[HOAKS atau FAKTA]: Orang Pernah Terinfeksi COVID-19 Miliki Imunitas Lebih Baik Ketimbang Divaksin

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 27 Agustus 2021
[HOAKS atau FAKTA]: Orang Pernah Terinfeksi COVID-19 Miliki Imunitas Lebih Baik Ketimbang Divaksin

Tangkapan layar soal hoaks orang pernah terinfeksi COVID-19 miliki imunitas lebih baik ketimbang divaksin. (Foto: MP/Turnbackhoax.id)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Beredar narasi di Twitter oleh akun @AllisonPearson yang mengklaim bahwa orang yang pernah terinfeksi COVID-19 akan memiliki imunitas tubuh lebih baik ketimbang orang yang sudah vaksin 2 dosis.

Allison melampirkan bukti klaimnya dengan menunjukkan sebuah laporan berbentuk artikel yang diterbitkan resmi oleh badan statistik nasional Inggris.

Setelah dilakukan pencarian fakta, klaim @AllisonPearson adalah hoaks. Laporan resmi oleh badan statistik nasional yang dijadikan bukti atas klaimnya, sama sekali tidak membuat perbandingan, mana yang lebih kebal, antara orang yang divaksin dengan orang yang pernah terinfeksi COVID-19.

Adapun poin utama yang disampaikan dalam laporan tersebut menunjukkan, orang yang sudah pernah terinfeksi COVID-19 jarang yang terinfeksi untuk kedua kalinya. Laporan tersebut tidak membahas sama sekali pelaporan infeksi COVID-19 dari orang sudah vaksin.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: WHO Temukan Vaksin COVID-19 Palsu Beredar di Indonesia

FAKTA:

Dari penelusuran Mafindo, dilansir dari situs kesehatan, Alodokter, orang-orang yang sembuh dari COVID-19 memiliki antibodi alami yang mampu mengenali dan melawan virus corona.

Namun, belum diketahui sampai kapan antibodi tersebut akan dapat melindungi tubuh dari virus corona.

Ada yang mengatakan 6-8 bulan, namun perlu penelitian lebih lanjut, yang pasti ada kemungkinan bahwa orang yang pernah terinfeksi COVID-19 akan bisa terinfeksi kembali.

Maka dari itu, penyintas COVID-19 juga perlu divaksin.

Seorang ahli virologi Sabra Klein Ph.D saat di-interview dan diliput di situs kampus kesehatan masyarakat, John Hopkins, menjelaskan bahwa seorang yang pernah terinfeksi COVID-19 memiliki antibodi yang bertahan hanya 6-8 bulan dan lama kelamaan akan lemah kembali, sedangkan orang yang divaksin akan mendapat imunitas yang lebih kuat dan bertahan lama, yakni setahun bahkan lebih lama lagi.

Ilustrasi. (Foto: MP/Pixabay/memyselfaneye)
Ilustrasi. (Foto: MP/Pixabay/memyselfaneye)

Sabra menambahkan, hal ini dikarenakan vaksin seperti Pfizer dan Moderna dibuat menargetkan meniru spike protein, antigen yang yang mudah dikenal dari virus corona, sehingga antibodi tubuh akan lebih mudah mengenalinya.

Spike protein merupakan bagian virus berbentuk seperti paku-paku yang menancap pada permukaan. Spike protein berperan terpenting dalam infeksi virus, karena menjadi pintu masuk virus SARS-CoV ke dalam inangnya (sel manusia). Peran vaksin akan membentuk antibodi tubuh, yang dengan antibodi tersebut dapat menghancurkan spike protein, sehingga lebih efektif dalam membunuh virus.

Lebih lanjut, Sebra mengatakan bahwa vaksin COVID-19 sudah memiliki kemampuan mendeteksi virus varian baru, yakni Delta varian, sehingga tubuh memiliki imunitas kuat untuk dapat melawan varian baru ini.

