Freeport Indonesia Kembali Bangun Lapangan Terbang Perintis

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 Agustus 2022
 Freeport Indonesia Kembali Bangun Lapangan Terbang Perintis

Pesawar jenis pilatus Porter saat berangkat dari Lapangan Terbang Perintis Aroanop (ANTARA/HO-Dokumen Pribadi PT Freeport Indonesia)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Setelah membangun sebuah lapangan terbang di kampung Tsinga, Distrik Tembagapura yang dioperasikan pada 2011, PT Freeport Indonesia (PTFI) kemali membangun lapangan terbang perintis.

Kali ini, lokasinya di kampung Aroanop, Kabupaten Mimika. Pembangunan lapangan terbang perintis di kampung Aroanop merupakan bagian program tiga desa yang dilaksanakan sejak tahun 2000.

Baca Juga:

DPR Minta Freeport Penuhi Hak Karyawan yang Dirumahkan

"Sejak dimulainya program tiga desa di dataran tinggi pada 2000 kami telah menginvestasikan lebih dari USD 100 juta," katanya Direktur dan EVP Community Affairs PT Freeport Claus Wamafma, Rabu (4/8).

Selain lapangan terbang, dalam proyek tersebut pihaknya menyediakan dana, peralatan, material, transportasi dan tenaga kerja untuk membangun jaringan infrastruktur yang mencakup lebih dari 300 rumah, tiga sekolah dan 10 rumah guru. Kemudian tiga klinik, tiga pasar tradisional, 13 gereja, 21 jembatan hingga dua lapangan terbang perintis

"Investasi dalam infrastruktur masyarakat telah memberi manfaat bagi 7.500 masyarakat Amungme yang tinggal di daerah dataran tinggi terpencil di Kabupaten Mimika.

Sejak 2021 PT Freeport Indonesia telah menginvestasikan sebesar USD 2,5 juta dolar untuk melaksanakan program tiga desa.

Kepala Kampung Aroanop Deteminus Beanal mengatakan pihaknya mengapresiasi pembangunan lapangan terbang perintis oleh PT Freeport Indonesia (PTFI) yang telah aktif sejak 2017.

"Masyarakat sangat terbantu dengan adanya lapangan terbang perintis, karena masyarakat sebelumnya kesulitan mengakses kebutuhan dasar diantaranya kesehatan dan pangan serta pendidikan. Masyarakat selalu berjalan kaki melewati gunung dan sungai selama dua hari ke Kota Timika," katanya. (Asp)

Baca Juga:

