Ingin Kuliah di Luar Negeri? Berikut Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Sekolah Ke Luar Negeri

Iftinavia PradinantiaIftinavia Pradinantia - Rabu, 30 Januari 2019
Ingin Kuliah di Luar Negeri? Berikut Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Sekolah Ke Luar Negeri

Tak semudah yang dibayangkan untuk sekolah di luar negeri. (Foto: Pixabay/Go Overseas)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BELAJAR di luar negeri sungguh menyenangkan. Selain mendapat pengalaman baru, wawasan kita pun jauh lebih luas. Namun, menentukan negara tujuan studi tak semudah membalikkan telapak tangan. Kita harus cermat memilih negara tujuan studi supaya apa yang kita lakukan di negeri orang tidak sia-sia.

Persoalan memilih negara tujuan bahkan kerap kali membuat pelajar Indonesia dilema. Berikut kesalahan yang biasa dilakukan ketika memutuskan studi di luar negeri menurut Konsultan Pendidikan, Schoters:

1. Cari tahu studi yang kamu mau

Kuliah di luar negeri
Jangan gegabah memilih negara (Foto: Tautdanning)

Ketika menonton film Laskar Pelangi mendadak ingin sekolah di Perancis, menonton film Habibie Ainun terinspirasi kuliah di Jerman, atau menyaksikan Si Doel The Movie tiba-tiba ingin menimba ilmu di Negeri Kincir Angin. Permasalahan semacam ini paling sering dialami oleh pelajar Indonesia yang ingin sekolah di luar negeri. Ini adalah kesalahan yang cukup fatal. Kamu ke luar negeri bukan mau melancong lo! Jadi, pastikan tidak memilih negara hanya karena terinspirasi film atau buku tertentu. Tak ada salahnya jika kamu terinspirasi dari film atau buku. Namun, pastikan program atau jurusan terbaik yang kamu inginkan ada di sana. Jika jurusan yang kamu harapkan tidak ada di disana, kamu harus merelakannya demi masa depan yang lebih baik.

2. Cek bahasa pengantar kuliah!

Overseas
Bahasa Pengantar Yang Tidak Sesuai Mengganggu proses belajar (Foto: Pixabay/kaboompics)

Bayangkan tiba-tiba kamu mendapatkan beasiswa di Rusia atau Turki selama selama setahun. Wah! Rasanya tentu bagaikan mendapat durian runtuh! Eh, tetapi kok bahasa pengantarnya pakai bahasa asli sana dan ada pelatihan bahasa dulu selama setahun? Pastikan bahwa hal tersebut tidak terjadi di dirimu kalau kamu memang tidak ingin kuliah dengan bahasa asli negara tersebut.

Perkuliahanmu saja sudah memeras otak, masak harus dipusingkan juga dengan persoalan bahasa? Sebelum mendaftar kampus dan beasiswa di negara studi, pastikan program yang kamu pilih menggunakan bahasa yang kamu inginkan atau kamu mengerti. Kecuali kamu memang ingin belajar bahasa baru dan tidak mempermasalahkn kuliah dengan bahasa pengantar bahasa setempat.

3. Adakah penawaran bea siswa?

Cari Tahu Beasiswa
Cari tahu beasiswa yang ditawarkan di negara tujuan lewat internet (Foto: Pixabay/Pexels)

Schoters mengungkapkan bahwa kesalahan yang kerap dilakukan pelajar Indonesia yang ingin melanjutkan studi di luar negeri adalah tidak mengetahui program beasiswa yang ditawarkan oleh negara tujuan. Sebelum memutuskan untuk mendaftar di salah satu negara, pastikan kamu telah memeriksa apakah negara tujuanmu memiliki banyak pilihan beasiswa yang bisa mendanai studimu selama di sana.

4. Beasiswa bukan untuk biaya hidup

Part Time
Kamu harus belajar ekstra jika memutuskan untuk kerja paruh waktu (Foto: Pixabay/27707)

Kamu berhasil mendapatkan beasiswa di negara tujuan. Eits! Jangan senang dulu. Periksa dulu apakah beasiswa yang diberikan menutupi anggaran kebutuhanmu sehari-hari di sana. Jika anggaran tersebut kurang dari biaya hidup di sana, kamu harus bekerja part-time untuk menutupi kebutuhan sehari-hari. Apabila kamu ingin fokus pada perkuliahan dan tak ingin diganggu aktivitas lain seperti bekerja paruh waktu, lakukan riset terlebih dahulu. Pastikan beasiswamu menutupi kebutuhan sehari-hari. Jangan sampai persoalan biaya mengganggu perkuliahanmu. (avia)

