Efisiensi Anggaran Pusat, BBWS Bengawan Solo Rumahkan 99 Petugas Pos Hidrologi


Kepala BBWS Bengawan Solo, Maryadi Utama. (Foto: Merahputih.com/Ismail)
MERAHPUTIH.COM - BALAI Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo merumahkan sebanyak 99 petugas pos hidrologi mulai dari hulu hingga hilir Sungai Bengawan Solo. Langkah tersebut dilakukan sebagai dampak dari efisiensi anggaran yang diinstruksikan pemerintah pusat.
Kepala BBWS Bengawan Solo Maryadi Utama mengatakan pegawai yang dirumahkan tersebut merupakan petugas kontrak per tiga bulan. Terakhir mereka selesai pada Desember 2024.
“Harusnya kontrak lagi Januari-Maret, tapi kami tunggu DIPA 2025," ujar Maryadi, Sabtu (15/2).
Ia mengatakan pengadaan kembali pegawai honorer khususnya petugas pos hidrologi tergantung daftar isian pelaksanaan anggaran (DIPA). "Anggaran masih dibahas di DPR. Setelah itu, kembali ke Kementerian Keuangan, kemudian diproses lagi. Jadi harus menunggu sampai dengan DIPA kami ada, dibuka blokirnya baru kemudian kami hire lagi petugas pos hidrologi," ucap dia.
Baca juga:
Pemerintah Pakai Rp 24 Triliun dari Dana Efisiensi Anggaran untuk Program Makan Bergizi Gratis
Dia mengatakan pihaknya telah melakukan sosialisasi kepada para petugas yang dirumahkan. Mereka mengklaim para petugas pos hidrologi menerima kondisi saat ini. “Kami dari BBWS Bengawan Solo mengeluarkan anggaran untuk petugas pos hidrologi sebesar Rp 75 juta per bulan,” kata dia.
Ia mengatakan, secara total ada sebanyak 99 orang yang dirumahkan. Mereka yang dirumahkan meminta hak mereka. “Kami kan harus menunggu anggaran yang masih diblokir sampai dengan saat ini," ucap dia.
Maryadi meminta petugas yang sebelumnya bertugas di pos hidrologi untuk bersabar terlebih dahulu sambil menunggu kondisi lebih lanjut.
"Jadi sebetulnya bukan kami memutuskan secara sepihak. Kami masih menunggu kepastian DIPA," tandasnya.(Ismail/Jawa Tengah)
Baca juga:
Diungkap Dasco, Prabowo Minta Efisiensi Anggaran Tak Renggut Hak-Hak Pelayanan Publik
Bagikan
Berita Terkait
Purbaya Soroti Realisasi Belanja Daerah, Wamendagri Bima Arya Perintahkan Pemda Jadi Penggerak Roda Ekonomi

Walkot Solo Ngamuk, SPPG Solo Pekerjakan Karyawan Luar Daerah sehingga tak Kurangi Pengangguran

Bea dan Cukai Solo Musnahkan 12 Juta Rokok dan Alkohol Ilegal, Rugikan Negara Rp 12 Miliar

1 Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran, Mahasiswa Demo Tagih Janji 19 Juta Lapangan Kerja

Limbah MBG Diduga Cemari Kampung, Warga Solo Minta Dapur SPPG Ditutup

Warga Solo Boleh Ikut Demo 1 Tahun Prabowo-Gibran Berkuasa, Tapi Ada Syaratnya

Berwisata Murah Dengan Naik KA Batara Kresna, Nikmati Alam danKuliner Dari Purwosari Sampai Wonogiri

Persis Solo Rombak Jajaran Direksi dan Komisaris, Kaesang Disebut Sangat Sibuk

Pusat Pangkas Dana Transfer Daerah Rp 218 Miliar, ASN Solo Berlakukan WFH

Tayang 23 Oktober, Air Mata di Ujung Sajadah 2 Tampilkan Sisi Lain Kota Solo
