Ganjar Diserang, PDIP Sebut Ada yang Gunakan Cara Tak Beradab

Ganjar Pranowo. (MP/Ponco Sulaksono)
Merahputih.com - PDI Perjuangan tidak merasa khawatir dengan berbagai serangan yang dilancarkan pihak lawan untuk menjatuhkan calonnya di Pilkada Serentak mendatang.
Diketahui, sejumlah ormas Islam melaporkan Cagub Jawa Tengah Ganjar Pranowo ke pihak berwajib dengan tuduhan penodaan agama.
Ganjar dipolisikan terkait puisinya yang dinilai menyinggung ajaran islam. Dalam puisi bertajuk "Kau Ini Bagaimana atau Aku Harus Bagaimana" karya Mustofa Bisri, disebutkan menyinggung azan dalam bait "Kau bilang Tuhan sangat dekat, namun kau sendiri memanggilnya dengan pengeras suara setiap saat."
"Kami kan berideologi Pancasila yang dilaksanakan dengan tata cara berkeadaban. Puisi kan bagian dari kebudayaan yang dibacakan oleh pak Ganjar adalah puisi yang ditulis Gus Mus, sosok yang begitu dihormati, betul-betul mampu membawa kesejukan," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto saat ditemui awak media di DPP PDIP Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu (8/4).

Terkait serangan itu, Hasto mengatakan tidak akan mempengaruhi konsolidasi politik PDIP di Jawa Tengah.
"Ya, ada yang mencoba menggunakan serangan-serangan itu sebagai upaya untuk menurunkan elektabilitas tapi bagi PDIP elektabilitas itu ditentukan oleh rakyat bukan ditentukan oleh elit. elektabilitas itu melaui kerja nyata di lapangan sehingga kepercayaan rakyat bukan melaui serangan-serangan," terangnya.
Lebih lanjut, tandas dia, PDIP tidak akan membalas serangan-serangan lawan dengan menggunakan segala cara. Sebab, PDIP meyakini kedaulatan ada di tangan rakyat.
"PDIP tidak akan mengikuti Pilkada dengan cara saling menyerang. karena intinya adalah kita memenangkan hati rakyat itu. dan rakyat telah bertindak sebagai hakim tertinggi," pungkasnya. (Fdi)
Bagikan
Berita Terkait
Pemerintah Mengesahkan Kepengurusan DPP PDIP 2025–2030 dalam Waktu Singkat

Budi Gunawan Kena Reshuffle, Ketua DPP PDIP: Hak Prerogatif Presiden Harus Dihormati

Arif Budimanta Seorang Ekonom, Aktivis Muhammadiyah dan Politikus PDIP Meninggal

Fraksi PDIP Sebut Deddy Sitorus dan Sadarestuwati Minta Maaf, Pelajaran Etika Bagi PDIP

Komentar PDIP Soal Partai Politik Nonaktifkan Anggota DPR

Fraksi PDIP Setuju Tunjangan di Luar Batas Dihentikan, Beri Ultimatum ke Anggota

Rudy Jabat Plt DPD PDIP Jateng, Teguh Gantikan Jadi Ketua PDIP Solo

Ditunjuk Jadi Plt Ketua DPD PDIP Jateng, Rudy Ngaku Dihubungi Hasto Sampaikan Pesan Megawati

Megawati Tunjuk FX Rudy Jadi Plt Ketua DPD PDIP Jateng Gantikan Bambang Pacul

Megawati Tak Hadiri Upacara HUT ke-80 RI di Istana Negara, Rudy Pastikan Hubungan Beliau dengan Prabowo Baik-Baik Saja
