Cita rasa kopi khas Indonesia yang autentik membuat Kopi Kenangan diterima baik di pasar internasional dan menjadi ikon UMKM yang sukses menembus pasar global.
Baca juga:
3. Batik Chic
UMKM yang berfokus pada produk fashion berbasis batik ini telah mendapatkan pengakuan di kancah internasional.
Dengan desain modern dan inovatif, Batik Chic berhasil menarik perhatian pasar Eropa dan Asia, membawa warisan budaya Indonesia ke panggung dunia.
4. Pala Nusantara
Pala Nusantara merupakan brand jam tangan lokal yang terinspirasi dari kekayaan alam Indonesia. Dengan desain yang mengusung elemen tradisional, Pala Nusantara telah memasarkan jam tangan kayunya ke berbagai negara seperti Jepang dan Jerman, memperkenalkan produk Indonesia yang berkualitas.
Baca juga:
Keberhasilan UMKM Indonesia dalam menembus pasar internasional menunjukkan bahwa produk lokal memiliki daya saing yang tinggi.
Dengan inovasi dan kualitas yang terus ditingkatkan, diharapkan semakin banyak UMKM lain yang mampu mencapai kesuksesan serupa di masa depan. (waf)
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Dukung Desa Kreatif dan UMKM, Kemenparekraf Ajukan Anggaran Rp1,06 Triliun

Banyak Pedagang Angkat Kaki dari District Blok M, Pramono Gratiskan Sewa Kios selama 2 Bulan

UMKM Blok M Menjerit Harga Sewa Kios Tinggi, Gubernur Ancam Putus Kerja Sama MRT Jakarta

Lonjakan Harga Sewa Kios Blok M, Gubernur Pramono Anung Pasang Badan untuk UMKM

Jeritan UMKM di District Blok M, Harga Sewa Naik Langsung Bikin Tenant Cabut

Bale Festival UMKM Solo Gerakan Usaha Lokal Buat Ciptakan Lapangan Kerja

UMKM di Jawa Tengah Dilatih Manfaatkan Pasar Ekspor, Bukan Hanya Jago Kandang

Cuma Modal Klik, UMKM DKI Jakarta Bisa Langsung Dapatkan Sertifikasi Halal

Jualan Live Streaming Platform Digital Jadi Andalan Industri Konveksi Rumahan

DPRD DKI Jakarta Minta Pemerintah Pusat dan Daerah Beri Perhatian Lebih ke UMKM dan Pasar Tradisional
