Headline

Ganjar Pranowo Hibur Pengungsi Korban Badai Cempaka

Eddy FloEddy Flo - Minggu, 03 Desember 2017
Ganjar Pranowo Hibur Pengungsi Korban Badai Cempaka

Ganjar Pranowo (tengah) dan Dirjen Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Sjarief Widjaja (kanan). (ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.Com - Sejak bencana banjir dan tanah longsor melanda sejumlah wilayah di Jawa Tengah, Gubernur Ganjar Pranowo aktif blusukan dan mengunjungi para korban badai Cempaka.

Di Jawa Tengah tercatat dua wilayah terparah yang terdampak badai Cempaka yakni Klaten dan Wonogiri. Minggu (3/12) Ganjar Pranowo menghibur para pengungsi korban banjir dan tanah longsor di Klaten serta Wonogiri.

Saat mengunjungi tempat pengungsian di lokasi berbeda tersebut Ganjar Pranowo melakukan berbagai cara untuk menghibur ribuan pengungsi agar tidak larut dalam kesedihan.

Orang nomor satu di Jateng itu terlihat membagikan kaos dan mainan untuk anak-anak korban pengungsian.Selain itu, Ganjar juga mendatangi satu persatu pengungsi untuk menanyakan kabar dan memberikan motivasi, serta mengajak para korban untuk makan bersama.

"Wis dimaem bareng-bareng wae kene ya," kata Ganjar sambil mengangkat nampan berisi makanan seperti ketela, kacang, dan buah yang sebenarnya disuguhkan untuk dirinya.

Politikus PDI Perjuangan itu bahkan juga mengajak beberapa nenek berusia 80 tahun untuk menyanyi bersama lagu Garuda Pancasila.

Saat berada di pos pengungsian Desa Melikan Kecamatan Wedi, Kabupaten Klaten, Ganjar memberikan bantuan berupa uang tunai Rp100 juta dan kebutuhan pokok untuk para pengungsi.

Untuk pengungsi di Kabupaten Wonogiri, Ganjar menyerahkan uang Rp 200 juta dan bantuan bahan makanan lainnya serta peralatan memasak.

"Ini (pemberian bantuan, red.) tindakan yang bisa dilakukan saat ini, sambil kami menunggu para ahli yang sudah diterjunkan untuk melakukan pengecekan di lokasi bencana," ujar mantan anggota DPR RI itu.

Saat disinggung mengenai rencana relokasi bagi warga Desa Dlepih, Kecamatan Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri, Ganjar mengaku masih belum bisa mengambil keputusan karena belum ada hasil dari pengecekan di kondisi lapangan apakah aman untuk dihuni atau tidak.

"Kalau memang tidak aman dan warga mau direlokasi, langsung kami carikan tempat untuk relokasi, namun tidak semudah itu, harus ada proses yang dilalui. Sekarang tim saya sudah bekerja di lokasi-lokasi itu," katanya.

Kondisi bencana yang terjadi saat ini, kata Ganjar Pranowo sebagaimana dilansir Antara, memang di luar prediksi sebelumnya sehingga pihaknya meminta seluruh kepala daerah untuk waspada dan benar-benar melakukan pendataan pada daerah-daerah rawan bencana.(*)

