[HOAKS atau FAKTA] : PBB Nyatakan DPR Ilegal karena Terindikasi Korupsi Sistematis
Tangkapan layar informasi hoaks. (Foto: Dok Mafindo)
MerahPutih.com - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dikabarkan akan menonaktifkan kegiatan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Akun Facebook “Senta Kumala” menyebut, salah satu alasan pembekuan ini karena PBB menemukan anggota dewan terlibat dalam korupsi. Sehingga, kegiatan mereka dinyatakan ilegal oleh organisasi internasional tersebut.
Akun itu membagikan video yang mengklaim PBB turun tangan terhadap Indonesia dengan membuat “timeline intervensi internasional” terkait DPR.
Baca juga:
Pada narasi itu disebut Dewan Keamanan PBB tiba di Jakarta dan menggelar sidang darurat hingga menyatakan DPR ilegal.
Video yang sama juga diunggah oleh akun YouTube Shorts “Ahmad Syaifulloh”. Namun, tidak disebutkan lembaga DPR mana yang dimaksud, hanya memaparkan narasi berikut:
Timeline intervensi internasional:
Media asing shock: Gaji DPR 100 juta vs rakyat kelaparan,Dewan Keamanan PBB gelar sidang darurat, Tim PBB mendarat Jakarta, audit keuangan dimulai, DPR dinyatakan ILEGAL karena korupsi sistematis, 575 anggota dinyatakan korup, gedung disegel
Baca juga:
[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
FAKTA
Ternyata, informasi yang beredar tersebut adalah hoaks. Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menelusuri situs resmi PBB (un.org) untuk memverifikasi klaim yang beredar.
Hasilnya, tidak ditemukan informasi yang mendukung adanya intervensi PBB terhadap politik dalam negeri Indonesia.
TurnBackHoax juga melakukan pencarian dengan kata kunci “Indonesia intervention” di situs un.org, dari hasil penelusuran diketahui bahwa PBB tidak pernah melakukan intervensi politik maupun hukum di Indonesia.
Keterlibatan PBB di Indonesia hanya sebatas kerjasama di bidang pembangunan, bangunan emanusiaan serta pemantuan isu-isu gobal.
Baca juga:
KESIMPULAN
Unggahan dengan narasi “PBB keluarkan Timeline Intervensi terhadap DPR Indonesia” merupakan konten palsu. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Presiden Perintahkan Kader PKS Jadi Negarawan, Jaga Integritas
[HOAKS Atau FAKTA] : Menteri Purbaya Pekerjakan Hacker Susupi Mafia Penyimpan Uang Hasil Korupsi
[HOAKS atau FAKTA]: Purbaya Minta Izin ke Rakyat untuk Menyewa Hacker Bobol Data Anggaran di DPR
Media Asing Sebut IKN Kota Hantu, DPR Minta Badan OIKN Jangan Cuma Diam
Pertalite Bikin Banyak Motor Mogok di Jatim, DPR Tegur Pertamina: Jangan Cuma Bilang "Hasil Uji Baik”
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Sebut Sehebat Apapun Prabowo, Tetap Rusak Bila Sekelilingnya Orang-Orang Munafik yang Gila Jabatan
Pasca-Putusan MKD, Gerindra Pastikan Rahayu Saraswati Tetap Jabat Wakil Ketua Komisi VII DPR
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua MPR Ahmad Muzani Baca Pantun Sebut Wakil Presiden Fufufafa
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua Harian PSI Usulkan Duet Gibran-Jokowi di Pilpres 2029
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Pastikan Koperasi Merah Putih Bisa Layani Pinjol