Hasto dan Ganjar Sudah Bertemu Tim Komunikasi Jokowi
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. (Foto: MP/Dicke Prasetia)
MerahPutih.com - PDI Perjuangan (PDIP) terus membuka komunikasi dengan partai-partai politik lain yang akan ikut bergabung mendukung Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden di Pilpres 2024.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyampaikan, partai-partai politik yang akan bergabung bersama PDIP masih meminta waktu setidaknya hingga akhir Juli dan Agustus.
"Terus komunikasi dilakukan, cuma ada partai kan, 'Tolong saya dikasih waktu sampai akhir Juli'. Ada partai yang mengatakan, 'Tolong saya dikasih waktu sampai pertengahan Agustus'. Sehingga berbagai pendekatan-pendekatan terus dilakukan," kata Hasto di Rumah Aspirasi Relawan, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Sabtu (8/7).
Baca Juga:
PDIP: Ganjar Pranowo Lahir dari Keluarga Biasa, Bukan Kalangan Bangsawan
Ia lantas menceritakan soal pengalaman ketika mengusung Joko Widodo atau Jokowi sebagai calon presiden di Pilpres 2014. Menurutnya, kala itu juga membutuhkan waktu yang lama dalam proses konsolidasi.
"Sehingga berbagai pendekatan-pendekatan terus dilakukan karena pengalaman Pak Jokowi ketika memimpin pada tahun 2014 itu kan ada yang mengganjal, sehingga konsolidasinya berjalan lambat perlu waktu 1,5 tahun," ujarnya.
"Kalau saat itu Pak Jokowi tidak dihambat pada tahun-tahun pertama ketika beliau dipilih dan dipercaya oleh rakyat, itu tol Sumatera itu sudah ter-connect," sambungnya.
Lebih lanjut, politisi asal Yogyakarta itu menyampaikan, partai-partai lain sudah menberikan lampu hijau akan bergabung dengan PDIP mendukung Ganjar. Hal itu bisa terlihat dari para ketua umum partai yang datang di acara peringatan puncak Bulan Bung Karno beberapa waktu lalu.
"Pada dasarnya partai-partai itu memberikan lampu hijau untuk kerja sama. Yang diundang kan pada saat puncak Bulan Bung Karno, hanya kan masing-masing ada berbagai tahapan-tahapan untuk berkonsultasi dengan internal, untuk menunggu karena sebelumnya sudah membangun kesepakatan, sehingga kita hormati proses itu tapi nanti akan terkonsolider," ujarnya.
Baca Juga:
Masuk Bursa Cawapres, Mahfud MD Akui Belum Bertemu Ganjar Bahas Pilpres
Terakhir, sambil menunggu partai lain bergabung, Hasto menegaskan, tim pemenangan Ganjar Pranowo terus menyusun persiapan. Salah satunya dengan menyiapkan grand strategy kampanye.
"Sambil menunggu itu, seluruh tim pemenangan Pak Ganjar Pranowo terus bergerak mempersiapkan juru kampanya, mempersiapkan grand strategy-nya dan kemarin kami sudah bertemu intens, bahkan Pak Ganjar Pranowo juga sudah bertemu dengan tim komunikasi yang selama ini mendampingi Pak Jokowi dan saya ikut mendampingi saat itu," pungkasnya. (Pon)
Bacan Juga:
Juli-Agustus Jadi Waktu Penggodokan Cawapres Ganjar
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
Hari Santri 2025, Megawati Titip 3 Pesan Resolusi Jihad untuk Tanamkan Cinta Tanah Air
Ketua Fraksi PDIP: Pemerintahan Prabowo-Gibran Menuju Sosialisme ala Indonesia
Jadi Ketua DPD PSI Solo, Astrid Widayani Ditargetkan Kuasai Kandang Banteng
[HOAKS atau FAKTA] : Megawati Pingsan, Prabowo Copot 103 Anggota DPR dari Fraksi PDI-P
Prabowo: Terus Terang Aja Loh, Saya Tuh Nggak Dendam Sama Anies
Ingin Petani Sejahtera, PDIP Dorong Petani Punya Lahan Melalui UU Pokok Agraria
Regenerasi Petani Mendesak, Tantangan Lahan hingga Teknologi masih Membelit
Hari Tani Nasional Jadi Momentum Wujudkan Kedaulatan Pangan