Eleanor Lam, Putri Konglomerat Hong Kong yang Bersinar dengan Caranya Sendiri


Eleanor Lam. (Foto: Instagram/@eleanorlam)
ELEANOR LAM adalah putri konglomerat Hong Kong, Peter Lam, dari hasil pernikahannya dengan aktris Taiwan Lynn Hsieh. Memiliki orangtua terkenal, tidak serta-merta membuat Eleanor mengikuti jejak ayah ibunya.
Ia justru malah memilih bersinar dengan caranya sendiri. Kehidupan perempuan yang kerap disapa Elly ini, baik di dunia nyata maupun virtual, sama indahnya. Datang dari keluarga yang bergelimang harta dan ibu mantan bintang film, Elly tentu lah amat mengerti merek-merek mewah.
Perempuan berusia 26 tahun ini juga punya selera fesyen yang bagus. Gaya berbusananya juga mewakili generasi milennial. Dan dia kerap memajang foto-fotonya yang modis di Instagram.
Tidak heran kalau warganet gemar ‘ngepoin’ akun Instagramnya. Saat ini jumlah follower Instagram Elly mencapai 121 ribu. Ia termasuk jajaran bintang muda dan social media influencer populer di Hong Kong.
Foto-foto Instagramnya diwarnai dengan penampilannya yang glamor. Bajunya tidak datang dari merek sembarang. Louis Vuitton merupakan salah satu merek yang sering ia pakai.

Sebagai social media influencer, Elly tidak menghilangkan orisinalitasnya. Tidak ada yang beda antara kehidupan nyata dengan kehidupannya di dunia virtual.
Dilabeli predikat social media atau online influencer, Elly amat menghargainya. Meski ia mengaku tidak menyakini profesi ini bisa menjadi profesinya dalam berkarier.
Baginya, apa yang ia tampilkan di Instagram adalah kepribadian dan kehidupan sesungguhnya. “Instagram saya hanya menampilkan siapa saya dan apa yang saya lakukan,” ujarnya seperti dikutip Hong Kong Tatler.
Karier sesungguhnya Elly ada di industri hiburan. Memegang jabatan tinggi di perusahaan yang bergerak di industri hiburan, dia bertanggung jawab pada pembuatan film sejak awal hingga akhir serta bekerja sama dengan tim marketing dan produksi film.
“Sungguh menyenangkan melihat semua aspek pada produksi film,” terangnya.
Sebagai sosialita, Elly juga gemar ‘ngafe’. Dan ia kerap memajang foto-foto makanan yang dia pesan. Di balik tubuhnya yang langsing, dia tidak segan memesan satu piring besar pizza lo. (*)
Baca juga artikel ini.
Bagikan
Berita Terkait
Ancaman Topan Matmo di Hong Kong dan Makau, WNI Diminta Tunda Perjalanan hingga Cari Tempat Perlindungan

Ahhh-fterwork Hadirkan Perjalanan Multisensori nan Penuh Petualangan, Ditutup Sesi Omakase Memanjakan Lidah

Topan Super Ragasa Mengamuk di Hong Kong, Ratusan Pohon Tumbang, Atap Beterbangan, Kota Lumpuh

Belanja Cepat, Kebiasaan Baru Kaum Urban

Kombinasi Efisiensi dan Kenyamanan Jadi Solusi Cuci Pakaian di Era Modern

Wondherland 2025: Fashion & Fragrance Festival dengan Pengalaman Belanja Paling Personal

Cetak Sejarah: Indonesia Ekspor Rempah hingga Madu ke Hongkong, Nilai Transaksi Capai Rp 5,6 Miliar

Hai Anak Muda, Hipertensi Mengicarmu! Begini Cara Mengatasinya

4 Alasan Kenapa Harus Konsumsi Keju

Waspada Varian COVID-19 XEC dan JN.1: Begini Perbandingan Tingkat Keparahannya
