Elon Musk Kritik Parodi 'Jamuan Terakhir' di Pembukaan Olimpiade Paris 2024


Banyak kritik muncul dari parodi tersebut. (Foto: Twitter/@elonmuskl)
MERAHPUTIH.COM – KETIKA seluruh dunia memuji para musisi, seperti Celine Dion, Lady Gaga hingga band heavy metal Gojira, yang tampil di upacara pembukaan Olimpiade Paris 2024, muncul setitik kritik. Pengusaha sekaligus pemilik X (dulunya Twitter) Elon Musk mencicitkan kritik terhadap sebuah pertunjukan parodi dalam opening ceremony Olimpiade Paris 2024. Parodi itu dianggap menghina umat Kristen.
Pertunjukan tersbeut dibawakan sekelompok waria yang melakukan parodi ‘Perjamuan Terakhir’ atau ‘Last Supper’. Itu disebut sebagai salah satu momen paling sakral dalam agama Kristen. Parodi itu muncul sela kemeriahan pembukaan Olimpiade Paris 2024,
“Ini sangat tidak menghormati orang Kristen,” kata Musk melalui akun X, Sabtu (27/7).
Reject degeneracy pic.twitter.com/Nizpj1dqH5
— Natalie F Danelishen (@Chesschick01) July 26, 2024
Senada dengan Musk, pembawa acara radio Clint Russell menyebut ini sebagai salah satu pertunjukan di Olimpiade 2024 yang tidak bisa diterima.
"Ini gila. Membuka acara dengan mengganti Yesus dan para pengikutnya pada Perjamuan Terakhir dengan laki-laki berpakaian perempuan. Ada 2,4 miliar umat Kristen di bumi dan tampaknya Olimpiade ingin menyatakan dengan lantang kepada mereka semua, sejak awal tidak diterima," ujar Russell.
Baca juga:
Tak hanya mendapat kritik dari pihak luar, upacara pembukaan Olimpiade 2024 juga mendapat dikritik politikus Prancis Marion Marechal.
“Kepada semua umat Kristen di dunia yang menyaksikan upacara Paris 2024 dan merasa terhina oleh parodi waria tentang Perjamuan Terakhir ini, ketahuilah bahwa (ini) bukan (orang) Prancis yang berbicara, melainkan minoritas sayap kiri yang siap melakukan segala provokasi," kata Marechal.
Sementara itu, pihak Olimpiade, melalui akun X, menyebut pertunjukan yang menyerupai The Last Supper itu merupakan penampilan terkait dengan penafsiran Dewa Yunani Dionysus.(far)
Baca juga:
Meriahkan Olimpiade Paris 2024, Ryan Tedder, Anderson. Paak, dan Gwen Stefani Bikin 'Hello World'
Bagikan
Berita Terkait
Korban Kekerasan Seksual Anak Minta Elon Musk Hapus Tautan ke Gambarnya, Pihak Penjual Terdeteksi Berlokasi di Jakarta

Grok AI Sebut Trump 'Penjahat Paling Terkenal' di Washington, Terjerat 34 Kasus Pidana

Elon Musk Tegaskan tak Ada Merger antara xAI dan Tesla, tapi Minta Investor Voting Potensi Investasi

Elon Musk Serius soal Bikin Partai Sendiri, Jadikan Kejahatan Seksual Jeffrey Epstein Prioritas

Chatbot Grok Puji-Puji Hitler, Elon Musk Sebut Ada Modifikasi tak Sah dan sudah Melakukan Perbaikan

Kontroversi Grok AI: Chatbot Elon Musk yang Ubah Nada Soal Ras dan Keberagaman

Elon Musk Bikin Partai Baru, Donald Trump Langsung Sebut itu Ide Konyol

Pecah Kongsi dengan Donald Trump, Elon Musk Nyatakan akan Bikin Partai Politik Baru

Ketika Raja K-Pop Bertemu Raja Teknologi, G-Dragon Promosikan Tesla CyberTruck Elon Musk

Nyesal, Elon Musk Ngaku Beberapa Unggahan tentang Trump ‘Terlalu Berlebihan’
