Freeport Hentikan Sementara Konvoi Kendaraan ke Tembagapura


Sejumlah haul truck dioperasikan di area tambang PT Freeport Indonesia. (Antara Foto/Muhammad Adimaja)
MerahPutih.com - PT Freeport Indonesia menghentikan sementara konvoi kendaraan ke dataran tinggi (high land) menuju Tembagapura, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua, pascapenembakan terhadap kendaraan roda empat yang melintas di Mile Point 60 pada Kamis (17/8) siang.
Juru Bicara PT Freeport Indonesia Riza Pratama yang dihubungi dari Timika, Jumat (18/8), mengatakan akses jalan tambang mulai dari Mile Point 40 hingga 66 telah ditutup dan seluruh konvoi dihentikan sementara sampai ada pemberitahuan selanjutnya.
Bagaimana pun, kata dia, keselamatan pekerja menjadi hal utama bagi perusahaan.
"Kondisi masih sama. Konvoi masih dihentikan. Sementara (karyawan) belum bisa naik kerja," kata Riza.
Penembakan tersebut mengakibatkan lubang di beberapa bagian mobil PT Freeport Indonesia (PTFI) dan seorang anggota Brimob Polda Riau yang tergabung dalam Satgas Pengamanan Objek Vital Nasional atau Satgas Amole, Bharada R Arga dilaporkan terluka akibat pecahan kaca kendaraan.
Kapolres Mimika AKBP Victor D Mackbon mengatakan jajarannya masih menyelidiki pelaku penembakan.
"Sampai pagi ini kita masih olah TKP. Dugaan pelaku belum ada, kita masih investigasi. Jenis senjata dan peluru yang digunakan juga masih dalam penyelidikan belum bisa kita sampaikan dulu," katanya.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, mobil pengawal jenis LWB bernomor lambung 01-4837 dikemudikan oleh Nikson Moningka bersama anggota Brimob mengawal trailer dari Low Land tujuan Hight Land, Tembagapura.
Saat tiba di MP 58, salah satu kendaraan pengawal Milik PT Kuala Pelabuhan Indonesia (KPI) rusak, sehingga ditinggal di MP 58.
Pengawalan kemudian dilakukan oleh satu unit mobil lainnya.
Setelah itu, kendaraan pengawal yang dikemudikan Nikson Moningka lalu kembali ke MP 58 untuk menjemput dua anggota Brimob yang tertinggal akibat kendaraan mereka rusak.
Namun saat melintas di MP 60 menuju MP 58, mobil yang dikemudikan Nikson Moningka tiba-tiba diberondong tembakan oleh OTK dari arah sebelah kanan jalan, mengenai bagian mesin, ban kanan belakang pecah, bodi sebelah kanan terkena tembakan.
Setelah terjadi penembakan, sopir dan dua anggota Brimob langsung menumpang pada kendaraan Pick Up pengawas Lowboy yang menuju ke ke MP 58.
Guna kepentingan penyelidikan dan penyidikan, kendaraan korban penembakan tersebut telah diamankan oleh Reskrim di Mako Polres Mimika, Jalan Agimuga mile 32 pada Kamis (17/8) malam. (*)
Sumber: ANTARA
Bagikan
Berita Terkait
Perasaan Terjebak dam Kecewa Musisi Saat Penyelenggara Gaet Sponsor Tambang Emas dan Tembaga

Berbagai Musisi Mundur dari Pestapora, Penyelenggara Akhiri Kerja Sama Dengan PT Freeport Indonesia

Garda Terdepan Diplomasi Indonesia Jadi Sasaran Kriminal, DPR Dorong Pemerintah Segera Bertindak dan Jamin Keamanan Diplomat

Penembakan Massal Menghebohkan Warga Thailand 6 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia

Muncul Isu Penembakan 3 Polisi Terkait Urusan Beking Sabung Ayam, Pengamat: Harus Dibuktikan, Jangan sampai Fitnah

Soal Penembakan 3 Polisi di Way Kanan Lampung, Komisi I DPR Minta Pimpinan TNI Tertibkan Anggotanya

Soal Penembakan Aparat di Way Kanan Lampung, Legislator NasDem: Bukan Hanya Luka bagi Kepolisian

Pengakuan Terduga Pelaku Penembakan 3 Polisi di Way Kanan Lampung

3 Polisi Tewas Ditembak di Lampung, Kapolri dan Panglima TNI Sepakat Lakukan Investigasi

Gelar Olah TKP, Polisi Cari Petunjuk Penting ungkap Tabir Kematian Kapolsek Negara Batin
