Fraksi NasDem Tolak Gubernur Jakarta Ditunjuk oleh Presiden
Anggota Komisi III DPR RI Taufik Basari. Foto: Jaka/nr
MerahPutih.com - Isu tentang penghapusan Pilkada di DKI Jakarta, yang termaktub dalam Rancangan Undang-Undang tentang Daerah Khusus Jakarta (RUU DKJ), masih menjadi sorotan publik.
Anggota DPR RI Fraksi NasDem, Taufik Basari, menegaskan pihaknya menolak Gubernur Jakarta ditunjuk langsung oleh presiden.
Baca juga:
"Kami menolak ide pemilihan atau penunjukan gubernur oleh presiden, dan kami juga mendukung agar pemilihan wali kota juga dilakukan melalui Pilkada," kata Taufik di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (7/3).
Pria yang karib disapa Tobas ini menekankan NasDem juga akan memperjuangkan agar wali kota di Jakarta dipilih melalui Pilkada. "Artinya, gubernur dan wali kota akan dipilih langsung oleh rakyat melalui Pilkada," ujarnya.
Baca juga:
Menurut Tobas, selama ini pemilihan Gubernur di Jakarta telah dilakukan secara langsung oleh rakyat. Oleh karena itu, ia menilai mencabut hak rakyat dalam pemilihan akan menjadi kemunduran bagi demokrasi.
"Ketika pemilihan gubernur tidak lagi dilakukan secara langsung oleh rakyat, hal ini akan membatasi partisipasi masyarakat," imbuhnya.
Baca juga:
3 Sekjen Parpol Pendukung AMIN Kumpul di NasDem Tower Sore Ini
Selain itu, anggota Komisi III DPR ini juga berharap agar RUU DKJ dapat menggalang partisipasi masyarakat dalam proses pembangunan dan kebijakan di Jakarta.
"Kami juga aktif melakukan lobi dengan fraksi-fraksi lain agar bersama-sama mendukung pemilihan gubernur langsung oleh rakyat," pungkasnya. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Normalisasi Kali Krukut Dipersoalkan PKS, Gubernur Pramono Janji Lakukan Sosialisasi ke Warga
NasDem Setuju Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Surya Paloh Minta Rakyat Terima Konsekuensi Pro dan Kontra dengan Lapang Dada
Gubernur Pramono Minta Adhi Karya Bongkar Tiang Monorel di Jakarta, Batas Waktu Sebulan
Gubernur DKI Tegaskan Tak Ada Penolakan RS terhadap Warga Baduy Korban Begal
Simak Syarat dan Besar Santunan untuk Korban Tertimpa Pohon Tumbang di Jakarta
Legislator NasDem Rajiv Mangkir dari Panggilan KPK, Pemeriksaan Bakal Dijadwalkan Ulang
Politisi NasDem Dipanggil KPK Setelah Rekan Separtainya Jadi Tersangka Korupsi Rp 28 Miliar, Siapa Lagi yang Kecipratan Dana PSBI OJK?
Bakar Semangat Atlet Muda, Gubernur Pramono: Jakarta Harus Juara di POPNAS dan PEPARPENAS 2025
Pemprov DKI Tiadakan Car Free Day Demi Sukseskan Jakarta Running Festival 2025
Pramono Anung Akui Jakarta Krisis Lahan Pemakaman, Minta TPU Baru Segera Dibuka