Hari Keempat, Pemprov DKI Distribusikan Sembako Bagi 29.831 Warga Miskin
Anggota TNI dari Kodim 0504/Jakarta Selatan bersama anggota Kepolisian menyalurkan bantuan paket sembako kepada keluarga prasejahtera terdampak pademi COVID-19 di Kecamatan Mampang. Foto: ANTARA/HO-Ko
MerahPutih.com - Ketua II Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 DKI Jakarta, Catur Laswanto mengatakan, Pemprov DKI telah mendistribusikan bantuan sembako ke warga miskin dan rentan miskin di 7 Kelurahan, dengan jumlah 101 RW.
Sambung Catur, total paket bantuan sosial yang didistribusikan Pemda DKI pada hari keempat yaitu 29.831 paket.
Baca Juga
Pemprov DKI Tegaskan Tidak Ada Uang Tunai di Dalam Paket Sembako
"Bantuan yang diberikan berupa paket bahan pangan seperti beras 5 kg 1 karung, sarden 2 kaleng kecil, minyak goreng 0,9 liter 1 pouch, biskuit 2 bungkus, masker kain 2 pcs, dan sabun mandi 2 batang," jelas Catur di Jakarta, Minggu (12/4).
Bantuan sembako yang didistribusikan langsung diantar ke rumah warga. Sehingga, tidak ada warga yang berkumpul untuk mengambil bantuan, agar meminimalisir potensi penularan COVID-19.
Program pembagian sembako bagi warga miskin berlangsung dua pekan selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diberlakukan.
"Paket disiapkan dengan pengemasan yang rapat untuk menjaga agar barang tetap higienis," terang dia.
Baca Juga
Anies Diminta Manfaatkan Ojol Distribusikan Bantuan ke Warga DKI Terdampak PSBB
Pemprov DKI tetap mengimbau agar masyarakat melakukan jaga jarak fisik atau physical distancing saat bekerja, belajar, dan beribadah di rumah, menghindari keramaian, menjaga kebersihan melalui cuci tangan dan mengunakan masker jika harus keluar rumah.
"Upaya dan langkah-langkah memutus rantai penyebaran COVID-19 ini perlu dilakukan bersama oleh seluruh komponen masyarakat" tutupnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Transjakarta Bakal Tambah 300 Armada Bus Listrik Demi Jakarta Bebas Polusi di Tengah Isu Kenaikan Tarif
Pemprov DKI Jakarta Beri Keringanan hingga Bebaskan Pajak Kendaraan Bermotor
Krisis Lahan Makam Jakarta, Solusi Tumpang dan Wacana Teknologi Kuburan Instan
Rp 14,6 Triliun DKI Ngendap di Bank, PSI Soroti Belanja Subsidi dan Modal yang Mampet
Pramono Anung Bikin Aturan Lelang Kilat November-Desember, Siap-siap Proyek Infrastruktur Langsung Tancap Gas di Awal Tahun Baru
DPRD DKI Minta BUMD Jakarta Jangan Manja Minta PMD Terus, Creative Financing Bisa Jadi Solusi Darurat Usai Anggaran Dikebiri Habis-habisan
Jakarta Diprediksi Hanya Punya Lahan Makam 3 Tahun Lagi, Setelah Itu Mau Kubur di Mana?
Anggaran DKI Jakarta Menciut Gara-Gara DBH Dipangkas, Banjir dan Jalan Rusak Warga Jakarta Terancam Diabaikan?
MRT Jakarta Tambah 8 Kereta Baru dari Jepang untuk Rute HI–Kota, 'Headway' Bakal Jadi Secepat Kilat
Krisis Lahan Kuburan di Jakarta: Jarak Antar Makam Cuma 20 Cm, Jasad Baru Harus Rela 'Numpang' Sampai Tiga Lapis dalam Satu Lubang