Erick: Ekonomi Lampung Naik Berkat Pembangunan Infrastruktur oleh Jokowi
Menteri BUMN Erick Thohir saat melakukan kunjungan kerja di pasar murah PTPN VII. Bandarlampung, Lampung, Selasa (10/5/2022). ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi.
MerahPutih.com - Provinsi Lampung dinilai memiliki potensi besar menjadi sentra produksi bahan pangan untuk kebutuhan masyarakat Indonesia.
Saat ini, Geliat ekonomi Lampung terus bertumbuh berkat pembangunan infrastruktur oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Tercatat, tingkat angkutan logistik saat arus mudik lalu melonjak hingga 116 persen dan kendaraan roda empat naik hingga 27 persen.
Baca Juga:
Erick Thohir Petakan dan 'Blacklist' Mitra BUMN yang Nakal
"Kenaikan 116 persen bukan main-main, artinya Lampung benar-benar menjadi pusat pangan untuk kebutuhan masyarakat di Jawa," ujar Menteri BUMN Erick Thohir dalam keteranganya, Rabu (11/5).
Ia menegaskan, pihaknya terus menjaga supaya transportasi untuk masyarakat tidak tercampur dengan transportasi truk-truk besar, yang mengakibatkan beban kapal jadi berat dan tidak bagus untuk keselamatan masyarakat.
Pemerintah, lanjut ia, terus mengkaji pemisahan angkutan logistik dan penumpang di Pelabuhan Bakauheni dan Pelabuhan Panjang.
Erick menilai pemisahan fokus tersebut juga akan mempermudah dan memperlancar arus logistik bagi masyarakat Jawa dan Sumatera. Pelabuhan Panjang sedang didiskusikan dan dipelajari kalau nanti truk-truk besar bisa ke sana.
"Alhamdulillah masyarakat Lampung berkat kepemimpinan Pak Presiden Jokowi dan kepemimpinan daerah, naik ekonominya. ketika bahan pangan jadi pusat produksi yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat, ini yang kita coba jaga keseimbangannya," katanya.
Di Lampung, Erick menggelar pasar murah BUMN. Pasar murah ini, merupakan bukti BUMN hadir di tengah masyarakat. Operasi pasar murah yang diinisiasi Kementerian BUMN ini sudah digelar sejak awal Ramadan.
BUMN, kata ia, tidak hanya berfungsi sebagai korporasi, melainkan juga menjadi penyeimbang dalam perekonomian Indonesia, termasuk bagi masyarakat yang membutuhkan harga terjangkau. Hal itu dilakukan guna mendorong pemerataan dan keseimbangan pasar.
"Alhamdulillah, saya dengan Pak Gubernur dan PTPN ini mungkin sudah kedua kali, kami ingin membantu masyarakat untuk mendapat akses bahan pangan seperti hari ini minyak goreng (migor) dan gula yang harganya di bawah harga pasar," ujar Erick. (Asp)
Baca Juga:
Kunjungi Pasar Murah, Erick Thohir: Semoga Meringankan Beban Masyarakat
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Timnas Indonesia Gagal Tembus Piala Dunia 2026, Respons Presiden Prabowo Setelah Erick Thohir Minta Maaf Bikin Semangat
BUMN Indonesia Menang Kontrak Proyek Malolos-Clark Railway di Filipina, Nilainya Rp 3,16 T
Nova Arianto Bakal Naik Kelas, Erick Thohir Tawarkan Promosi Pegang Timnas U20
PSSI Pastikan Jordi Cruyff dan Dirtek Tidak Ikut Rombongan Pelatih Belanda yang Cabut
PSSI tak Buru-buru Cari Pelatih Baru Timnas Indonesia, Fokus Masuk 100 Besar Ranking FIFA
Minta Move On dari Patrick Kluivert dan Shin Tae-yong, Erick Thohir Pastikan Rekrut Pelatih Baru untuk Timnas Indonesia
Danantara Optimis Raih Rp 140 Triliun Pada 2025 Dari Dividen BUMN
Menkeu Perintahkan Pemda Simpan Duit Lebih di BPD Tidak di Bank BUMN
Prabowo Jadikan WNA Bos BUMN, Pengamat: Bukti Kualitas Pejabat BUMN Sekarang Tidak Kompeten
MPR Tidak Masalahkan WNA Jadi Direksi BUMN