Hadiri Harlah ke-78, Ratusan Muslimat NU Berkomitmen Turunkan Angka Stunting di Indonesia
Suasana kegiatan Hari Lahir (Harlah) Muslimat NU ke-78 yang diadakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Sabtu (20/1/2024). (ANTARA/Sean Muhamad)
MerahPutih.com - Hari Lahir (Harlah) Muslimat NU ke-78 resmi digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (20/1). Ratusan jamaah Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) dalam kesempatan tersebut, berikrar bahwa mereka akan selalu terlibat dalam upaya pencegahan stunting di Indonesia.
"Kali ini juga akan dibacakan ikrar komitmen Muslimat dalam menurunkan stunting," kata Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Khofifah Indar Parawansa, seperti dilansir Antara.
Baca Juga:
Ikrar dalam mengatasi stunting tersebut berisi lima gagasan, yakni:
1. Menyiapkan generasi emas untuk melahirkan SDM yang memiliki kompetensi dan berkualitas.
2. Muslimat NU siap menjadi ibu asuh untuk menurunkan stunting di Indonesia.
3. Muslimat NU telah melakukan langkah konkret melalui pengukuhan ibu asuh untuk anak terindikasi stunting, dan telah mendapatkan rekor MURI.
4. Mengembangkan jejaring untuk percepatan penurunan stunting.
5. Menggerakkan semua potensi muslimat NU untuk pemenuhan kebutuhan melahirkan generasi kuat sehat dan berintegritas.
Baca Juga:
Deklarasi tersebut dibacakan oleh perwakilan pengurus NU di berbagai wilayah di Indonesia.
Selain dengan ikrar tersebut, Khofifah mengungkapkan pihaknya telah melakukan aksi nyata untuk mengurangi angka stunting di daerah Indonesia.
"Kami sudah melakukannya melalui program ibu asuh penurunan stunting di masing-masing provinsi," ujarnya, mengenai komitmen Muslimat NU membantu program pemerintah untuk menurunkan angka stunting jadi 14 persen di Indonesia.
"Ibu-ibu sanggup? Alhamdulillah, mudah-mudahan semua urusan kita dimudahkan oleh Allah Subhanahu wa Taala (SWT)," tutupnya. (ikh)
Baca Juga:
Prabowo-Ganjar Dinilai sebagai Pasangan Ideal di Pilpres 2024
Bagikan
Berita Terkait
Gus Yahya Tolak Hasil Rapat Pleno, Ingatkan Tertib Anggaran Dasar
Rais Aam Tidak Hadir, Rapat Pleno PBNU Kubu Gus Yahya Ditunda
Pleno Syuriyah Tetapkan Zulfa Mustofa Jadi Pejabat Ketum PBNU Gantikan Gus Yahya
Konflik PBNU Akibat Konsesi Tambang, Gus Yahya: Itu Manuver Politik
Syuriyah PBNU Gelar Rapat Pencopotan, Gus Yahya: Hanya Muktamar Yang Bisa Berhentikan
Sesepuh NU Lihat Kekeliruan Gus Yahya Serius, Tapi Minta Pleno Tetapkan Pj Ketum PBNU Ditunda
Pengurus PBNU Berkonflik, Jaringan Kader Muda NU Desak Segera Islah
Tolak Pemecatan, Gus Yahya Sebut Ada Yang Menginginkan NU Pecah
Katib PBNU Teken Surat Gus Yahya Bukan Lagi Ketum, Sifatnya Masih Edaran Internal
Terbit Surat Yahya Cholil Staquf Tidak Lagi Jabat Ketum PBNU