Gus Yahya Ingin PBNU Fokus Tangani Kemiskinan

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Kamis, 23 Desember 2021
Gus Yahya Ingin PBNU Fokus Tangani Kemiskinan

Muktamar NU. (Foto: Antara)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Muktamar NU tengah berlangsung di Lampung. Paling tidak, ada dua kandidat yang mengemuka untuk bertarung memperebutkan Ketua Umum PBNU yakni K.H. Aqil Said Siroj dan K.H. Yahya Cholil Staquf.

Kandidat calon Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf mengklaim memiliki agenda apabila terpilih melanjutkan tongkat kepemimpinan PBNU yakni memperkuat partisipasi Nahdliyin dalam membantu warga miskin.

Baca Juga:

Para Kiai Sepuh Datangi Muktamar NU, Ingin Jaga Marwah Rais Aam

"Yang bisa dilakukan oleh NU adalah mengkonsolidasikan partisipasi masyarakat untuk membantu negara dalam mengatasi masalah kemiskinan ini. Tapi negara harus punya agenda yang jelas tentang bagaimana strategi dalam mengatasi kemiskinan," ujar pria yang akrab disapa Gus Yahya ini di Lampung, Rabu (23/12).

Ia mengatakan, secara konstitusi dijelaskan bahwa fakir, miskin, hingga orang terlantar menjadi tanggung jawab negara dalam mengurusnya. Tetapi sebagai elemen masyarakat, PBNU harus berpartisipasi membantu pemerintah dalam mengentaskan orang miskin.

"Kemudian, NU sebagai elemen masyarakat madani nanti akan ikut berpartispasi dan kontribusi untuk menjalankan yang menjadi agenda negara dalam soal ini," kata dia.

Disinggung mengenai kontestasi, Gus Yahya mengatakan, dalam panggung demokrasi, kompetisi merupakan hal yang biasa. Kendati silih meyakinkan muktamirin dalam penghimpunan suara, setelah itu antarsesama kontestan saling berangkulan demi organisasi.

"Yang saya lakukan selama ini saya mengajak kepada PWNU dan PCNU membuat kesepakatan baru yang harus kita kerjakan bersama terutama dalam menyongsong abad ke-100 ini," kata dia.

Ia menegaskan, dari laporan yang diterimanya, ada permintaan dari pengurus ranting, cabang, wilayah, hingga pusat agar komunikasi antarpengurus diperbaiki. Selama ini komunikasi antarpengurus kerap terputus.

Sementara itu, Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid mengatakan, dua kandidat terkuat Ketua Umum PBNU, yakni K.H. Aqil Said Siroj dan K.H. Yahya Cholil Staquf memiliki kedekatan dengan Gus Dur.

"Saya bersyukur dua kandidat terkuat sama-sama punya kedekatan dengan Gus Dur secara pemikiran," katanya.

Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid, saat memberikan keterangan di Muktamar Ke-34 NU, di Lampung Tengah. (22/12/2021). (ANTARA/Dian Hadiyatna)
Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid, saat memberikan keterangan di Muktamar Ke-34 NU, di Lampung Tengah. (22/12/2021). (ANTARA/Dian Hadiyatna)

Ia mengatakan, keduanya memang murid Gus Dur dan memiliki kemampuan dalam mengartikulasikan serta menerjemahkan gagasan Gus Dur dalam konteks peradaban modern saat ini.

"Jadi bagi saya dan keluarga, ini adalah sebuah hal yang membanggakan dan semoga bisa membawa kebaikan bagi umat Islam di Indonesia dan dunia," katanya dikutip Antara.

Ia menyampaikan, syukur karena muktamar telah berjalan dengan baik meski terdapat keterbatasan dikarenakan masih dalam suasana pandemi COVID-19.

