Ganjil-Genap Kota Bogor, 9 Ribu Lebih Kendaraan Diputarbalik
Pengalihan arus ke Puncak Bogor. (Foto: Antara)
Merahputih.com - Satgas Penanganan COVID-19 Kota Bogor Jawa Barat melalui Polresta Bogor Kota memberlakukan -kebijakan ganjil-genap di Kota Bogor. Kebijakan ini dimulai Sabtu (19/6) dan Minggu (20/6) sejak pukul 10.00 WIB hingga 16.00 WIB.
Ada 4.603 kendaraan yang diputar balik. 1.711 kendaraan roda empat dan 1.632 kendaraan roda dua. Jumlah tersebut merupakan akumulasi dari lima pos pemeriksaan check point yang tersebar di Bogor. Sedangkan pada hari kedua, sebanyak 2.197 kendaraan roda dua dan 2.279 kendaraan roda empat diputarbalik.
Baca Juga:
“Total 9.079 kendaraan yang diputar balik selama dua hari,” ucap Kapolresta Bogor Kota, Kombes Susatyo Purnomo Condro kepada wartawan, Senin (21/6).
Berdasarkan pantauan tim di lapangan, kendaraan yang diputarbalik dibandingkan kebijakan serupa yang pernah diterapkan beberapa waktu lalu, terjadi penurunan. Untuk kendaraan turun tiga persen dan roda empat turun dua persen.
Penerapan ganjil-genap diberlakukan sebagai upaya agar tidak terjadi kerumunan masyarakat di pusat Kota Bogor. Penerapan ganjil genap saat ini tidak memberikan tindakan denda administrasi atau sosial.
Tyo akan mengevaluasi hasil ganjil genap yang diberlakukan selama dua hari ini. "Apakah pekan depan akan kita berlakukan lagi, kita perpanjang lagi atau tidak, sekaligus dengan sanksi,” ujar Tyo.
Baca Juga:
Gunung Kidul Diserbu Puluhan Ribu Wisatawan Selama Liburan Lebaran
Ia menjelaskan, dalam penerapan ganjil genap kelima check point itu yakni Simpang Baranangsiang, Air Mancur, Jembatan Merah, Simpang Empang, dan Jalan Pajajaran (depan RM Bumi Aki). (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Rencana Rute LRT Jabodebek akan Diperpanjang hingga Bogor
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Aksi Unjuk Rasa Sopir Tolak Penghentian Operasional Truk Tambang di Cigudeg Bogor
PSI Tolak Rencana Sistem Ganjil-Genap di Jalan TB Simatupang, Dinilai Bukan Solusi Atasi Macet
Ganjil Genap di Jakarta tak Berlaku, Senin (18/8)
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Sindikat di Bandung dan Bogor Jual Beras ‘Oplosan’ Kualitas Medium dengan Harga Premium, Konsumen Rugi Sampai Miliaran Rupiah
Atasi Macet Jakarta: Sistem Ganjil Genap di 25 Ruas Jalan Akan Dikaji Lagi
Kawah Wadon Gunung Gede Berasap, TNGGP Catat Tidak Aktivitas Erupsi