Elon Musk Bikin Partai Baru, Donald Trump Langsung Sebut itu Ide Konyol

Dwi AstariniDwi Astarini - Senin, 07 Juli 2025
Elon Musk Bikin Partai Baru, Donald Trump Langsung Sebut itu Ide Konyol

Donald Trump (Foto: Partai Republik AS)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM — RENCANA Elon Musk membentuk sebuah partai baru di Amerika Serikat langsung ditanggapi Presiden AS Donald Trump. Orang nomor satu di AS itu mengecam mantan sekutu dekatnya itu terkait dengan rencana membentuk partai politik baru.

“Saya rasa itu konyol untuk memulai partai ketiga. Selalu ada sistem dua partai dan saya pikir memulai partai ketiga hanya akan menambah kebingungan,” ujar Trump sebelum menaiki pesawat Air Force One pada Minggu (6/7), dikutip BBC.

Setelah beberapa pekan memberi petunjuk, Musk mengumumkan lewat platform X akhir pekan lalu bahwa ia telah membentuk Partai Amerika untuk bersaing dengan Partai Republik dan Partai Demokrat.

Trump dan Musk dulunya merupakan sekutu dekat. Bos Tesla itu pernah memimpin Department of Government Efficiency (DOGE) yang bertugas membantu memangkas pengeluaran federal.

“Saya sedih melihat Elon Musk benar-benar keluar jalur, pada dasarnya berubah menjadi kecelakaan kereta api dalam lima minggu terakhir,” kata Trump dalam unggahan di platform Truth Social miliknya pada Minggu

Baca juga:

Pecah Kongsi dengan Donald Trump, Elon Musk Nyatakan akan Bikin Partai Politik Baru



Pernyataan tersebut menyinggung usul Musk tentang ‘Mandat Kendaraan Listrik (EV Mandate)’ yang menurut Trump akan memaksa semua orang membeli mobil listrik dalam waktu singkat.

Rencana pajak dan pengeluaran presiden, yang ditandatangani menjadi undang-undang pada 4 Juli, mengakhiri insentif pajak untuk kendaraan listrik. Trump menambahkan ia menolak usul Musk tentang mandat kendaraan listrik sejak awal. Ia juga menjelaskan alasan jenis kendaraan tersebut tidak dimasukkan ke undang-undang tersebut.

“Sekarang orang bebas membeli apa pun yang mereka mau, kendaraan bensin, hibrida (yang kinerjanya sangat baik), atau teknologi baru yang akan datang. Tidak ada lagi Mandat EV,” tegas Trump.

Undang-undang tersebut mencakup peningkatan pengeluaran untuk keamanan perbatasan, pertahanan, dan produksi energi, yang diimbangi dengan pemangkasan kontroversial pada program layanan kesehatan dan bantuan pangan.

Musk melontarkan ide tentang partai politik baru secara daring selama perseteruannya dengan Trump, saat ia berulang kali mengkritik rencana pengeluaran presiden.(dwi)

Baca juga:

Ingin Bikin Perayaan 'Wah', Donald Trump Berencana Gelar Pertarungan UFC di Halaman Gedung Putih

