Gaet Penumpang Asing, KCIC Siapkan Perluasan Kanal Penjualan Tiket Whoosh ke Pasar Internasional
Presiden RI Prabowo Subianto kembali menaiki kereta cepat Whoosh menuju Stasiun Halim, Jakarta, dari Stasiun Padalarang, Bandung Barat, Kamis (7/8/2025). ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden
MerahPutih.com - PT KCIC mencatat peningkatan signifikan jumlah wisatawan mancanegara (WNA) pengguna Kereta Cepat Whoosh.
Selama periode Januari hingga Oktober 2025, jumlah penumpang asing mencapai 335.681 orang, naik 65,3 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2024 sebanyak 203.071 penumpang.
Secara kumulatif sejak awal operasional pada Oktober 2023, layanan Kereta Cepat Whoosh telah digunakan oleh 600.958 wisatawan asing.
Peningkatan ini sejalan dengan tren pertumbuhan pariwisata Indonesia yang terus menunjukkan kinerja positif di berbagai daerah.
Baca juga:
KPK Selidiki Proyek Kereta Cepat Whoosh, KCIC: Kami Hormati Proses Hukum
Kehadiran Whoosh terbukti memperkuat konektivitas antardestinasi, mempercepat mobilitas wisatawan, dan mendukung pengembangan ekosistem pariwisata berkelanjutan di koridor Jakarta–Bandung.
General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, menyampaikan bahwa peningkatan jumlah wisatawan asing menunjukkan semakin kuatnya posisi Whoosh sebagai ikon transportasi modern Indonesia.
"Lonjakan penumpang asing menjadi bukti bahwa Whoosh tidak hanya berperan sebagai moda transportasi cepat, tetapi juga sebagai wajah baru pariwisata Indonesia di mata dunia. Wisatawan mancanegara kini dapat menikmati perjalanan yang aman, cepat, dan nyaman antara Jakarta dan Bandung," ujar Eva.
Malaysia menjadi pasar terbesar dengan jumlah penumpang mencapai 264.569 orang atau 44,02% dari total wisatawan asing yang telah menggunakan Whoosh. Di posisi berikutnya terdapat Singapura sebanyak 68.470 penumpang (11,39%), Tiongkok 53.892 penumpang (8,97%), Jepang 28.881 penumpang (4,81%), serta Korea Selatan 19.729 penumpang (3,28%).
Sebagian besar wisatawan tersebut memanfaatkan Whoosh untuk perjalanan wisata maupun perjalanan bisnis di kawasan Jakarta dan Bandung.
KCIC juga terus memperkuat sinergi dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, pemerintah daerah, serta pelaku industri wisata untuk mengembangkan potensi pariwisata di sepanjang jalur Whoosh.
KCIC tengah menyiapkan perluasan kanal penjualan tiket Whoosh ke pasar internasional. Saat ini, KCIC sedang dalam tahap finalisasi kerja sama dengan sejumlah mitra penjualan daring yang memiliki jangkauan di Asia Tenggara dan wilayah global lainnya.
"Rencana ini ditargetkan dapat terealisasi pada awal tahun depan, sehingga wisatawan mancanegara akan semakin mudah memesan tiket Whoosh dari berbagai negara," tuturnya.
Eva mengatakan, langkah ini merupakan bagian dari strategi KCIC dalam memperkuat konektivitas global dan mendukung pertumbuhan wisata lintas negara. Kami ingin memastikan wisatawan dari berbagai belahan dunia dapat mengakses layanan Whoosh dengan mudah dan nyaman.
"KCIC optimistis jumlah wisatawan mancanegara akan terus meningkat seiring dengan semakin dikenalnya Whoosh di kancah internasional. Dengan layanan cepat, efisien, dan berkelas dunia, Whoosh siap menjadi bagian penting dalam pertumbuhan pariwisata nasional dan ekonomi kreatif Indonesia," tutup Eva. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Libur Nataru, KCIC Operasikan 1.098 Perjalanan Kereta Cepat Whoosh
Lidik Dugaan Korupsi Whoosh, KPK Telusuri Status Lahan di Halim Benar Tidak Milik TNI AU
Barang Bawaan Penumpang Ketinggalan dan Hilang di Kereta Whoosh, Begini Cara Urus Layanan Lost & Found
Jelang Angkutan Nataru 2026, Semua Awak Kereta Cepat Jakarta-Bandung Wajib Tes Urine oleh BNN
Bukan Cuma Jual Beli Tanah Negara, Penyelidikan KPK Temukan Indikasi Mark Up Dana Lahan Whoosh
[HOAKS atau FAKTA]: Gara-Gara Menkeu Purbaya Tak Mau Talangi, Luhut Ancam Rakyat Ikut Bayar Utang Whoosh Rp 119 Triliun
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Murka Terhadap Purbaya karena Ogah Lunasi Utang Kereta Cepat
KPK Duga Ada Tanah Negara Dijual ke Negara di Proyek Kereta Cepat Whoosh
Negara Tanggung Utang Whoosh, Serikat Pekerja Kereta Api Puji Keberanian Prabowo
Jelang Hari Pahlawan, Tarif Tiket Whoosh Turun Mulai Rp 200 Ribu