Gunung Lewotobi Laki-laki Berstatus Siaga, Warga Diminta Waspadai Bahaya Abu Vulkanik

Visual Gunung Lewotobi Laki-laki, Flores Timur, NTT, Kamis (25/1/). Foto: ANTARA/PVMBG
Meraputih.com - Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengimbau warga yang menempati desa-desa di sisi barat daya Gunung Api Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), agar mewaspadai bahaya abu vulkanik dampak letusan gunung tersebut.
"Untuk hari ini abu vulkanik dominan ke sisi barat daya," kata Pengamat Pos Pengamatan Gunung Api Lewotobi Laki-laki Emanuel Bere dikutip Antara, Sabtu (15/6).
Baca juga:
Lebih dari 3 Ribu Orang Terdampar di Gunung Jepang, ada Warga Asing
Pos Pengamatan Gunung Api Lewotobi Laki-laki mencatat telah terjadi tujuh kali letusan sepanjang Sabtu sejak pukul 00.00 WITA hingga 18.11 WITA dengan ketinggian berkisar dari 100 hingga 900 meter di atas puncak.
Ia mengatakan sebaran abu vulkanik masih dominan ke arah barat daya dengan wilayah terdampak yakni Dusun Padang pasir, Dusun Wotupudor, Dusun Kumaebang, dan Desa Boru.
"Tetap menggunakan masker, pelindung mata agar tidak terpapar abu vulkanik gunung api," kata Emanuel mengingatkan.
Badan Geologi telah menetapkan tingkat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki pada Level III atau Siaga.
Dengan tingkat aktivitas itu, Badan Geologi merekomendasikan agar masyarakat tidak melakukan aktivitas apa pun pada radius 3 km dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
Rekomendasi tersebut juga berlaku untuk wisatawan dan pengunjung, juga pada sektoral 4 km arah Utara-Timur Laut dan 5 km sektor Timur Laut.
Emanuel pun mengimbau masyarakat untuk tidak terpancing isu-isu hoaks yg berkembang di masyarakat.
"Tetap mengikuti perkembangan informasi seputar aktivitas Gunung Api Lewotobi Laki-laki dari pos pengamatan," kata dia.
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Gunung Semeru 6 Kali Erupsi hingga 05.53 WIB, Tinggi Letusan sampai 700 Meter

Bandara Larantuka Terpaksa Ditutup Imbas Erupsi Gunung Ili Lewotolok

Debu Vulkanik Dari 2 Letusan Gunung Api Ancam Warga NTT, Warga Diminta Pakai Kacamata dan Tutup Rumah

Erupsi Gunung Semeru 23 September 2025: Status, Risiko, dan Rekomendasi Keselamatan

Cegah Tragedi 2024 Terulang, Gereja Digandeng Sosialisasikan Peringatan Dini Erupsi Lewotobi

Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi Berulang, Masyarakat di Radius 6 Km Diminta Segera Mengungsi

Semburan Abu Tebal Gunung Semeru Setinggi 700 Meter, Pahami Zona Merah untuk Hindari Awan Panas dan Lahar Hujan

Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erups, Beberapa Desa Terancam Banjir Lahar Hujan

Aktivitas Erupsi Gunung Semeru Meningkat: Status Waspada, Masyarakat Diimbau Waspada Awan Panas dan Lahar Hujan

Gunung Semeru 5 Kali Erupsi Hari Ini, Letusan Terakhir Sabtu Sore
