Hilang 5 Hari, ASN Temanggung Pendaki Gunung Merbabu Ditemukan Meninggal di Tebing Curam
Tim SAR menunjukan foto korban pendaki Gunung Merbabu hilang dan ditemukan meninggal dunia, Jumat (25/4). (Dok.SAR Gunung Merbabu)
MerahPutih.com - Sugeng Parwoto (50) Aparatur Sipil Negara (ASN) bekerja di Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemkab Temanggung, pendaki Gunung Merbabu yang hilang sejak Minggu (20/4) ditemukan di Posko 3 dalam kondisi meninggal dunia, Kamis (24/4).
Korban yang tercatat warga Dukuh Krajan, desa Krajan RT 4 RW 4, Desa Tlogorejo, Kabupaten Temanggung ditemukan di tebing curam posko 3. Evakuasi jenazah baru dilakukan pada Jumat (25/4) pagi.
Kapolsek Ampel, AKP Sunarto, mengatakan pencarian pendaki hilang di Gunung Merbabu sejak Senin kemarin membuahkan hasil. Pendaki asal Temanggung itu ditemukan diantara batas posko 3 dan 4 Gunung Merbabu.
“Pendaki Gunung Merbabu hilang telah ditemukan tim gabungan pencarian. Saat ini masih dalam proses evakuasi,” ujar Sunarto, Jumat (25/4).
Baca juga:
Pendaki Lansia Hilang di Gunung Merbabu, Masuk Lewat Jalur Terlarang
Dikatakannya, sebelum menghilang di Gunung Merbabu, korban sempat bertemu 6 orang pendaki lainnya sebelum terterjang badai, Sabtu (19/4) dini hari. Pendaki ini naik Gunung Merbabu di jalur tak resmi basecamp Timboa.
“Kami mendapatkan data keluarga korban, dia (Sugeng) tercatat sebagai ASN Pemkab Temanggung, bekerja di OPD Dinkes Temanggung,” ucap dia.
Kasi Kedaruratan Bencana BPBD Boyolali, Rima Kusuma mengemukakan korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Kamis kemarin pukul 17.27 WIB di tebing di sekitar pos 3. Sebelum menemukan korban, tim SAR lebih dulu menemukan sebuah payung biru.
“Payung biru itu diduga kuat milik korban. Dan menjadi petunjuk tim SAR menemukan jasad korban dengan melakukan penyisiran,” kata dia.
Baca juga:
Sosok Mbok Yem, ‘Penyelamat’ Pendaki di Puncak Gunung Lawu yang Kini Telah Tiada
Tim SAR, kata dia, kemudian menemukan korban berada di tebing curam. Penemuan jenazah korban terjadi saat tengah hujan, berkabut yang disertai angin di Gunung Merbabu.
“Demi keselamatan tim personel SAR gabungan, diputuskan evakuasi akan dilakukan pada hari ini (Jumat) pagi,” katanya
Ia menambahkan sebelum menemukan korban, tim SAR bersama masyarakat menggelar doa bersama di basecamp Timboa. (Ismail/Jawa Tengah)
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
Gubernur Pramono: Jangan Hanya Andalkan APBD, ASN DKI Jakarta Harus Lebih Kreatif
Lepas 1.700 Peserta ASN Run 2025, Gubernur Pramono: Bukti Jakarta Aman Gelar Event Besar
Pendaki Gunung Lawu Asal Magetan Meninggal, Tim SAR Evakuasi
Kondisi Mental ASN DKI Jakarta Bikin Merinding, DPRD Minta Layanan Psikologis Ada di Tiap Puskesmas
Oknum ASN Ditangkap karena Terlibat Terorisme, Pengamat: Kemenag ‘Lalai’ dalam Tangkal Ideologi Radikal
Pendaki Gunung Bawang Tewas Tersambar Petir, Evakuasi Butuh Waktu 12 Jam Lebih
Semua Jalur Rinjani Ditutup Total 1-10 Agustus, Ada 6 Ini Nama Treknya
Dinkes DKI Jakarta Ungkap 15 Persen ASN Terindikasi Memiliki Masalah Kesehatan Mental
Terungkap! 62 Persen ASN DKI Obesitas, Dinas Kesehatan Langsung Turun Tangan
Pendaki Swiss Jatuh di Rinjani Dievakusi Pakai Helikopter Langsung ke Denpasar