#Ganjar Pranowo #Tanah Longsor #Siklon Tropis Cempaka #Bencana Alam
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Banjir Bali Masuk Rehabilitasi, 5 Korban Masih Dinyatakan Hilang
BNPB memastikan tim petugas gabungan masih terus berupaya mempercepat pemulihan lingkungan, mencukupi keperluan para penyintas,
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 12 September 2025
Banjir Bali Masuk Rehabilitasi, 5 Korban Masih Dinyatakan Hilang
Indonesia
BPBD Bali Koreksi Korban Tewas Banjir Bandang Bukan 18 tapi 17 Orang
"Terdapat koreksi jumlah satu orang karena double pencatatan," kata Kepala Pelaksana BPBD Bali I Gede Agung Teja Bhusana Yadnya
Wisnu Cipto - Jumat, 12 September 2025
BPBD Bali Koreksi Korban Tewas Banjir Bandang Bukan 18 tapi 17 Orang
Indonesia
Pemerintah Pusat Kirim Logistik Bantu Pengungsi Korban Bencana Bali, Prabowo Beri Instruksi Langsung
Logistik yang dipetakan untuk bencana di Bali berupa tenda, kebutuhan makan minum, kebutuhan ibu dan anak, serta obat-obatan.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 12 September 2025
Pemerintah Pusat Kirim Logistik Bantu Pengungsi Korban Bencana Bali, Prabowo Beri Instruksi Langsung
Indonesia
Satu Keluarga Korban Banjir Bali Diduga Terjebak Reruntuhan Rumah, SAR Terjunkan 2 Ekskavator
Keluarga itu terdiri dari pasangan suami istri (pasutri) Rio Hatnar Boelan (56) dan Dewi Ratnawati Soenarjo (57), serta anak mereka Riviere Timothy George Wicaksono Boelan (23).
Wisnu Cipto - Jumat, 12 September 2025
Satu Keluarga Korban Banjir Bali Diduga Terjebak Reruntuhan Rumah, SAR Terjunkan 2 Ekskavator
Indonesia
Jumlah Korban Tewas Banjir Bali Capai 18 Orang, 2 Orang Masih Hilang
Jumlah korban tewas banjir Bali kini mencapai 18 orang. Lalu, dua orang masih hilang. Basarnas pun masih melakukan pencarian terhadap korban yang hilang.
Soffi Amira - Jumat, 12 September 2025
Jumlah Korban Tewas Banjir Bali Capai 18 Orang, 2 Orang Masih Hilang
Indonesia
Korban Tewas dan Hilang Banjir Bali Terus Bertambah, Denpasar Jadi Wilayah Paling Banyak
Tim reaksi cepat BPBD Provinsi Bali mencatat ada lebih dari 120 titik banjir yang disertai tanah longsor.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 12 September 2025
Korban Tewas dan Hilang Banjir Bali Terus Bertambah, Denpasar Jadi Wilayah Paling Banyak
Indonesia
15 Korban Meninggal Akibat Banjir Bali Ditemukan, Gubernur Fokus Pembersihan
Proses pembersihan berlangsung lebih cepat, jika memungkinkan agar Jumat dapat selesai.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 September 2025
15 Korban Meninggal Akibat Banjir Bali Ditemukan, Gubernur Fokus Pembersihan
Indonesia
Puan Maharani Mendorong Pemerintah untuk Fokus pada Pemulihan Ekonomi Masyarakat Kecil di Bali
Bali memiliki peran krusial sebagai wajah pariwisata Indonesia, dan kerugian akibat banjir berdampak pada citra negara di mata dunia
Angga Yudha Pratama - Kamis, 11 September 2025
Puan Maharani Mendorong Pemerintah untuk Fokus pada Pemulihan Ekonomi Masyarakat Kecil di Bali
Indonesia
Banjir Bali Disebabkan Kerusakan Lingkungan, AHY Khawatirkan Sektor Pariwisata Jadi Terganggu
Banjir Bali disebabkan oleh kerusakan lingkungan. Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono, mengkhawatirkan soal pariwisata.
Soffi Amira - Kamis, 11 September 2025
Banjir Bali Disebabkan Kerusakan Lingkungan, AHY Khawatirkan Sektor Pariwisata Jadi Terganggu
Indonesia
Drainase Diduga Jadi Penyebab Banjir di Bali, DPR: Jika Dibiarkan Bisa Rugikan Masyarakat
Drainase diduga menjadi penyebab banjir di Bali. DPR RI pun memperingatkan, bahwa bencana bisa terulang jika tidak ada perbaikan.
Soffi Amira - Kamis, 11 September 2025
Drainase Diduga Jadi Penyebab Banjir di Bali, DPR: Jika Dibiarkan Bisa Rugikan Masyarakat
Bagikan