Elektabilitas di Pilkada Jakarta Anjlok, Kun Wardana Incar Silent Majority
Calon Wakil Gubernur Jakarta, Kun Wardana. Foto: Dok/YouTube/KPU Jakarta
MerahPutih.com - Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Jakarta, Kun Wardana, angkat suara terkait hasil surveinya yang anjlok.
Kun bersama Cagub Jakarta, Dharma Pongrekun, bakal segera menyusun strategi baru. Menurut Kun, salah satu langkah yang akan dilakukan adalah dengan memperkuat kampanye di media sosial.
Ia berharap, ide dan gagasan yang dikampanyekan Dharma Pongrekun-Kun Wardana bisa diterima masyarakat luas.
"Sekarang kami juga perkuat di sosial media," ujarnya di Jakarta, Rabu (6/11).
Baca juga:
Peduli Kesehatan Mental, Kun Wardana Ingin Buat Aplikasi Curhat
Kemudian, ia akan menyasar pemilih yang belum menentukan pilihan. Pasangan Cagub Dharma Pongrekun ini mengatakan, masih cukup banyak pemilih yang belum menentukan dukungannya di Pilgub Jakarta 2024.
Kun meyakini, dengan menggaet pemilih yang belum menentukan pilihannya di Pilgub Jakarta, maka bisa menambah tingkat elektabilitasnya.
"Bahwa masih ada 42,5 persen yang belum menentukan pilihan. Itu kan jumlahnya masih cukup banyak," kata Kun.
Baca juga:
Elektabilitas Pramono-Rano Kangkangi RIDO di Hasil Survei Litbang Kompas
Ia juga meyakini, masih banyak suara warga Jakarta yang belum menentukan pilihannya.
"Kami ingin menyasar the silent majority tadi, suara rakyat tadi, di waktu yang tinggal 20 harian ini, agar mereka bisa lebih mengenal kami, dengan ide dan gagasan kami," ucapnya. (knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Sebut Banyak Manipulasi, Dharma Pongrekun Desak Pemerintah Stop Program Makan Bergizi Gratis
Dharma Pongrekun Berpesan ke Pramono, Beri Warga Jakarta Hak Tolak Vaksin Tb
Pramono Ngaku Dipuji Ketua Timses RK Riza Patria setelah Debat Pilkada Jakarta
KPU DKI Evaluasi Surat Suara Tak Sah dalam Pilkada Jakarta 2024
KPU Kembalikan Dana Hibah Rp 448 Miliar Karena Tidak Terpakai Saat Pilkada Jakarta
Pilkada Hanya Satu Putaran, KPU Jakarta Kembalikan Hibah Rp 355 Miliar ke Pemprov
Kepastian Jadwal Pelantikan Pramono Jadi Gubernur Jakarta 7 Februari Tergantung Keppres
Pj Gubernur Teguh Puji Pilkada Jakarta Sukses Jadi Contoh Demokrasi di Indonesia
Dharma Pongrekun Minta Pramono Anung Lindungi Hak Warga Jakarta Tolak Program Vaksin
Pramono Siapkan Tim Transisi Ambil Kekuasaan, Janji Diisi Orang Profesional