Gempa Dangkal Magnitudo 5,2 Landa Sumbawa Barat NTB
Titik gempa di NTB. (Foto: Tangkapan layar)
MerahPutih.com - Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan gempa dangkal dengan magnitudo 5,2 di tenggara Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat pada kedalaman 27 km tidak berpotensi tsunami.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng," kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono di Jakarta, Selasa (12/12).
Baca Juga:
14 Rumah di Bogor Rusak akibat Gempa Magnitudo 4.0
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault). Gempa yang terjadi pada pukul 07.37.27 WIB itu terletak pada koordinat 10,56 lintang selatan dan 116,95 bujur timur, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 200 Km arah tenggara Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat.
Berdasarkan estimasi peta guncangan (shakemap), gempa bumi ini menimbulkan guncangan di daerah Sekongkang, Lunyuk, dan Jereweh Sumbawa Barat dengan skala intensitas II MMI (modified mercally intensity), artinya getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
"Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut," katanya.
BMKG memaparkan, hingga pukul 08.00 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock). Namun, masyarakat agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
"Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," katanya. (*)
Baca Juga:
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Sarmi Papua
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Prediksi BMKG Jumat 26 Desember 2025: Jakarta Pusat dan Utara Hujan Ringan Pagi-Pagi
Natal 2025 Jadi Momentum Solidaritas Sosial, Prabowo: Hati Kita Tertuju Pada Sumatera
Tanggap Darurat Di Sumut Diperpanjang Sampai Akhir Tahun
BNPB Percepat Bangun Huntara, Kerja 19 Jam Per Hari
Kabar Gembira! Dana Tunggu Korban Banjir Sumatera Rp 600 Ribu Per Bulan Segera Cair
Satgas PKH Temukan Indikasi Korporasi-Individu yang Picu Banjir di Sumatra
Hujan Ringan Guyur Mayoritas Kota Besar Indonesia, Rabu (24/12)
Prakiraan BMKG Rabu 24 Desember: Jakarta Hingga Papua Diprediksi Hujan, Ada Bibit Siklon 93S Mengintai
Waspada! Minggu ke-3 Bulan Desember Sampai Awal Januari 2026 Curah Hujan Kembali Meningkat
Bener Meriah dan Aceh Tengah Masih Sulit Dijangkau Kendaraan Roda Empat