#Kuliah
Bagikan
Ditulis Oleh

Iftinavia Pradinantia

I am the master of my fate and the captain of my soul

Berita Terkait

Indonesia
Bukan Cuma Kuliah, ITPLN dan APERTI Ingin Dorong Mahasiswa Jadi Inovator
ITPLN dan APERTI menggelar kuliah bersama. Kolaborasi perguruan tinggi sangat penting dalam menghadapi era revolusi industri 4.0.
Soffi Amira - Jumat, 29 Agustus 2025
Bukan Cuma Kuliah, ITPLN dan APERTI Ingin Dorong Mahasiswa Jadi Inovator
Indonesia
Lokasi KKN saat Kuliah di UGM Dipertanyakan, Jokowi: Silakan Dicek Saja
Lokasi KKN di UGM kini dipertanyakan, Jokowi mempersilakan untuk dicek saja. Kini, banyak pihak yang mempersoalkan hal tersebut.
Soffi Amira - Sabtu, 14 Juni 2025
Lokasi KKN saat Kuliah di UGM Dipertanyakan, Jokowi: Silakan Dicek Saja
Indonesia
Ayo Segera Siapkan Syaratnya! Ada 300 Beasiswa Perguruan Tinggi Milik BUMN Dibuka Tanggal 16 Juni
Beasiswa ini terbuka bagi siswa lulusan tahun 2024 dan 2025 yang ingin melanjutkan pendidikan di jenjang strata satu (S-1), diploma, hingga program magister.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 03 Juni 2025
Ayo Segera Siapkan Syaratnya! Ada 300 Beasiswa Perguruan Tinggi Milik BUMN Dibuka Tanggal 16 Juni
Indonesia
2.388 Calon Mahasiswa Baru Lolos Masuk UNS Lewat Jalur SNBP 2025
Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta telah mengumumkan hasil Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025.
Soffi Amira - Kamis, 20 Maret 2025
2.388 Calon Mahasiswa Baru Lolos Masuk UNS Lewat Jalur SNBP 2025
Indonesia
Pemberian Program Beasiswa Bagi Mahasiswa Tidak Terkena Efisiensi, Menteri Diktisaintek Sudah Berkomitmen
Menteri Diktisaintek Satryo Soemantri Brodjonegoro sudah berkomitmen agar proses perkuliahan tetap berjalan lancar, meski ada efisiensi anggaran.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 13 Februari 2025
Pemberian Program Beasiswa Bagi Mahasiswa Tidak Terkena Efisiensi, Menteri Diktisaintek Sudah Berkomitmen
Indonesia
Begini Besaran KIP Kuliah Yang Didapat Tiap Semester Tergantung Prodi dan Wilayah
KIP Kuliah ini merupakan bantuan yang diberikan Pemerintah Indonesia terhadap anak dari keluarga tidak mampu untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 07 Februari 2025
Begini Besaran KIP Kuliah Yang Didapat Tiap Semester Tergantung Prodi dan Wilayah
Indonesia
Jumat Ini Pukul 15.00 WIB, Batas Terakhir Sekolah Finalisasi PDSS Kuliah Negeri Jalur SNBP
Panita Tim Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) telah memperpanjang batas akhir finalisasi PDSS yang seharusnya ditutup pada 31 Januari lalu karena masih banyak sekolah yang salah memasukan data PDSS.
Wisnu Cipto - Jumat, 07 Februari 2025
Jumat Ini Pukul 15.00 WIB, Batas Terakhir Sekolah Finalisasi PDSS Kuliah Negeri Jalur SNBP
Indonesia
Sekolah Lalai Isi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa, Siswa Berprestasi Terancam Tidak Bisa Masuk Kuliah Tanpa Tes
Sekolah yang gagal melakukan finalisasi berdalih karena kesulitan melakukan penginputan akibat sejumlah alasan, seperti kendala infrastuktur hingga jaringan.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 07 Februari 2025
Sekolah Lalai Isi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa, Siswa Berprestasi  Terancam Tidak Bisa Masuk Kuliah Tanpa Tes
Lifestyle
Mengenal Jurusan DKV, Apa Saja yang Dipelajari?
Bagi kamu yang ingin masuk jurusan DKV, maka ada beberapa hal yang akan dipelajari. Berikut ini adalah penjelasannya.
Soffi Amira - Jumat, 22 November 2024
Mengenal Jurusan DKV, Apa Saja yang Dipelajari?
Lifestyle
Mengenal Sistem SKS dalam Perkuliahan, Apakah Jadi Syarat Kelulusan?
Sistem SKS dalam perkuliahan sangat penting. Sebab, SKS menentukan beban studi setiap mahasiswa hingga kelulusan.
Soffi Amira - Rabu, 06 November 2024
Mengenal Sistem SKS dalam Perkuliahan, Apakah Jadi Syarat Kelulusan?
Bagikan