Gus Ipul Imbau Pendukungnya Tak Terpancing Isu Negatif


Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf. (MP/Budi Lentera)
MerahPutih.com - Bakal calon Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf meminta relawan dan pendukungnya tak terpancing terhadap isu-isu yang berkembang di media sosial yang semakin beragam menjelang Pilkada 2018.
"Saya harapkan semuanya untuk tetap tenang dan menahan diri agar jangan sampai terpancing dengan apa yang ada di media sosial," ujarnya seperti dilansir Anatara, Selasa (16/1).
Ia mengatakan, beragamnya isu di media sosial, termasuk yang membicarakan hal negatif tentang dirinya dan pendampingnya untuk Pilkada Jatim, Puti Guntur, tak perlu ditanggapi dengan cara negatif pula.
Menurut dia, saat ini masyarakat sudah dewasa dan cerdas untuk menilai mana informasi yang benar atau mana yang dimunculkan oleh pihak tertentu, bahkan tak bisa dipertanggungjawabkan.
"Yang pasti jangan sampai terpancing. Tetap sabar dan berpikiran positif, apalagi masa kampanye sudah tidak lama lagi," ucap Gus Ipul, sapaan akrabnya.
Gus Ipul dan Puti Guntur Soekarno pada Pilkada Jatim 2018 diusung koalisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Keadilan Sejahtera (PKS) serta Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).
Di sejumlah media sosial, muncul informasi-informasi yang menyebutkan bahwa Gus Ipul dan Puti hanya menjual masa lalu dan mengandalkan nama besar pendiri NU serta Proklamator RI.
Sementara itu, pada Pilkada Jatim yang digelar 27 Juni 2018 terdapat dua pasangan mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) provinsi setempat.
Selain nama Gus Ipul yang bergandengan Puti Guntur Soekarno, nama Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elistianto Dardak yang diusung koalisi Partai Demokrat, Partai Golkar, PPP, PAN, Partai Nasdem dan Partai Hanura juga turut mendaftar. (*)
Bagikan
Berita Terkait
Mensos Tidak Bakal Tolerir 3 Dosa Besar di Sekolah Rakyat, Pastikan Sanksi Tegas

Transaksi Judol Penerima Bansos Capai Rp 542,5 M, Terbanyak dari Warga Jabar

Mensos Beri Sinyal Bakal Jadikan Letkol Teddy Duta Sekolah Rakyat

Mensos Tanggapi Usul Dedi Jadikan Vasektomi Syarat Bansos, Jawaban Gus Ipul Sangat Terus Terang

Rencana Jadikan Soeharto Pahlawan Nasional Tuai Polemik, Mensos: Wajar, Manusia Punya Kekurangan dan Kelebihan

Mensos Jadikan SMA CT Arsa Sukoharjo Rujukan Program Sekolah Rakyat

Solo Ajukan Lahan 5 Ribu Hektar untuk Percontohan Sekolah Rakyat

Prabowo Mau Calon Siswa Sekolah Rakyat Wajib Ikut Masa Orientasi 6 Bulan

Kemensos-TP2GP Buka Pengajuan Usulan Nama Calon Pahlawan Nasional 2025 Hingga 11 April

Indonesia Akhirnya Punya Data Tunggal Rujukan Penerima Bansos Bagi Semua K/L