Sedangkan penyintas COVID-19 memang sudah memiliki antibodi, namun belum tentu dapat mendeteksi dan melawan virus Delta. Daripada mengadu nasib, lebih baik melakukan vaksinasi.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Pemimpin Taliban Minum Whiski di Pesawat Jet

KESIMPULAN:

Berdasarkan data yang terkumpul dapat disimpulkan bahwa klaim @AllisonPearson adalah hoaks dan termasuk kategori Konten yang Menyesatkan. (Knu)

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Denny Siregar Curhat Hidupnya Makin Susah

##HOAKS/FAKTA
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Tidak Takut Ditembak atau Diracun seperti Munir
Informasi ini diunggah akun TikTok “kemenkeurii” yang membagikan video isinya memperlihatkan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa sedang diwawancara.
Frengky Aruan - Senin, 03 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Tidak Takut Ditembak atau Diracun seperti Munir
Indonesia
[HOAKS Atau FAKTA] : Menteri Purbaya Pekerjakan Hacker Susupi Mafia Penyimpan Uang Hasil Korupsi
Hasil penelusuran mengarah ke pemberitaan di akun Youtube Liputan 6 berjudul “Menkeu Purbaya Libatkan Hacker Jago Jaga Keamanan Keuangan Nasional” yang tayang Sabtu (25/10/2025).
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 02 November 2025
[HOAKS Atau FAKTA] :  Menteri Purbaya Pekerjakan Hacker Susupi Mafia Penyimpan Uang Hasil Korupsi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Purbaya Minta Izin ke Rakyat untuk Menyewa Hacker Bobol Data Anggaran di DPR
Beredar isu Menkeu Purbaya memperkerjakan hacker untuk jebol informasi anggaran DPR.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 31 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Purbaya Minta Izin ke Rakyat untuk Menyewa Hacker Bobol Data Anggaran di DPR
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Sebut Sehebat Apapun Prabowo, Tetap Rusak Bila Sekelilingnya Orang-Orang Munafik yang Gila Jabatan
Beredar konten yang berisi Anies menyebut orang-orang di sekeliling Prabowo munafik dan gila jabatan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 31 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Sebut Sehebat Apapun Prabowo, Tetap Rusak Bila Sekelilingnya Orang-Orang Munafik yang Gila Jabatan
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua MPR Ahmad Muzani Baca Pantun Sebut Wakil Presiden Fufufafa
Ketua MPR Ahmad Muzani menyindir Wapres Gibran sebagai Fufufafa, cek faktanya.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 30 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua MPR Ahmad Muzani Baca Pantun Sebut Wakil Presiden Fufufafa
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua Harian PSI Usulkan Duet Gibran-Jokowi di Pilpres 2029
Beredar informasi yang menyebut Jokowi dan Gibran akan berkontestasi di Pilpres 2029.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 30 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua Harian PSI Usulkan Duet Gibran-Jokowi di Pilpres 2029
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Pastikan Koperasi Merah Putih Bisa Layani Pinjol
Beredar informasi di media sosial yang menyebut Kopdes Merah Putih melayani pinjaman online untuk masyarakat.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 29 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Pastikan Koperasi Merah Putih Bisa Layani Pinjol
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Wasit Disuap, Presiden FIFA Cabut Kemenangan Irak, Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026
Polemik soal kegagalan Timnas Indonesia di kualifikas Piala Dunia 2026 masih terus dibahas di media sosial.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 28 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Wasit Disuap, Presiden FIFA Cabut Kemenangan Irak, Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Wasit Asal China yang Pimpin Laga Indonesia vs Irak Dipecat FIFA
Konteks asli video merupakan momen Presiden FIFA Gianni Infantino menyampaikan pesan kepada PSSI
Angga Yudha Pratama - Senin, 27 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Wasit Asal China yang Pimpin Laga Indonesia vs Irak Dipecat FIFA
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terima Tawaran PSSI, Louis Van Gaal Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Media sosial diramaikan dengan isu Louis Van Gaal bakal melatih Timnas Indonesia. Cek faktanya.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 25 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terima Tawaran PSSI, Louis Van Gaal Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Bagikan