#Amerika Serikat #Donald Trump #Elon Musk
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Dunia
Warga Asal Negara Dengan Pemerintahan Tidak Stabil Bakal Sulit Masuk AS
Perdebatan terkait kebijakan itu meningkat setelah Trump pada 28 November mengancam akan menghentikan migrasi secara permanen dari apa yang ia sebut “negara dunia ketiga”.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 Desember 2025
Warga Asal Negara Dengan Pemerintahan Tidak Stabil Bakal Sulit Masuk AS
Dunia
Lawan Rencana Agresi Militer AS ke Venezuela, Kuba: Kawasan Amerika Latin-Karibia Zona Damai
“Sekali lagi kami menegaskan kawasan ini harus dijaga dari destabilisasi; Kuba mendukung kedaulatan Venezuela,” kata Presiden Kuba Miguel Diaz?Canel
Wisnu Cipto - Rabu, 03 Desember 2025
Lawan Rencana Agresi Militer AS ke Venezuela, Kuba: Kawasan Amerika Latin-Karibia Zona Damai
Dunia
Trump Ultimatum Maduro Segera Tinggalkan Venezuela, AS Bersiap Lakukan Operasi Darat
Ancaman itu disampaikan Trump kepada Maduro lewat panggilan telepon di tengah kesiapan militer AS untuk kemungkinan melakukan operasi darat di wilayah Venezuela.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 02 Desember 2025
Trump Ultimatum Maduro Segera Tinggalkan Venezuela, AS Bersiap Lakukan Operasi Darat
Berita
4 Dari 14 Orang Korban Penembakan di California Utara Meninggal, Penembakan Terjadi Saat Ulang Tahun
Belum ada informasi tentang kemungkinan tersangka yang akan dipublikasikan. Area tersebut masih ditutup, sementara para penyelidik terus memproses tempat kejadian perkara.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 Desember 2025
4 Dari 14 Orang Korban Penembakan di  California Utara Meninggal, Penembakan Terjadi Saat Ulang Tahun
Indonesia
Gratiskan Layanan Internet Starlink untuk Korban Bencana Sumatra, Elon Musk: Tak Pantas Kami Ambil Untung
Starlink menyediakan layanan internet gratis bagi masyarakat terdampak bencana di Sumatra hingga Desember 2025, kerja sama dengan pemerintah Indonesia dan BNPB.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 30 November 2025
Gratiskan Layanan Internet Starlink untuk Korban Bencana Sumatra, Elon Musk: Tak Pantas Kami Ambil Untung
Lifestyle
Rush Hour 4 Resmi Digarap: Jackie Chan dan Chris Tucker Comeback
Rush Hour 4 akhirnya maju dengan Paramount sebagai distributor. Jackie Chan dan Chris Tucker kembali, sementara Brett Ratner memimpin penyutradaraan setelah intervensi Presiden Donald Trump.
ImanK - Kamis, 27 November 2025
Rush Hour 4 Resmi Digarap: Jackie Chan dan Chris Tucker Comeback
Dunia
Presiden AS Trump Tetapkan Ikhwanul Muslimin Organisasi Teroris Global
AS juga menuding para pemimpin Ikhwanul Muslimin telah lama memberikan dukungan material kepada Hamas.
Wisnu Cipto - Selasa, 25 November 2025
Presiden AS Trump Tetapkan Ikhwanul Muslimin Organisasi Teroris Global
Olahraga
Donald Trump Unggah Video AI Cristiano Ronaldo, Main Bola Bareng di Gedung Putih!
Presiden AS, Donald Trump, menunggah video AI Cristiano Ronaldo. Ia bermain sepak bola bersama Ronaldo di Gedung Putih.
Soffi Amira - Jumat, 21 November 2025
Donald Trump Unggah Video AI Cristiano Ronaldo, Main Bola Bareng di Gedung Putih!
Olahraga
Heboh Cristiano Ronaldo Makan Malam Bareng Donald Trump, Ternyata Temani Mohammed bin Salman
Cristiano Ronaldo diundang makan malam bersama Presiden AS, Donald Trump. Ronaldo menemani Mohammed bin Salman.
Soffi Amira - Kamis, 20 November 2025
Heboh Cristiano Ronaldo Makan Malam Bareng Donald Trump, Ternyata Temani Mohammed bin Salman
Dunia
Rancangan Donald Trump Perjanjian Damai Konflik Ukraina: AS Akui Krimea dan Donbas Sah Milik Rusia
“Rencana ini tidak memaksa Ukraina mengakui Krimea dan Donbas sebagai wilayah Rusia.”
Wisnu Cipto - Kamis, 20 November 2025
Rancangan Donald Trump Perjanjian Damai Konflik Ukraina: AS Akui Krimea dan Donbas Sah Milik Rusia
Bagikan