Tradisi 'Garebeg' Besar Keraton Solo, Simbol Rasa Syukur Kepada Sang Maha Pencipta

Zaimul Haq Elfan HabibZaimul Haq Elfan Habib - Minggu, 26 Agustus 2018
Tradisi 'Garebeg' Besar Keraton Solo, Simbol Rasa Syukur Kepada Sang Maha Pencipta

Iring-iringan sentana dan abdi dalem Keraton Kasunanan Solo. (MP/Win)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Puluhan prajurit Keraton tampak keluar dari kawasan Kamandungan Keraton Kasunanan, Solo, Rabu.

Sementara itu di belakang tampak para abdi dalem keraton dan sepasang gunungan, jaler (laki-laki) dan estri (perempuan).

Salah satu gunungan saat tiba di kawasan Masjid Agung. (MP/Win)
Salah satu gunungan saat tiba di kawasan Masjid Agung. (MP/Win)

Sepasang gunungan ini dibawa keluar menuju kawasan Masjid Agung Solo. Setiba di sana, para warga sudah menanti untuk berebut isi gunungan tersebut.

Namun, pihak keamanan berjaga ketat dan meminta para warga untuk menunggu, agar dua gunungan tersebut didoakan dahulu sebelum di perebutkan.

Garebeg ini merupakan Garebeg Besar. Dalam kurun waktu satu tahun, Keraton mengadakan tiga kali Garebeg, Garebeg Poso dan Garebeg Maulud.

Setelah didoakan, isi gunungan tersebut diperebutkan. Untuk isi gunungan jaler diperebutkan di depan Masjid Agung, sedangkan gunungan estri dibawa kembali ke Keraton untuk diperebutkan di depan Keraton Kasunanan.

Garebeg ini merupakan sebuah simbol. Di mana simbol rasa syukur umat manusia kepada Sang Pencipta,” terang Tafsir Anom Keraton Kasunanan Solo Muhammad Muhktarom kepada MerahPutih.com.

Muhktarom sendiri menernagkan, untuk gunungan jaler itu berisi hasil bumi seperti, wortel, kacang panjang, cabai dan masih banyak lagi. Sedangkan isi dari gunungan estri ada intip hingga makanan siap saji.

”Gunungan jaler itu kan terdiri dari makanan mentah, nah filosofinya sebagai seorang laki-laki harus mau bekerja untuk mencukupi kehidupan. Sedangkan gunungan estri filosofinya makanan siap saji itu, seorang perempuan harus mau mengolah atau mengolah keuangan untuk kehidupan bersama suami,” terangnya.

Sementara itu salah seorang warga yang ikut merebut Tukiyo mengakui, hampir setiap tahun ia ikut berebut isi gunungan. Menurutnya dengan mendapatkan isi gunungan ini membawa berkah tersendiri, yakni diberikan kesehatan. (Win)

#Solo #Tradisi Jawa #Keraton Solo
Bagikan
Ditulis Oleh

Zaimul Haq Elfan Habib

Low Profile

Berita Terkait

Indonesia
Kubah Masjid Agung Sukoharjo Patah Diterjang Angin Ribut
Tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut.
Dwi Astarini - Jumat, 03 Oktober 2025
Kubah Masjid Agung Sukoharjo Patah Diterjang Angin Ribut
Indonesia
Menu MBG Solo Lauk Keripik Tempe Banjir Keluhan, SPPG Akui Terpaksa Imbas Stok 300 Kg Ayam Busuk
SPPG Tipes 2 sebagai penyedia MBG dikritik menyajikan makanan tak sesuai standar gizi dengan menu nasi, telur goreng krispi, tahu goreng, atau keripik tempe.
Wisnu Cipto - Rabu, 01 Oktober 2025
Menu MBG Solo Lauk Keripik Tempe Banjir Keluhan, SPPG Akui Terpaksa Imbas Stok 300 Kg Ayam Busuk
Indonesia
Mengejutkan, 15 Anak Sekolah Solo Terjangkit HIV karena Berorientasi Seksual Sesama Jenis
Hubungan sesama jenis memiliki risiko lebih tinggi untuk terjangkit HIV.
Dwi Astarini - Rabu, 01 Oktober 2025
Mengejutkan, 15 Anak Sekolah Solo Terjangkit HIV karena Berorientasi Seksual Sesama Jenis
Indonesia
15 Anak Sekolah di Solo Terjangkit HIV, Diduga Gara-Gara Ini
KPA Solo mengungkapkan terus berusaha membentuk kesadaran akan bahaya HIV di kalangan siswa sekolah.
Wisnu Cipto - Rabu, 01 Oktober 2025
15 Anak Sekolah di Solo Terjangkit HIV, Diduga Gara-Gara Ini
Indonesia
Cuma 1 dari Total 17 SPPG MBG di Solo Kantongi Sertifikat Laik Higienis dan Sanitasi
Pemkab mendesak operator SPPG untuk segera melakukan pengurusan SLHS lewat karena semuanya gratis tanpa biaya sedikitpun.
Wisnu Cipto - Selasa, 30 September 2025
Cuma 1 dari Total 17 SPPG MBG di Solo Kantongi Sertifikat Laik Higienis dan Sanitasi
Indonesia
Ba’asyir Temui Jokowi, Penggugat Ijazah Palsu Taufiq Sebut Ada Agen Bermanuver
Pihaknya tidak percaya klaim pertemuan itu tiba-tiba.
Dwi Astarini - Selasa, 30 September 2025
Ba’asyir Temui Jokowi, Penggugat Ijazah Palsu Taufiq Sebut Ada Agen Bermanuver
Indonesia
Kejari Solo Tahan 2 Tersangka Korupsi Proyek Drainase, Rugikan Negara Rp 2,5 Miliar
Pekerjaan yang dilaksanakan tidak sesuai dengan spesifikasi teknis.
Dwi Astarini - Selasa, 30 September 2025
Kejari Solo Tahan 2 Tersangka Korupsi Proyek Drainase, Rugikan Negara Rp 2,5 Miliar
Indonesia
Ketua Harian DPP PSI Ahmad Ali Dinasihati Jokowi: Jangan Jadi Beban Prabowo
PSI mendukung pemerintahan Presiden Prabowo dan Gibran Rakabuming Raka.
Dwi Astarini - Senin, 29 September 2025
Ketua Harian DPP PSI Ahmad Ali Dinasihati Jokowi: Jangan Jadi Beban Prabowo
Olahraga
Sirkuit Gentan Jadi Ajang Pembuktian Ketatnya Persaingan Poin Trial Game Dirt 2025
Solo menjadi seri keempat dari lima putaran TGD 2025.
Wisnu Cipto - Sabtu, 27 September 2025
Sirkuit Gentan Jadi Ajang Pembuktian Ketatnya Persaingan Poin Trial Game Dirt 2025
Indonesia
Komut Pertamina Hasan Nasbi Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Politik
Ia mengaku mengucapkan terima kasih kepada Jokowi karena dulu beliau pertama melantiknya di pemerintahan.
Dwi Astarini - Sabtu, 27 September 2025
Komut Pertamina Hasan Nasbi Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Politik
Bagikan