Ingin Freeport Bertanggung Jawab, Lembaga Adat Dukung Operasi hingga 2021
Demo karyawan Freeport di kantor Pemkab Mimika. (Antara Foto/Vembri Waluyas)
Lembaga Adat Suku Kamoro (Lemasko) mendukung PT Freeport Indonesia (FI) untuk beroperasi hingga 2021 sesuai dengan Kontrak Karya (KK). Dukungan Lemasko salah satunya agar perusahaan tambang asal Amerika tersebut bertanggung jawab atas kerusakan alam di sana.
"Kami atas nama Lemasko mewakili masyarakat Suku Kamoro dari Nakai sampai ke Waripi komitmen mendukung Freeport untuk beroperasi kembali," kata Wakil Ketua I Lemasko Gerry Okoare di Timika, Selasa (14/3).
Ia mengatakan, Freeport telah memberikan dampak positif terhadap pembangunan di Mimika, secara khusus melalui program pendidikan, kesehatan dan ekonomi.
Selain dampak positif tersebut, juga terdapat dampak negatif. Limbah produksi Freeport berupa tailing telah merendam ribuan hektare dusun-dusun masyarakat Suku Kamoro saat ini.
"Freeport harus bertanggung jawab untuk itu, maka dengan beroperasi kembali kami minta Freeport dapat mempertanggungjawabkan kerusakan yang telah dialami masyarakat itu," ujarnya.
Ia mengatakan Lembaga Musyawarah Adat Suku Amungme (Lemasa) melalui direkturnya Odizeus Beanal telah menyatakan sikap agar kedua belah pihak, pemerintah pusat dan Freeport, segera mencari solusi yang terbaik demi kesejahteraan masyarakat.
Sumber: ANTARA
Bagikan
Berita Terkait
Saham Indonesia di PT Freeport Bakal Bertambah, Pemerintah Bakal Punya Kendali Lebih Besar
4 Jasad Korban Longsor Freeport Diterbangkan ke Jakarta, Termasuk 2 Ekspatriat
Hampir Sebulan Terjebak Longsor, 5 Pekerja Freeport Ditemukan Semua Sudah Jadi Mayat
Tim Evakuasi Diperkirakan Sampai ke Titik 5 Pekerja Terjebak Longsor Freeport 4-5 Hari Lagi
Setelah 3 Pekan, Lokasi 5 Pekerja Terjebak Longsor Freeport Berhasil Ditemukan
Fokus Pencarian Korban, Freeport Hentikan Operasi Tambang Grasberg
Indonesia Raih Tambahan Divestasi 12 persen Saham Freeport Gratis, Total Kepemilikan Saham di PTFI Capai 63 Persen pada 2041
17 Hari 5 Pekerja Terjebak Longsor, Freeport Minta Doa dan Dukungan Moral dari Publik
2 Tewas Sudah Dimakamkan, Nasib 5 Pekerja Freeport Terjebak Longsor Masih Gelap Hingga Hari ke-17
7 Pekerja Masih Terjebak Lonsor Bawah Tanah, PT Freeport Hentikan Produksi