"Namun kita lihat di sini ada ghirah atau semangat dari muktamirin yang menyempatkan hadir di muktamar di Lampung. Tentunya saya juga mohon doa kepada masyarakat Indonesia agar muktamar ini berjalan dengan baik," ujarnya. (*)

Baca Juga:

Gus Ipul Minta Panitia Muktamar NU Benahi Sistem Registrasi Peserta

#Muktamar NU # NU #PBNU #Nahdlatul Ulama
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
KPK Telusuri Aliran Dana Kasus Korupsi Kuota Haji, Termasuk ke PBNU
Penelusuran aliran dana turut melibatkan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
Frengky Aruan - Kamis, 11 September 2025
KPK Telusuri Aliran Dana Kasus Korupsi Kuota Haji, Termasuk ke PBNU
Indonesia
Tokoh Palestina Kecam PBNU Undang Pendukung Israel, Sikapnya tak Bisa Dibenarkan
Ketua Partai Nasional Inisiatif Palestina, Mustafa Barghouti, mengecam sikap PBNU yang mengundang tokoh akademisi Israel, Peter Berkowitz. Hal itu tak bisa dibenarkan.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Tokoh Palestina Kecam PBNU Undang Pendukung Israel, Sikapnya tak Bisa Dibenarkan
Indonesia
PBNU Instruksikan Jaga Stabilitas Nasional, Tidak Terprovokasi Isu Memecah Belah
PBNU menegaskan larangan keras bagi kader maupun warga NU untuk terlibat dalam tindakan perusakan ataupun perbuatan yang dapat mengganggu ketertiban masyarakat di berbagai daerah.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 30 Agustus 2025
PBNU Instruksikan Jaga Stabilitas Nasional, Tidak Terprovokasi Isu Memecah Belah
Indonesia
PBNU Bangun 1.000 Titik SPPG, 10 Dapur Diklaim Siap Beroperasi
inisiatif ini bertujuan mencetak generasi muda yang cerdas dan unggul dalam menyongsong masa depan bangsa.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 29 Juli 2025
PBNU Bangun 1.000 Titik SPPG, 10 Dapur Diklaim  Siap Beroperasi
Indonesia
Gubernur Pramono Bantah Orang NU Dipermudah Masuk Kerja di BUMD
Gubernur Jakarta mengaku mendapatkan bisikan dari Ketua PW Muslimat NU DKI Hizbiyah Rochim untuk memasukan kader Muslimat ke dalam BUMD.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 27 Juli 2025
Gubernur Pramono Bantah Orang NU Dipermudah Masuk Kerja di BUMD
Indonesia
Gubernur Pramono Janjikan Pekerjaan Bagi Kader Muslimat NU di BUMD
Peran Muslimat NU dalam bidang sosial, ekonomi, dan keagamaan telah menjadi pilar penting dalam memperkuat harmoni dan menjaga kehidupan masyarakat Jakarta yang majemuk.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 26 Juli 2025
Gubernur Pramono Janjikan Pekerjaan Bagi Kader Muslimat NU di BUMD
Indonesia
Konflik Palestina-Israel Terus Berlangsung: Pendekatan Non-State Actor Punya Perang Penting
Konflik Palestina-Israel menjadi bahan penelitian menarik bagi Tenaga Ahli Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPR RI Eneng Ervi Siti Zahroh Zidni.
Frengky Aruan - Selasa, 01 Juli 2025
Konflik Palestina-Israel Terus Berlangsung: Pendekatan Non-State Actor Punya Perang Penting
Indonesia
Konferensi Pesantren Ditutup, Hasilkan Empat Rekomendasi Utama
Bertujuan menjadikan pesantren lebih maju dan mampu menghadapi tantangan zaman. ?
Dwi Astarini - Jumat, 27 Juni 2025
Konferensi Pesantren Ditutup, Hasilkan Empat Rekomendasi Utama
Indonesia
Reaksi PBNU saat Tahu Pengurusnya Jadi Komisaris Perusahaan Tambang Nikel di Raja Ampat hingga Dituding Terima Uang
PBNU dituding mendapat aliran dana dari PT Gag Nikel Raja Ampat.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 13 Juni 2025
Reaksi PBNU saat Tahu Pengurusnya Jadi Komisaris Perusahaan Tambang Nikel di Raja Ampat hingga Dituding Terima Uang
Indonesia
Kenang Paus Fransiskus, Ketum PBNU: Kasih Sayang kepada Umat Manusia Tanpa Memandang Etnis dan Agama adalah Teladan Paripurna
Gus Yahya menyebut bahwa Paus Fransiskus sosok penuh kasih yang konsisten memperjuangkan nilai-nilai kemanusiaan.
Frengky Aruan - Selasa, 22 April 2025
Kenang Paus Fransiskus, Ketum PBNU: Kasih Sayang kepada Umat Manusia Tanpa Memandang Etnis dan Agama adalah Teladan Paripurna
Bagikan