Gusti Moeng Pastikan PB XIII Akan Dimakamkan di Imogiri Yogyakarta

MerahPutih.com - Adik mendiang Paku Buwono (PB) XIII, Gusti Kanjeng Ratu Wandansari atau Gusti Moeng, memastikan hasil rapat internal keluarga besar Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat telah menetapkan lokasi pemakaman sang raja.

PB XIII akan dimakamkan di Pesanggrahan PB XII, kompleks Makam Raja-Raja Imogiri, Bantul, Yogyakarta, pada Rabu (5/11) mendatang.

“Keputusan bersama keluarga besar dan bebadan keraton, jenazah almarhum akan terlebih dahulu transit di Rumah Dinas Wali Kota Surakarta, Loji Gandrung, sebelum diberangkatkan menuju Makam Raja-Raja Imogiri,” ujar Gusti Moeng, Minggu (1/11).

Baca juga:

Raja Keraton Surakarta Pakubuwono XIII Wafat di Usia 77 Tahun

Prosesi Pemakaman Disiapkan Sesuai Adat Keraton

Gusti Moeng menjelaskan, seluruh tata cara upacara pemakaman kini mulai disiapkan. Urutan prosesi adat, perangkat upacara, serta pihak-pihak yang terlibat telah dirapatkan bersama para pengageng, wakil pengageng, bebadan, dan sentana dalem.

Ia menegaskan, tradisi adat yang telah dijalankan sejak era PB XII akan kembali dilaksanakan secara utuh sebagai bentuk penghormatan terakhir bagi Sinuhun PB XIII.

“Upacara adatnya akan dijalankan lengkap sebagaimana tradisi leluhur. Ini bentuk penghormatan tertinggi dari keluarga besar Keraton,” ucapnya.

Riwayat Wafat dan Kondisi Kesehatan PB XIII

PB XIII wafat di RS Indriati Solo Baru, Kabupaten Sukoharjo, pada Minggu (2/11) pukul 07.30 WIB setelah menjalani perawatan intensif selama satu bulan akibat komplikasi penyakit, termasuk gula darah tinggi dan gangguan ginjal.

“Adang Dal (upacara memasak nasi di dapur) terakhir yang diikuti almarhum dilaksanakan pada awal September sekitar pukul 04.00 pagi. Beliau sempat menjalani cuci darah, tetapi kondisinya tidak kuat,” ungkap Gusti Moeng.

Baca juga:

Keraton Surakarta Gelar Kirab Pusaka Malam 1 Suro, Simak Waktu dan Jalurnya

Jenazah Disemayamkan di Masjid Pujosono

Saat ini, jenazah PB XIII tengah disucikan di Masjid Pujosono, dan masyarakat umum diperkenankan melayat mulai Senin (3/11) pagi).

Rencananya, jenazah akan dimasukkan ke dalam peti pada Minggu malam pukul 18.00 WIB, sebelum disemayamkan di Loji Gandrung dan diberangkatkan menuju Imogiri.

Pemakaman PB XIII di Imogiri akan menjadi momen bersejarah sekaligus penghormatan terakhir bagi raja yang telah memimpin Keraton Surakarta sejak 2004. Prosesi adat dijadwalkan berlangsung khidmat, melibatkan keluarga keraton, abdi dalem, dan masyarakat luas yang ingin memberikan penghormatan terakhir. (Ismail/Jawa Tengah)