Ini Harapan Jokowi Setelah Freeport Bangun Smelter di Dalam Negeri

#Freeport #Papua
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Ibu Hamil Meninggal Setelah Ditolak Berbagai RS di Papua, Ini Respon Prabowo dan Menkes
Apabila ditemukan indikasi pelanggaran, akan dikenakan sanksi tegas bagi rumah sakit yang diduga menolak pasien.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 25 November 2025
Ibu Hamil Meninggal Setelah Ditolak Berbagai RS di Papua, Ini Respon Prabowo dan Menkes
Indonesia
Krisis Pembiayaan, Pemerintah Pusat Siap Selamatkan Mahasiswa Papua di Luar Negeri
Banyak mahasiswa asal Papua yang belajar di luar negeri belum menerima beasiswa dari pemerintah daerah. Pemerintah pusat akan mengambil alih pembiayaan melalui LPDP.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 25 November 2025
Krisis Pembiayaan, Pemerintah Pusat Siap Selamatkan Mahasiswa Papua di Luar Negeri
Indonesia
Dapat Sinyal IUPK Diperpanjang, Freeport Janji Kasih 12% Saham ke MIND ID 16 Tahun Lagi
Indoensia telah memberi sinyal memperpanjang izin usaha pertambangan khusus (IUPK) Freeport dalam waktu dekat ini.
Wisnu Cipto - Senin, 24 November 2025
Dapat Sinyal IUPK Diperpanjang, Freeport Janji Kasih 12% Saham ke MIND ID 16 Tahun Lagi
Indonesia
Freeport Indonesia Bakal Produksi Emas 43 Ton, Pendapatan Negara Rp 100 Triliun Per Tahun
Dengan asumsi harga komoditas yang tetap tinggi, diproyeksikan akan bisa melebihi USD 6 miliar per tahun atau hampir Rp 100 triliun per tahun.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 24 November 2025
Freeport Indonesia Bakal Produksi Emas 43 Ton, Pendapatan Negara Rp 100 Triliun Per Tahun
Indonesia
Polres Mamberamo Raya Papua Diserang Massa: Aparat Terluka, Mobil dan Bangunan Rusak
Penyerangan Polres Mamberamo Raya, Papua, bermula dari laporan keributan warga yang diduga terpengaruh minuman keras di sekitar perempatan SD Adven Burmeso.
Wisnu Cipto - Rabu, 29 Oktober 2025
Polres Mamberamo Raya Papua Diserang Massa: Aparat Terluka, Mobil dan Bangunan Rusak
Indonesia
Penggerebekan KKB Dugwi Kogoya Berawal dari Temuan Ponsel di Lokasi Keributan
Dugi Telenggen alias Dugwi Kogoya, anggota KKB pelaku penembakan Brigadir Joan H. Sibarani dan warga sipil di Distrik Tiom, Kabupaten Lanny Jaya, akhirnya berhasil diringkus.
Wisnu Cipto - Selasa, 28 Oktober 2025
Penggerebekan KKB Dugwi Kogoya Berawal dari Temuan Ponsel di Lokasi Keributan
Indonesia
Menhut Raja Juli Minta Maaf Pembakaran Barang Bukti Mahkota Cenderawasih Dapat Reaksi Dari Warga Papua
Menhut Raja Juli telah mengutus eselon satunya turun langsung ke tanah Papua untuk berdialog dengan Majelis Rakyat Papua (MRP) dan mahasiswa.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 27 Oktober 2025
Menhut Raja Juli Minta Maaf Pembakaran Barang Bukti Mahkota Cenderawasih Dapat Reaksi Dari Warga Papua
Indonesia
Menhut Raja Juli Kirim Eselon 1 ke Papua Redam Ketegangan Insiden Mahkota Cenderawasih 
“Atas nama Kementerian Kehutanan, saya mohon maaf agar apa yang terjadi ini menjadi catatan,” kata Raja Juli.
Wisnu Cipto - Senin, 27 Oktober 2025
Menhut Raja Juli Kirim Eselon 1 ke Papua Redam Ketegangan Insiden Mahkota Cenderawasih 
Indonesia
Ketua Adat La Pago Minta Rakyat Papua Jangan Terprovokasi Insiden Pemusnahan Mahkota Cenderawasih
Kogoya berharap kejadian ini menjadi pembelajaran bersama agar ke depan proses serupa dilakukan secara lebih bermartabat dalam menghormati budaya masyarakat Papua.
Wisnu Cipto - Kamis, 23 Oktober 2025
Ketua Adat La Pago Minta Rakyat Papua Jangan Terprovokasi Insiden Pemusnahan Mahkota Cenderawasih
Indonesia
Kemenhut Minta Maaf Lukai Hati Rakyat Papua, Akui Salah Bakar Mahkota Cenderawasih 
"Kami memahami bahwa mahkota Cenderawasih bukan sekadar benda, melainkan simbol kehormatan dan identitas kultural masyarakat Papua,” kata Dirjen KSDAE Kemenhut Satyawan Pudyatmoko
Wisnu Cipto - Kamis, 23 Oktober 2025
Kemenhut Minta Maaf Lukai Hati Rakyat Papua, Akui Salah Bakar Mahkota Cenderawasih 
Bagikan