Gerindra Usung Ahmad Luthfi di Pilkada Jateng, PDIP Enggan Tergesa-gesa
Ketua Tim Pemenangan Pilkada Nasional PDIP, Adian Napitupulu. (MP/Ponco)
MerahPutih.com - PDI Perjuangan (PDIP) menghormati sikap Partai Gerindra yang mengusung Kapolda Jawa Tengah (Jateng), Irjen Ahmad Luthfi di Pilkada Jateng 2024.
Ketua Tim Pemenangan Pilkada Nasional PDIP, Adian Napitupulu menegaskan partai berlogo banteng moncong putih itu tidak ingin tergesa-gesa dalam mengusung bakal calon kepala daerah di Pilkada 2024, termasuk untuk Provinsi Jateng.
“Bagus. Ngga apa-apa. Siapapun yang dicalonkan oleh pihak manapun itu tidak akan membuat kita harus kemudian tergesa-gesa, tidak,” kata Adian di Hotel Seruni, Bogor, Jawa Barat, Selasa (22/7).
Adian mengatakan, semestinya semua pihak menyadari bahwa seorang kepala daerah akan bertanggung jawab terhadap seluruh anggaran yang dipercayakan oleh rakyat terhadapnya.
Baca juga:
"Bertanggung jawab terhadap seluruh kebijakan yang dikeluarkan. Itu bertanggung jawab terhadap masa depan generasi di wilayah itu. Bagaimana kemudian kesehatan ibu dan anak dan sebagainya,” imbuhnya.
Pentolan Aktivis 98 ini menegaskan partainya selalu mengedepankan pertimbangan yang matang dan mendalam dalam mengambil keputusan. Tak terkecuali untuk Pilkada Jateng.
“Jadi untuk mengambil keputusan siapa kepala daerah, kita harus menimbang jauh lebih matang, lebih dalam memeriksa track record-nya, keberpihakannya dan sebagainya. Kira-kira begitu,” ujarnya.
Meski begitu, saat ditanya apakah PDIP khawatir jika pencalonan Ahmad Luthfi oleh Gerindra berpotensi terjadi abuse of power di Pilkada Jateng nanti, Adian kembali menegaskan PDIP tidak gentar dengan hal tersebut. Sebab, PDIP sudah terlatih untuk berjuang sekeras-kerasnya.
“Kita lebih takut kalau rakyat miskin, kita lebih takut kalau rakyat menderita, kita lebih takut kalau kemudian rakyat memilih pemimpin yang salah. Kita tidak pernah ragu dan takut dalam pertarungan, sekeras apa pun, selama kebenaran berada di pihak kita. Merdeka!” pungkasnya. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Aria Bima Ingatkan Mahasiswa Penggugat UU MD3 Soal Sistem Pengambilan Keputusan di Lembaga Legislatif
DKPP Ungkap 31 Perkara Politik Uang di Pemilu dan Pilkada 2024, Perlunya Sinergi Kuat dari Bawaslu hingga KPU
Ariel Noah Bersama Vibrasi Suara Indonesia Sambangi Fraksi PDIP Bahas Royalti
Bupati Ponorogo Ditangkap KPK, PDIP: Kami Minta Maaf karena Dia tak Amanah
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Paripurna Hak Angket Pemakzulan Bupati Pati Digelar, Jumat (31/10), Gubernur Jateng Minta Masyarakat Tenang
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM