Eks Gubernur Jakarta Bakal Bantu Kerja Tim Transisi Pram-Rano, Belum Tahu dengan Jokowi
Pasangan Pramono Anung-Rano Karno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta terpilih periode 2025-2030. (MP/Didik Setiawan)
MetahPutih.com - Mantan Gubernur DKI Jakarta akan siap membantu kerja Tim Transisi Gubernur dan Wakil Gubernur, Pramono Anung-Rano Karno dalam membangun kota Jakarta. Hal itu disampaikan oleh Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat di Jakarta, pada Selasa (28/1).
Djarot menegaskan, dirinya sebagai mantan Gubernur DKI tahun 2017 dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang menjabat Gubernur Jakarta tahun 2014-2017 pasti membantu tim transisi, mengingat keduanya adalah kader PDIP.
"Kalau sama kita, Pak Pram-Bang Doel pasti, dong, diminta atau tidak diminta, kita siap bantu. Pak Ahok juga siap bantu," ujarnya.
Baca juga:
Alasan Tim Transisi Pramono-Rano Canangkan Blok M Jadi Ibu Kota ASEAN
Begitu juga dengan para mantan Gubernur DKI lainnya, mulai dari Gubernur DKI periode 1997-2007 Sutiyoso, Gubernur DKI 2007-2012 Fauzi Bowo, hingga Gubernur DKI 2017-2022 Anies Baswedan. Hanya nama Joko Widodo, Gubernur DKI 2012-2014 yang tak disebut oleh Djarot.
"Bang Yos juga siap bantu, Pak Anies juga siap bantu, Pak Foke juga," cetus Djarot.
Baca juga:
Tim Transisi Pramono-Rano Bantah Usulkan 4 Hari Kerja dalam Seminggu
Anggota tim transisi Pramono-Rano telah beberapa kali menggelar pertemuan dengan jajaran Pemprov DKI Jakarta, mulai dari Pj Gubernur DKI Teguh Setyabudi, Sekretaris Daerah DKI, hingga para kepala dinas.
Ketua tim transisi Pramono-Rano, Ima Mahdiah mengatakan, pihaknya tengah mematangkan program kerja Pramono-Rano untuk diselaraskan dengan rencana kerja perangkat daerah Pemprov DKI.
"Yang pasti pembahasan 100 hari kerja juga terkait RPJMD 2025-2030 dan juga yang pasti janji-janji kampanye Mas Pramono-Bang Doel yang memang harus kita masukkan," kata Ima, beberapa waktu lalu. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Pemprov DKI Jakarta Beri Keringanan hingga Bebaskan Pajak Kendaraan Bermotor
Jakarta Naik ke Peringkat 71 dalam Global City Index 2025, Gubernur Pramono: Ini Buah Kerja Keras Warga
Krisis Lahan Makam Jakarta, Solusi Tumpang dan Wacana Teknologi Kuburan Instan
Rp 14,6 Triliun DKI Ngendap di Bank, PSI Soroti Belanja Subsidi dan Modal yang Mampet
Pramono Anung Bikin Aturan Lelang Kilat November-Desember, Siap-siap Proyek Infrastruktur Langsung Tancap Gas di Awal Tahun Baru
DPRD DKI Minta BUMD Jakarta Jangan Manja Minta PMD Terus, Creative Financing Bisa Jadi Solusi Darurat Usai Anggaran Dikebiri Habis-habisan
Jakarta Diprediksi Hanya Punya Lahan Makam 3 Tahun Lagi, Setelah Itu Mau Kubur di Mana?
Anggaran DKI Jakarta Menciut Gara-Gara DBH Dipangkas, Banjir dan Jalan Rusak Warga Jakarta Terancam Diabaikan?
MRT Jakarta Tambah 8 Kereta Baru dari Jepang untuk Rute HI–Kota, 'Headway' Bakal Jadi Secepat Kilat
Krisis Lahan Kuburan di Jakarta: Jarak Antar Makam Cuma 20 Cm, Jasad Baru Harus Rela 'Numpang' Sampai Tiga Lapis dalam Satu Lubang